Jelang Lebaran Ketupat, Polisi Trenggalek Fokus Antisipasi Kemacetan dan Penerbangan Balon Udara 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Polres Trenggalek menyiapkan rekayasa lalu lintas serta pengamanan terbuka dan tertutup dalam pelaksanaan Hari Raya Ketupat yang dilaksanakan pada Rabu (17/4/2024) besok.

Menurut Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, ada sejumlah kerawanan yang perlu diantisipasi bersama-sama untuk memastikan perayaan kupatan dapat berjalan aman dan lancar.

Beberapa titik kegiatan Lebaran Ketupat yang menjadi prioritas yakni di Kecamatan Durenan, Kelurahan Kelutan dan Desa Sambirejo, Kecamatan Trenggalek.

Potensi kerawanan yang diwaspadai petugas adalah penumpukan kendaraan terutama di simpang empat Durenan serta kriminalitas maupun kejahatan jalanan.

"Guna mengantisipasi hal tersebut, Kami sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas dan pengalihan arus agar tidak terjadi kemacetan panjang dan akan mempertebal patroli yang melibatkan personel berseragam maupun tidak berseragam," kata Gathut, Selasa (16/4/2024).

Baca juga: Tradisi Terbangkan Balon Udara saat Lebaran Ketupat di Trenggalek Jadi Atensi, Bahayakan Penerbangan

Berkaca dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, perayaan kupatan juga identik dengan kebiasaan masyarakat yang menerbangkan balon udara dan menyulut petasan. 

Jika menemukan masyarakat yang menerbangkan balon udara, petugas tidak akan segan menertibkannya mengingat bahaya yang dapat ditimbulkan balon udara cukup fatal.

Menurut Gathut, menerbangkan balon udara. sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kebakaran jika jatuh di perkampungan penduduk.

"Apalagi kalau sampai jatuh diatap rumah atau instalasi listrik tentu dapat berdampak pada pemadaman yang merugikan kita semua. Selain itu, balon udara juga dapat mengganggu aktivitas penerbangan dan lalu lintas udara," jelas Gathut.

Begitu juga dengan petasan yang sudah berulangkali menyebabkan korban luka-luka bahkan korban jiwa di sejumlah daerah di Jawa Timur.

Lebih lanjut, untuk menghindari terjadinya penumpukan kendaraan, Polres Trenggalek telah mengatur rekaya lalu lintas sebagai berikut.

Baca juga: Hari Bahagia Berubah Duka, Mobil Rombongan Pengantin Terjun ke Jurang di Trenggalek, 1 Orang Tewas

Bagi kendaraan dari arah Trenggalek menuju Tulungagung tidak ada perubahan Bisa langsung lurus sesuai dengan jalur. 

Namun, jika ingin menuju Kecamatan Bandung, Tulungagung atau lokasi wisata arah Kecamatan Watulimo bisa melalui simpang tiga pertanian atau simpang empat Desa Kedung Lurah.

Sedangkan kendaraan dari arah Tulungagung menuju Trenggalek atau Ponorogo dialihkan belok kiri melalui simpang tiga Bu Sur dan mengikuti jalur sesuai dengan papan petunjuk yang telah dipasang sebelumnya.

Polres Trenggalek juga menerjunkan tim urai dari Satlantas serta unit patroli Satsamapta disepanjang jalan nasional untuk mencegah terjadinya kemacetan sekaligus mengarahkan pengguna jalan.