Bisa Bantu Menurunkan Berat Badan, Berikut 5 Manfaat Menyantap Makanan Rumahan sebagai Menu Diet

TRIBUNJATIM.COM - Bagi sebagian besar orang, makanan rumahan menjadi salah satu hidangan yang dirindukan, apalagi saat berada jauh dari rumah.

Meski cita rasanya sederhana, namun ia mampu melekat di ingatan.

Bahkan, hidangan yang disajikan di restoran atau tempat makan sekalipun belum tentu bisa mengalahkan kenikmatan makanan rumahan.
 
Nah, ternyata, makanan rumahan yang merupakan comfort food ini tak hanya menciptakan rasa nyaman dan menyenangkan kala disantap, tapi juga punya berbagai manfaat lainnya, lho.

Apalagi, kalau kita memasak sendiri makanan rumahan tersebut.
 
Dari segi kesehatan, memasak dan menyantap makanan yang dibuat sendiri ini bisa mencegah berbagai macam penyakit, bahkan membantu menurunkan berat badan tanpa diet ketat.
 
Kira-kira apalagi, ya manfaat yang bisa kita dapatkan dari memasak dan menyantap makanan rumahan?

Simak ulasannya berikut ini, yuk!

Selain membuat pengeluaran lebih hemat dan lebih sehat, ternyata manfaat lainnya, memasak juga baik untuk kondisi mental seseorang.

Hal tersebut sebagaimana terlihat dari sejumlah penelitian yang ada.

Salah satunya adalah penelitian yang dilakukan Michael Kocet, Profesor dan Ketua Departemen Pendidikan konselor di The Chicago School of Professional Psychology, di mana penelitiannya menunjukkan bahwa memasak memang baik untuk jiwa.

“Definisi awal untuk terapi kuliner adalah: Teknik terapi yang menggunakan seni kuliner, memasak, keahlian memasak, dan hubungan pribadi, budaya, dan kekeluargaan individu dengan makanan untuk mengatasi masalah emosional dan psikologis yang dihadapi oleh individu, keluarga, dan kelompok,” ujarnya, dikutip dari Everydayhealth.

Sebuah studi kecil pada jurnal Frontiers in Psychology (2021) juga menemukan bahwa orang yang memasak mendapatkan kebahagiaan dan relaksasi saat melakukannya.

Berikut ini sejumlah alasan mengapa memasak bisa bermanfaat untuk kesehatan mental:

1. Memasak mendukung menu diet sehat yang baik untuk otak

Dikutip dari Verrywellmind, sebuah studi yang dilakukan pada 2014 mengilustrasikan hubungan kesehatan mental yang buruk dan pola makan yang tidak sehat.

Ketika seseorang memasak masakan sendiri, maka dirinya bisa mengatur apa saja bahan yang baik yang digunakan.

Oleh karena itulah ketika seseorang bisa mengatur pola makan yang sehat, hal ini bisa berpengaruh kepada kesehatan mentalnya.

2. Memasak meningkatkan koneksi sosial positif