Berita Ponorogo
VIRAL Begal Payudara di Ponorogo, Korban Didorong hingga Jatuh Tersungkur
Viral begal payudara di Ponorogo. Tidak sekedar meremas bagian sensitif, pelaku juga menjatuhkan korban hingga terluka.
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Viral begal payudara di Ponorogo. Tidak sekedar meremas bagian sensitif, pelaku juga menjatuhkan korban hingga terluka.
Video berdurasi beberapa detik tentang suasana setelah begal payudara beraksi viral. Dalam video terlihat seorang perempuan yang tergeletak lemas.
“Ayo nduk tak gendong nduk. Sabar ya nduk (Ayo saya gendong. Sabar ya),” ujar orang yang di dalam video viral.
Setelah itu, korban yang semula terkapar di Jalan raya kemudian digendong. Dan dipindahkan ke lokasi yang lebih aman.
Video tersebut diunggah di berbagai media sosial. Salah satunya adalah akun @ponorogo.update.
Video yang diunggah diberi caption Viral di berbagai grup chatting whatsapp terkait begal payudara di Paringan/Wates Jenangang. Kejadian Minggu (14/4/2024) pukul 23.00 wib.
Baca juga: Sosok Pelaku Begal Payudara di Malang Ternyata Mahasiswa, Sering Nonton Video Dewasa, Korban Trauma
Baca juga: Bukan Lewat Rekaman CCTV, Aksi Begal Payudara Siswa SMA di Ponorogo Terkuak dari Motor yang Dipakai
Korban mengalami luka-luka usai didorong oleh pelaku.
Video yang diunggah 14 jam lalu disukai oleh 7300 netizen. Pun ratusan komentar macam-macam.
Kapolsek Jenangan, Iptu Amrih Widodo saat dikinfrimasi membenarkan kehadian begal payudara tersebut.
“Awalnya memang tahu di media sosial,” ungkapnya, Selasa (16/4/2024).
Korban, kata dia, tidak melaporkan secara langsung. Namun pihak korps bhayangkara menindaklanjuti.
“Kami laksanakan interogasi ke korban. Ini sudah dilaporkan resmi ke kami (Polsek Jenangan),” pungkas mantan Kapolsek Arjosari Pacitan ini.
Baca juga: Sosok Remaja di Ponorogo Begal Payudara 2 Orang, Ngaku Iseng, Disergap Polisi
Sebelumnya, dalam kasus begal di Ponorogo, polisi juga telah menetapkan Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) berusia 17 tahun. Dia merupakan pelaku kasus begal payudara di Jalan Raya Ponorogo-Pacitan, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo.
Dari keterangan ABH di depan penyidik Satreskrim Polres Ponorogo bahwa aksinya tidak hanya sekali. ABH tersebut telah melakukan aksi begal payudara dua kali.
“Sama-sama di Jalan Raya Ponorogo-Pacitan. Satu di Kecamatan Balong yang barusan. Dan satu lagi di Kecamatan Slahung,” ungkap Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Ryo Pradana, Selasa (27/2/2024),
Dia menjelaskan untuk aksi pertama sudah dilakukan sepekan yang lalu. ABH itu merasa aman dan melakukan aksi yang sama.
Namun apes karena korban menghafal nopol sepeda motor ABH.
“Disitu memang tempatnya gelap, dan pelaku bukan sekali ini saja melakukan aksinya. Melainkan 2 kali. Membegal (payudara), melecehkan seorang perempuan,” terangnta.
Pun terungkap alasan pelajar SMA itu. AKP Ryo menyebutkan dari keterangan ABH sekedar iseng.
“Hanya iseng saja. Bukan karena kelainan atau ada seban lainnya. Kami terus mendalaminya,” pungkasnya.
Sebelumnya, seorang begal payudata masih berstatus sebagai pelajar SMA di Ponorogo diseret ke ruang Satreskrim Polres Ponorogo.
Korban inisial S usia 21 tahun warga sekitar Kecamatan Balong. Lokasi begal payudara tersebut memang gelap. Tidak ada lampu penerangan jalan umum (PJU)
Korban melewati Jalan Ponorogo-Pacitan, sekitar Kecamatan Balong yang gelap. Korban dipepet pelaku saat naik motor.
Terungkapnya, bukan karena ada rekaman kamera CCTV (pengintai). Pun bukan karena video yang beredar.
Korban ingat plat nomor polisi milik pelaku. Seketika setelah jadi korban pelecehan korban melaporkan ke Polsek terdekat .
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.