Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

6 Tahun Tinggali Gubuk Reyot, Jumadi & Anak Cuma Dapat Bantuan Uang Rp1,5 Juta, Kini Siap Dipindah

Dari pemerintah, Jumadi mengaku cuma dapat bantuan Rp1,5 juta, makan pun dari belas kasihan tetangga.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Tribun Jatim Network/Erwin Wicaksono - KOMPAS.com/Miftahul Huda
Kisah Pak Jumadi enam tahun tinggal di gubuk reyot bersama anaknya 

Mereka tinggal tidak jauh dari tempat Jumadi, hanya berbeda dusun.

"Ya kadang (anak) nengok, tapi ya jarang, mereka sudah sibuk semua, kerja," ujarnya.

Di usia senjanya ini, Jumadi sudah tidak bisa lagi bekerja.

Untuk menghidupi Rehan, ia pun menggantungkan diri dari belas kasih tetangga.

Jika tak ada yang memberinya makan, Jumadi terkadang berjalan ke rumah anaknya di dusun sebelah hanya sekadar untuk meminta makan.

"Buat setiap hari ya dikasih orang, yang penting sabar saja, kadang saya minta ke anak saya di (Dusun) Sumberkajar," jelasnya.

Baca juga: Mengintip Rumah Tiko Kini Makin Estetik, Anak Bu Eny sempat Dituding Pemalas, Kini Hunian Megah Lagi

Sebenarnya, Jumadi merupakan keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan sosial dari pemerintah.

Namun ia tidak mengerti bantuan apa yang didapatkannya.

Apakah program keluarga harapan (PKH) atau program bantuan pangan non-tunai (BPNT).

Yang dia tahu, terkadang ia diminta mengambil bantuan di warung berupa beras sambil memberikan kartu ATM BNI.

Selain beras, Jumadi mengaku hanya sekali menerima bantuan uang tunai sebesar Rp1.500.000.

"Enggak tahu, pokoknya suruh ambil beras, kadang punya saya belum habis suruh ambil lagi, uang tunai sekali Rp1,5 juta, itu sudah lama," ungkapnya.

Di tengah keterbatasan ekonomi yang dirasakannya bersama sang ayah, Rehan kecil memiliki cita-cita tinggi untuk hidup lebih layak dari hari ini.

Ketika besar kelak, Rehan ingin mengabdi kebada negara dengan menjadi seorang tentara.

Diketahui, Rehan kini bersekolah di Taman Kanak-kanak yang tidak juah dari tempat tinggalnya yang biayanya digratiskan oleh pihak sekolah.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved