Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Laka Maut KM 58 Tol Jakarta Cikampek

Semua Korban Kecelakaan Tol Cikampek Tewas Terbakar, Menko PMK Minta Warga Lapor Jika Tahu Identitas

Kondisi jenazah korban kecelakaan maut di Tol Cikampek KM 58, Karawang, Jawa Barat, memilukan.

Tribun Jabar dan YouTube Kompas TV
Kondisi jenazah korban kecelakaan maut di Tol Cikampek KM 58, Karawang, Jawa Barat, memilukan. Semua tewas terbakar, Senin (8/4/2024). 

"Sudah normal (contraflow arah jawa)," ucap Direktur Lalu lintas Polda Jabar, Komisaris Besar Polisi Wibowo.

Baca juga: VIDEO Kecelakaan Maut Tol Japek, 12 Orang Meninggal Jelang Lebaran 2024, Kapolri Turut Berduka Cita

Kabar duka kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 58, Senin (8/4/2024). 12 Kantong jenazah yang berhasil dievakuasi.
Kabar duka kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 58, Senin (8/4/2024). 12 Kantong jenazah yang berhasil dievakuasi. (Kolase Istmewa/YouTube TribunJatim)

Menko PMK minta warga lapor polisi jika tahu identitas korban

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengatakan, ada 12 orang yang tewas dalam kecelakaan ini di mana dua korban berhasil diidentifikasi oleh pihak Inafis Polri.

Dua korban yang berhasil diidentifikasi itu semuanya laki-laki.

Satu berasal dari Kudus, Jawa Tengah dan satunya lagi berasal dari Ciamis, Jawa Barat.

"Tujuh laki-laki dan lima perempuan, untuk semuanya ini dari Jasa Raharja akan di-cover semua untuk asuransinya. 12 korban tersebut berasal dari mobil Gran Max."

"Yang laki-laki tadi dikatakan dari Inafis ditemukan berdasarkan identifikasi di badannya itu berasal dari Kudus, sedangkan satunya lagi hasil dari KTP itu dari Ciamis dengan jenis kelamin laki-laki," kata Muhadjir Effendy di RSUD Karawang, Jawa Barat, Senin (8/4/2024) siang, dilansir Tribun Jabar.

Meski begitu, Muhadjir menyatakan belum memperoleh identitas lengkap dari para korban meninggal.

Oleh sebab itu, ia juga meminta kepada masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya untuk melaporkan ke kepolisian setempat apabila mengenal para korban.

"Saya juga meminta posko seluruhnya untuk mencari tahu identitas kendaraan terutama yang mengalami kecelakaan ini, makanya saya mohon untuk rekan-rekan wartawan imbauan dari kami agar siapa saja yang tahu yang mengalami kecelakaan ini agar dilaporkan ke kepolisian setempat," sambungnya.

Sementara itu, pihak Jasa Raharja telah tiba di RSUD Karawang untuk melakukan pendataan dan memberikan santunan ke keluarga korban atau ahli waris.

Dirut PT Jasa Raharja, Rivan Purwantono, menyatakan pihaknya masih menunggu identifikasi yang dilakukan petugas kepolisian.

"Kejadian kecelakaan pada pagi ini tidak bisa dihindari. Masih proses identifikasi."

"Kita tidak tahu korban dari kendaraan yang mana karena masih identifikasi," tutur Rivan kepada wartawan di RSUD Karawang, Senin.

Ia memastikan setiap korban yang meninggal atau luka-luka akan mendapat santunan dari Jasa Raharja.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved