Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pilu Kakek Hidup Sebatang Kara, Jatuh di Parit saat Hendak Jual Sayurnya, Merasa Lemas: Pusing

Pilu seorang kakek usia 83 tahun terjatuh ke parit ketika akan berjualan sayurnya ke pasar di waktu subuh.

Editor: Torik Aqua
Instagram
Nasib seorang kakek penjual sayur yang jatuh ke parit urung berjualan, hidup sebatang kara tanpa penerangan 

TRIBUNJATIM.COM - Pilu seorang kakek usia 83 tahun terjatuh ke parit ketika akan berjualan sayurnya ke pasar di waktu subuh.

Akibatnya, sayur yang hendak dijual juga ikut kotor karena jatuh di parit.

Kakek pun batal untuk berjualan ke pasar.

Sebab dagangannya yang kotor tak bisa dijual lagi.

Baca juga: Jenguk Lansia Sakit dan Sebatang Kara, Bupati Ipuk Puji Kerukunan Warga Banyuwangi

Netizen prihatin melihat kondisi kakek yang sudah renta jualan sayur berujung jatuh ke parit.

Video sang kakek terjatuh ke parit itu pun sempat viral di media sosial dibagikan akun Instagram @undercover.id, dikutip Tribunjabar.id, Sabtu (30/3/2024).

Diketahui peristiwa pilu itu dialami oleh kakek Anwar, seorang lansia 83 tahun.

Dalam video tersebut memperlihatkan kakek Anwar terjatuh ke parit pada subuh.

Beruntungnya, ada sejumlah warga yang melihat kejadian itu dan membantu kakek Anwar.

Saat dibantu, kakek Anwar tampak begitu lemas dan hanya bisa pasrah.

Ia pun terduduk di jalanan, sementara dagangannya yang terjatuh diambilkan oleh warga yang membantunya.

Perekam mengaku kaget sekaligus sedih melihat kondisi kakek Anwar mengalami nasib apes tersebut.

“Nangis banged, subuh subub lihat kakek jatuh ke parit saat beliau akan pergi jualan sayur di pasar,” ungkap narasi perekam.

Tak hanya itu, perekam juga mengungkap akibat kejadian itu dagangan kakek Anwar akhirnya kotor dan tak dapat dijual lagi.

“Semua sayur dagangannya jatuh ke parit dan tidak bisa lagi dijual,” tambahnya.

Tak hanya dagangannya yang basah, pakaian dan sebagian tubuh kakek Anwar juga basah kuyup.

Di balik insiden tersebut, ternyata ada kisah pilu dialami kakek Anwar.

Kakek Anwar mengaku sebelum terjatuh ke parit dirinya merasa pusing hingga tiba-tiba terjatuh.

Tubuhnya yang sudah renta itu tak kuasa menopang tubuhnya sendiri.

Di usianya yang sudah senja dan lansia, diketahui kakek Anwar masih giat mencari nafkah demi menghidupi dirinya sendiri.

Rupanya kakek Anwar selama ini tinggal sebatang kara di pondok nya yang tanpa penerangan.

Untuk mencari rezeki, kakek Anwar bisa bertahan hidup dari jualan sayur sehari-hari di pasar.

Namun, suatu waktu kakek Anwar mengalami insiden terjatuh ke parit tersebut hingga tak bisa menjual dagangannya.

Karena hal itu, membuat kakek Anwar tak bisa berjualan dan tak mendapatkan uang.

Pengunggah membuka donasi untuk membantu keperluan dan memberikan modal dagang untuk kakek Anwar.

Kini, kisah pilu kakek Anwar tersebut menarik simpati warganet.

Tak sedikit warganet merasa sedih melihat kejadian yang menimpa kakek berusia 83 tahun tersebut.

Berikut beragam komentar warganet.

“Semoga Allah gantikan dengan yang lebih baik serta Allah jaga dan lindungi selalu kakek dimanapun berada”

“Ya Allah kok ada si orang dikasih ujian seperti itu. Apa karna beliau bisa menerima? Tapi beliau sudah tua renta ya Allah”

“Sehat selalu kakek, dilancarkan rejekinya dan selalu dlm lindungan allah”

“Semoga banyak bantuan yang mengalir ke bapak ya”

“Sehat selalu ya kakek, mudah mudahan Allah memberikan rezeki amin ya Allah,” tulis beragam komentar warganet.

Dapat Bantuan Donasi


Tak lama setelah viral, kakek Anwar mendapatkan bantuan donasi dari yayasan Gerak Menebar Kebaikan.

Tak main-main, bahkan kakek Anwar mendapatkan bantuan donasi senilai Rp 20 juta.

Tak hanya uang, kakek Anwar juga menerima sembako dan kebutuhan lainnya untuk kehidupan sehari-harinya.

Kisah Lainnya - Viral, Kakek 82 Tahun Tukar Sapu Lidi Dagangannya dengan Sebungkus Nasi, Tahan Lapar hingga Gemetar

Sebuah video kisah pilu kakek 82 tahun penjual sapu lidi menukar dagangannya dengan sebungkus nasi ini, viral di media sosial.

Ia terpaksa menukar sapi lidi tersebut karena dagangannya itu seharian belum laku.

Kakek berumur senja itu menahan lapar gemetaran hingga terpaksa menghampiri warung nasi.

Video tersebut viral dibagikan akun Instagram @undercover.id, dikutip Tribunjabar.id, Sabtu (17/2/2024).

Disebutkan dalam keterangan, kakek 82 tahun penjual sapu lidi tersebut bernama kakek Sugiyono.

Dalam video yang beredar, mulanya memperlihatkan kakekSugiyono tengah menghampiri sebuah warung nasi.

Ia membawa sejumlah sapu lidi yang dia panggul dibahunya.

Lalu, ia terlihat dilayani seorang ibu-ibu penjaga warung nasi tersebut.

Terdengar suara sayup dan gemetar kakek Sugiyono berbicara kepada penjaga warung nasi tersebut.

Rupanya, kakek 82 tahun itu hendak menawarkan dagangannya agar bisa ditukar dengan sebungkus nasi.

“Bu, boleh saya tukar sapu dengan nasi, saya lapar bu,” ucap kakekSugiyono.

Melihat kondisi sang kakek yang gemetaran diduga menahan lapar, penjaga warung nasi itu tampak langsung mengiyakannya.

“Oh iya, boleh, gak apa-apa, saya bungkusin ya,” ujar ibu-ibu penjaga warung nasi.

Kemudian sembari menunggu nasi bungkus, kakek Sugiyono tampak termenung.

Sesekali ia mengusap matanya yang berair.

Tangannya gemetar saat menerima nasi bungkus tersebut.

Lalu, kakek Sugiyono akhirnya menyodorkan agar penjaga warung nasi itu membawa sapu lidi dagangannya sebagai barter dengan nasi bungkus yang diterimanya.

Namun, penjaga warung nasi itu tampak mengerti. Ia menolak tawaran sang kakek.

“Boten, gak usah mbah,” ujar penjaga warung.

Mendapati kebaikan penajga warung tersebut, kakek Sugiyono tampak berterima kasih.

Ia pun membawa nasi bungkus dan dagangannya kembali.

Ternyata ia memutuskan memakan nasi bungkusnya itu di emperan toko.

Sembari terduduk, kakek Sugiyono terlihat lahap memakan nasi bungkus tersebut meski mengunyahnya sedikit demi sedikit.

Saat dihampiri perekam, ternyata kakek Sugiyono tak menghabiskan nasi bungkusnya.

Saat ditanya betapa terenyuhnya sang perekam, ternyata alasan sang kakek tak menghabiskan nasi bungkusnya karena untuk sang istri.

“Mbah kok nasi dan lauknya masih ada?,” tanya perekam.

Kakek Sugiyono mengaku istrinya itu sedang sakit di rumah.

“Kanggo bojo ku di rumah (untuk istriku di rumah), dia lagi sakit,” ungkap kakek Sugiyono.

Kakek 82 tahun itu juga mengaku dirinya sudah cukup memakan nasi bungkus tersebut.

Dalam keterangan disebutkan kakek Sugiyoni sehari-hari berjualan sapu lidi.

Perekam mengaku tak sengaja bertemu kakek tersebut saat dirinya sedang makan di warung nasi.

Perekam menyebut bahwa wajah kakek Sugiyono nampak pucat dan tubuhnya gemetar.

Ia terenyuh ketika tahu kakek Sugiyono ternyata menukarkan sapu lidi yang dia bawa dengan sebungkus nasi.

Perekam juga turut bersimpati ketika tahu ternyata sudah berhari-hari sapu lirinya belum laku terjual.

“Kata kakek, sudah berhari-hari sapunya belum laku terjual. Langkah kakinya terhambat karna musim hujan,” tulis keterangan perekam.

Tak sampai di sana, hal yang membuat perekam merasakan pilu ketika tahu kakek Sugiyono tak menghabiskan nasi tersebut untuk istrinya di rumah.

Kini, video kisah kakek 82 tahun jual sapu lidi yang menukarkannya dengan sebungkus ini viral dan menarik perhatian warganet.

Tak sedikit warganet juga terenyuh dan bersimpati atas nasib yang menimpa kakek tersebut.

Bahkan ada warganet yang menawarkan jasanya untuk menawar kakek Sugiyono tersebut.

Berikut beragam komentar warganet.

“Posisinya dimana si kakek kalau ndak ada keluarganya biar kami rawat sampai akhir hayatnya”

“Katanya bansos dll ko yg seperti ini todak terdata”

“Semiskin miskinya hidup beliau masih terus berjuang dan berjualan tidak mengemis jujur kalo sama pengemis ga ksian tapi kalo sama beliau sangat tersentuh hati, maaf kalo ada perbedaan pendapat”

“Apakah dengan ganti kepemimpinan hal ini akan berubah? Sama sekali TIDAK…!!!”

“Fakir miskin dan anak terlantar di pelihara negara. (Bagi yg pernah dengar berarti pernah sekolah)” tulis beragam komentar warganet.

Sementara itu, diketahui peristiwa kakek Sugiyono berada di Lampung.

Pengunggah membuka donasi untuk membantu kehidupan kakekSugiyono tersebut.

Tribun Jabar

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Berita Artis dan Berita Jatim lainnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved