Larang ASN Gunakan Mobil Dinas untuk Mudik, Pemkot Mojokerto Kumpulkan Kendaraan di MPP Gajah Mada

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Pemkot Mojokerto melarang aparatur sipil negara (ASN) menggunakan mobil dinas untuk keperluan mudik maupun berlibur, saat Hari Raya Idul Fitri 2024/1445 Hijriah.

Larangan menggunakan mobil dinas tersebut, sesuai Surat Edaran Wali Kota Mojokerto Nomor 800.1.6.2/819/417.603.3/2024 tanggal 5 April 2024.

“Kendaraan dinas itu termasuk fasilitas negara, tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi seperti mudik Lebaran. Sudah selesai ketentuan, saya yakin para ASN di Pemkot Mojokerto telah memahami itu,” kata Pj Wali Kota Mojokerto, Ali Kuncoro, Minggu (7/4/2024).

Ali Kuncoro menegaskan, seluruh kendaraan dinas termasuk kendaraan operasional pendukung kelancaran mudik, akan diparkir di Mall Pelayanan Publik (MPP) Gajah Mada, mulai 10-15 April 2024.

“Semua kendaraan dinas selama libur Lebaran akan ditempatkan di area parkir Mall Pelayanan Publik Gajah Mada dan Kantor Sekretariat Daerah Kota Mojokerto,” bebernya.

Sanksi tegas akan dijatuhkan bagi ASN yang nekat menggunakan mobil dinas untuk keperluan pribadi, saat mudik dan arus balik Lebaran, silaturahmi atau anjangsana maupun menjemput sanak famili.

“Mohon seluruh ASN memperhatikan, jangan sampai setelah Lebaran mendapatkan sanksi disiplin,” tegasnya.

Ali Kuncoro sekaligus Kadispora Jatim ini mengungkapkan, para ASN dapat memanfaatkan sebaik mungkin masa libur nasional dan Idul Fitri.

“Liburnya cukup lama sekitar 10 hari, manfaatkan sebaik mungkin, untuk bersilaturahmi bersama keluarga. Nanti 16 April 2024 sudah siap untuk kembali memberikan pelayanan masyarakat,” pungkasnya.