Lebaran 2024
Manager KAI Janus Alloin Rela Lebaran Jauh dari Keluarga demi Layani Pemudik Naik KA di Sulawesi
Manager PT KAI Daop 8 Surabaya, Janus Alloin rela berlebaran jauh dari keluarga demi melayani pemudik naik KA di Sulawesi.
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Aktivitas mudik Lebaran 2024 tengah berlangsung di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Sulawesi, Selasa (9/4/2024).
Namun demikian, momentum tersebut tidak bisa dirasakan oleh Manager PT KAI Daop 8 Surabaya untuk proyek Kereta Api (KA) Makassar-Parepare, Janus Alloin.
Merayakan Lebaran Idul Fitri jauh dari keluarga, sudah biasa dilakukan pria yang akrab disapa Janus itu.
"Sejak Pulau Sulawesi telah memiliki jalur kereta api dan telah beroperasi, saya saat Lebaran tidak mudik, jadi memang sudah terbiasa. Terlebih lagi, memang aturan KAI untuk semua pegawai dimanapun kerjanya, memang tidak diperbolehkan libur saat momen posko angkutan Lebaran," ujar Janus kepada TribunJatim.com melalui video call WhatsApp di Kantor Daop 8 Surabaya, Selasa (9/4/2024).
Meski tidak bisa mudik ke Cimahi, daerah asalnya, dan tidak bisa bersama keluarga tercinta saat Lebaran, Janus tidak ingin terlalu larut dalam kesedihan.
"Kalau sedih sih ada memang, tapi kalau berlarut-larut nggak. Karena kan, saya tidak pulang bukan karena apa, tapi karena tugas negara, melayani masyarakat di Sulawesi yang naik KA," katanya.
Pekerjaan tersebut baginya adalah sebuah pekerjaan yang mulia.
"Ini pekerjaan yang mulia, apalagi saat musim mudik dan Lebaran, kita (KAI) bisa berperan vital untuk mensukseskan seseorang yang ingin bersilaturahmi ke keluarganya dengan naik KA," terang Janus.
Baca juga: Naik Kereta di Sulawesi Makin Nyaman, KA Makassar-Parepare Kini Melayani dengan 2 Rangkaian
Komitmen Menjadi Pimpinan yang Bijaksana
Menjabat sebagai Manager PT KAI Daop 8 Surabaya untuk proyek Kereta Api (KA) Makassar-Parepare, Janus membawahi hampir 50 pegawai.
Menurutnya, tidak berlarut dalam kesedihan karena tidak bisa pulang saat Lebaran bukan hanya dirasakan olehnya saja, tapi juga para bawahannya.
"Saya di sini selalu berusaha yang terbaik, bukan hanya untuk melayani penumpang saja, tapi juga buat para pegawai KAI. Kalau mereka tidak pulang dan merasa biasa saja, otomatis saya juga harus begitu, ini menyangkut kebijaksanaan," katanya.
Adapun untuk meleburkan rasa sedih, Janus kerap mengajak para pegawainya untuk makan bersama saat waktu istirahat.
"Ya kita semua harus sering bergembira bersama, ngadain aktivitas di luar jam kerja, meski hanya sekadar makan bersama, nyate-nyate bareng," terangnya.
Janus menambahkan, animo masyarakat di Sulawesi terhadap adanya akomodasi transportasi KA sangat besar.
"Mereka (masyarakat) memang sangat antusias naik KA, alhamdullilah ini menjadi kesenangan tersendiri juga bagi kami, tidak sia-sia kami melayani dengan sepenuh hati," pungkasnya. (adv)
mudik lebaran 2024
Makassar-Parepare
PT KAI Daop 8 Surabaya
Janus Alloin
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
Momen Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata di Kabupaten Blitar Naik Capai 104 Ribu Orang |
![]() |
---|
Penyebab Kejadian Rem Blong Saat Lebaran 2024 di Jalur Klemuk Kota Batu Menurun Dibanding Tahun Lalu |
![]() |
---|
Puncak Arus Balik Lebaran 2024, Terminal Rajekwesi Bojonegoro Kembalikan Lebih dari 3000 Pemudik |
![]() |
---|
Jelang Lebaran Ketupat, Polisi Trenggalek Fokus Antisipasi Kemacetan dan Penerbangan Balon Udara |
![]() |
---|
Lebaran Kupatan, Pedagang di Pasar Pakis Malang Mulai Beralih Jual Janur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.