Berita Viral
Dulu Siswa SMA Viral Jalan 16 Km ke Sekolah, Viky Curhat Tak Dapat Beasiswa: Katanya Diurusin Dinas?
Sosok Viky siswa SMA dulu viral karena jalan kaki 16 km ke sekolah. Kabar terbaru Viky kini terungkap.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Sosok Viky siswa SMA dulu viral karena jalan kaki 16 km ke sekolah.
Kabar terbaru Viky kini terungkap.
Ternyata nasibnya tak berubah sama sekali.
Pun dengan beasiswa yang dijanjikan kepadanya, hingga kini belum terealisasi.
Kisah Viky viral di media sosial pada akhir Mei tahun 2023.
Viky viral melalui konten Tiktokers Dani bernama akun @terdalam_.
Dalam unggahan @terdalam_, video Viky yang lesu hingga nyaris pingsan di pinggir jalan viral.
Publik pun ramai memberikan simpati saat mendengar pengakuan Viky soal jalan kaki sejauh 16 km setiap hari demi sekolah.
"Pusing pak dari sekolahan di Bojongsari. Rumah saya di Ciputat," kata Viky kala itu.
Video tersebut meledak hingga jadi sorotan satu Indonesia, Viky pun ramai diundang stasiun televisi.
Rumah Viky pun sampai didatangi Kemensos hingga pihak desa di bulan Juni 2023.
Baca juga: Curhat Ortu Siswa SMA yang Dilarang Ujian karena Nunggak SPP, Ombudsman: Tidak Boleh Logika Bisnis
Kala itu Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan turut mendatangi rumah Viky di Ciputat.
Dalam pertemuannya, Pilar menjanjikan program beasiswa Perguruan Tinggi S2 dari Dinas Pendidikan Kota Tangeran Selatan untuk Viky.
Pilar juga menyebut Viky nantinya bisa bekerja sampingan sambil kuliah.
"Viki sangat senang sekali menerima tawaran tersebut dan bertekad untuk menyelesaikan studinya sampai lulus dengan hasil yang baik," pungkas Pilar Saga Ichsan dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribunnews.com.
Selain Viky, nasib adiknya juga disorot Pilar.
Yakni dengan janji bahwa adik Viky dijamin tidak akan putus sekolah.
Baca juga: Siswi SMA Nunggak Rp50 Ribu Dilarang Ikut Ujian, Kepsek Pulangkan 20 Muridnya: Itu Strategi Kami
Tiga bulan setelah Viky viral, Dani pemilik konten @terdalam_ pun kembali mendatangi rumah pemuda 18 tahun itu.
Berbincang dengan keluarga Viky, Dani tampak terkejut mendengar cerita ibunda Viky.
Ternyata Viky hingga bulan Agustus 2023 itu belum berkuliah.
Padahal Viky sudah lulus dari sekolah menengah atas dan mendapatkan ijazah.
"Kuliah itu gimana ceritanya?" tanya Dani.
"Ah, saya juga enggak ada kabar apa," pungkas ibunda Viky.
"I don't know (Saya enggak tahu)," kata Viky, dikutip TribunJatim.com dari TribunBogor.
Tak cuma Viky, sang ibu menyebut adik-adiknya Viky juga tidak jadi dapat bantuan.
Padahal saat viral banyak yang menjanjikan akan membantu biaya sekolah adik Viky.
Alhasil adik Viky belum membayar SPP dan tidak bisa mengambil rapor.
"Saya belum nanya, adiknya juga sekolah bayar kan saya, belum ada (bantuan)," ujar ibunda Viky.
"Yang beasiswa itu gimana?" tanya Dani.
"Belum ada kabar, RT juga belum ke sini, enggak ada kabar. Adiknya aja yang sepele, sekolah tetap bayar, makanya saya belum bayar, belum diambil rapotnya," pungkas ibunda Viky.
"Katanya mau diberesin sama dinas. Sayang dong enggak jadi kuliah," kata Dani.
Baca juga: Lama Tak Muncul, Viky Mendadak Kini Jadi Artis Dadakan, Perubahan Penampilannya Jadi Sorotan
Kendati kecewa karena dibohongi soal beasiswa, ibunda Viky tak berkecil hati.
Kini ia berharap Viky bisa segera mendapat pekerjaan agar bisa membantu perekonomian keluarga.
"Kali aja nanti kerja dia bisa kuliah. Enggak ngarepin gratisan, belum tentu realisasinya. Adiknya aja realisasinya enggak benar. Ya udahlah, kerja sampingan dulu," ungkap ibunda Viky.
Setelah viral, ibunda Viky akhirnya bisa kembali membuka toko akuarium di rumahnya.
Sebelumnya toko akuarium tersebut sempat tutup lantaran bangkrut.
"Alhamdulillah udah bisa buka toko," ujar Dani.
"Baru seadanya, sepi, belum komplit. Buat makan, cuma buat yang lain-lainnya ya belum, yang penting berusaha aja dulu," ungkap ibunda Viky.
Baca juga: Keberadaan Viky Kini Bak Hilang Ditelan Bumi setelah Disebut Bohong Demi Viral, Tak Ada di Rumah
Selang satu bulan kemudian yakni pada September 2023, Viky pun mewujudkan permintaan sang ibu.
Yakni untuk melamar pekerjaan dimanapun.
Dalam konten @terdalam_, Viky sempat meminta izin kepada Dani untuk melamar pekerjaan.
"Mau ngelamar ke mana aja?" tanya Dani.
"Belum tahu, belum ada gambaran," ujar Viky.
"Ijazah udah dapat?" tanya Dani lagi.
"Udah," jawab Viky.
"Mudah-mudahan dapat kerjaan yang lebih baik," harap Dani.
Saat terakhir kali bertemu di rumah Viky, Dani melihat Viky masih jadi joki game.
Hal tersebut bak menunjukkan kehidupan Viky belum berubah usai viral.
Terakhir Viky terlihat masuk konten Dani di bulan Oktober 2023.
Setelah itu hingga tahun 2024, Viky belum sekalipun muncul di konten video akun @terdalam_.
Kisah Lain
Selain Viky, kisah siswi SMA jalan kaki 14 kilometer bernama Leni juga sempat menjadi berita viral.
Leni diketahui merupakan warga Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Leni sendiri menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Wangiwangi.
Kisahnya menyita perhatian lantaran tak menyurutkan semangatnya demi menggapai cita-citanya.
Meskipun ia harus menempuh jarak jauh ke sekolah.
Leni justru mengaku tidak merasa minder atau pun malu kepada teman-temannya karena ke sekolah berjalan kaki.
Menurutnya, kebiasaan jalan kaki itu sudah dilakukannya sejak masih duduk dibangku SD.
Baca juga: Dulu Viky Dikasihani karena Jalan Kaki ke Sekolah, Sempat Hilang setelah Diduga Bohong, Kini Berubah
"Saya tidak minder dengan teman-teman lain.
Saya dari SD sudah berjalan kaki," kata Leni dilansir TribunTrends.com dari Kompas.com, Selasa (7/11/2023).
Leni rupanya memiliki cara sendiri agar ia tidak telat ke sekolah meski jarak dari rumahnya cukup jauh.
Supaya tidak terlambat, Leni yang masuk siang, mulai berjalan kaki dari rumahnya di dusun Langgaha Baru, Desa Wungka, Kecamatan Wangiwangi Selatan, sekitar pukul 10.00 wita.
"Saya mulai pergi ke sekolah jam 10.00 Wita, tiba sekitar jam 12.00.
Kalau pulang jam 4 atau jam 5 (sore) tapi tiba di rumah sudah mau maghrib," ucap Leni.
Di sisi lain, Kedua orangtua Leni sudah meninggal dunia sejak Leni masih di sekolah dasar, sehingga ia bersama kedua adiknya yang masih kecil.
Ditambah lagi sang paman kemudian meninggal dunia.
Baca juga: Kisah Viral Siswa SMA Tak Punya Ongkos ke Sekolah, Jalan Kaki 16 Km Tiap Hari, Ayah Sakit Stroke
Leni dan kedua adiknya pun tinggal bersama dengan neneknya yang sudah lumpuh dan stroke.
Untuk memenuhi kebutuhan setiap hari, Leni saling bahu membahu dengan kedua adiknya dengan kerja jadi buruh bangunan dan Leni menjual kelapa.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Wangiwangi, Yuwono mengatakan, sejak awal masuk SMA, Leni menggunakan seragam SMP-nya.
"Maka kami dari guru bermaksud untuk mengumpulkan sedekah Jumat dan kami akan berikan pakaian seragam.
Kemudian teman-teman kelasnya dengan rasa iba mengumpulkan sumbangan dan sumbangan itu diberikan kepada Leni di rumahnya," kata Yuwono.
Yuwono menjelaskan, Leni termasuk anak yang cerdas dan pintar sehingga Leni ditempat di kelas unggulan di sekolahnya.
"Ia kalau ke sekolah tidak pernah terlambat.
Hanya kalau pulang, dia tiba di rumahnya sudah habis maghrib," ungkap Yuwono.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
jalan kaki 16 km ke sekolah
Viky
siswa SMA yang jalan kaki 16 km ke sekolah
viral di media sosial
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Senyum Tukang Cuci Kotak Makan MBG saat Terima Amplop Gaji, Lebih Tinggi Daripada Honor Guru Sekolah |
![]() |
---|
Janji Ketua Bumdes usai Mengaku Gelapkan Dana Desa Rp 187 Juta, Dicicil Sampai Akhir September 2025 |
![]() |
---|
Moril Anggota Jatuh usai Rantis Brimob Lindas Ojol, Kapolri Akui Perintah Pakai Peluru Hadapi Massa |
![]() |
---|
Siasat Pembobol Rekening Dormant BNI Bisa Raup Rp 204 Miliar Cuma dalam 17 Menit, Kacab Terlibat |
![]() |
---|
Imbas Tahanan Pelecehan Dikeroyok Hingga Tewas, Kapolsek Kini Kena Getahnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.