Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Isu Jokowi Cawe-cawe Kabinet Prabowo, Pengamat Singgung Hak Prerogatif Presiden: Tak ada yang Berhak

Presiden Jokowi diisukan cawe-cawe atau ikut campur masalah kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Editor: Torik Aqua
instagram Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat istimewa Jenderal Kehormatan untuk Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto di Mabes TNI, Cilangkap Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024). Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Jatim M Fawait berikan respon 

Menurut Gibran, ayahnya itu tak akan ikut campur soal susunan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

Wali Kota Solo itu menegaskan susunan kabinet sepenuhnya berada di tangan Prabowo sebagai presiden terpilih.

Baca juga: 6 Orang Dekat Presiden Jokowi yang Maju di Pilkada 2024, ada Anak, Menantu Hingga Eks Ajudan

 
"Ya mungkin (Jokowi memberikan) masukan, tapi penentuannya di Pak Prabowo ya," ucap Gibran, ditemui usai acara silaturahmi dan buka puasa bersama dengan Prabowo di Kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (25/3/2024).

Bantahan senada sebelumnya juga dilayangkan pihak Istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.

Ari turut menegaskan perihal susunan kabinet sepenuhnya menjadi ranah presiden 2024 terpilih.

"Pengangkatan menteri dalam kabinet mendatang sepenuhnya menjadi hak prerogatif Presiden terpilih setelah dilantik 20 Oktober 2024," ungkap Ari, Senin (25/3/2024).

Ari menyatakan saat ini Jokowi fokus menuntaskan agenda kerja di sisa masa jabatannya hingga 20 Oktober 2024 mendatang.

"Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabatan 20 Oktober 2024," pungkasnya.

Pengamat: Jokowi Jangan Lagi Cawe-cawe
Sementara itu, Pengamat Universitas Al Azhar Ujang Komarudin menyarankan Jokowi untuk tidak ikut cawe-cawe terkait komposisi kabinet Prabowo-Gibran.

Ujang menyebut Jokowi harus bisa menempatkan diri sebagai sosok negarawan setelah menjabat dua periode.

"Sayang kalau hanya urusan kecil urusan kabinet mendatang jokowi dituduh-tuduh cawe-cawe," ujar Ujang, Senin.

"Jadi saya melihat istana membantah ya itu hak mereka tapi kalau menurut Tempo kan menitipkan ada nama Pratikno, bisa jadi bisa saja, karena kita tahu Pratikno pintu masuk atau kuncinya Jokowi."

Terkait hal itu, Ujang lantas menyinggung nama Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.

Berdasarkan isu yang beredar, Jokowi disebut menitipkan Pratikno agar masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran.

"Ketika misalkan Pratikno dititipkan oleh Jokowi ke pemerintahan yang baru, ke Prabowo yang mungkin saja, tapi apakah nanti apakah akan cawe-cawe atau tidak ya kita lihat saja," pungkasnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved