Berita Viral
Penjelasan Kampus soal Mahasiswi Penerima Beasiswa Hidup Mewah, Rumah Disorot: Awalnya Penuhi Syarat
Inilah penjelasan kampus soal mahasiswi penerima beasiswa pemerintah hidup mewah. Sosok mahasiswi yang viral itu di antaranya seorang selebgram.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Inilah penjelasan kampus soal mahasiswi penerima beasiswa hidup mewah.
Sosok mahasiswi yang viral itu di antaranya seorang selebgram.
Ia pun menuai hujatan karena diduga berasal dari ekonomi mampu dan bergaya hidup mewah.
Mahasiswi itu kuliah di Universitas Diponegoro (Undip), Semarang, Jawa Tengah.
Ia dihujat karena menerima bantuan pemerintah, yakni Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK) yang seharusnya diberikan kepada mahasiswi yang tidak mampu.
Sejumlah nama mahasiswi yang diduga menyalahgunakan bantuan KIPK awalnya diungkap oleh beberapa akun di X.
Misalnya akun @riansa***, menyebutkan sejumlah nama diduga mahasiswi Undip penerima KIP yang bergaya hidup mewah, melansir dari TribunJabar.
Kemudian akun X @convomfs menampilkan diduga mahasiswi Undip penerima KIPK yang memiliki sejumlah barang mewah.
Akun itu mengunggah sejumlah foto dari mahasiswi tersebut, juga pengakuan pencapaiannya seperti membeli ponsel, tas mahal hingga Vespa Matic.
Sejumlah mahasiswi yang namanya diungkap warganet kemudian mengaku mengundurkan diri dari KIPK.
Mereka yang kemudian mengundurkan diri antaranya mahasiswi berinisial CMJ, SKP, dan NDP.
Baca juga: Sosok 3 Mahasiswa Terima Beasiswa Kurang Mampu Tapi Hidup Hedon, Kuak Kondisi Keluarga: Anak Pertama
Terkait masalah ini, Undip pun buka suara.
Manajer Layanan Terpadu dan Humas Undip Utami Setyowati mengaku adanya mahasiswi penerima KIP Kuliah berinisial CMJ yang menjadi trending topic di media sosial.
mahasiswi itu diduga tidak tepat menerima bantuan KIPK.
Utami mengatakan, CMJ adalah mahasiswi Fakultas Ekononomika dan Bisnis (FEB) Universitas Diponegoro.
"Sudah dilakukan tindak lanjut baik berupa pemanggilan maupun survei ke tempat tinggal penerima yang diduga menerima KIPK," ujar Utami, Rabu (1/5/2024) dikutip dari Kompas.com.
Menurutnya, mahasiswi yang ramai diperbincangkan itu awalnya memenuhi syarat menjadi penerima KIP kuliah saat mendaftarkan diri.
Baca juga: Pamer Gaya Hidup Hedon, Mahasiswi Penerima Beasiswa Pemerintah Kini Mengundurkan Diri: Kesalahan
Pihak Undip juga mengaku menjalankan mekanisme pendaftaran, verifikasi, dan penetapan KIP Kuliah sesuai ketentuan.
Mekanisme tersebut menurutnya sesuai Pedoman Pendaftaran KIP Kuliah Merdeka dari Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Tahun 2024.
Akan tetapi seiring waktu, mahasiswi itu menjadi selebgram yang mendapatkan pemasukan dari konten-kontennya di media sosial.
"Selanjutnya Undip akan mempertimbangkan kelanjutan pemberian bantuan KIPK," kata Utami.
Pihaknya juga mengaku melakukan monitoring dan evaluasi secara periodik atas penerima KIPK oleh Undip melalui Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan.
Terpisah, Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbudristek Abdul Kahar mengatakan pihaknya telah mengetahui kasus dugaan penyalahgunaan KIP Kuliah di Undip.
"Kami juga sudah mendapat informasi itu dan kami tentunya menyayangkan hal itu," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu.
Menurutnya, mahasiswi itu awalnya memenuhi syarat menerima bantuan pendidikan.
Seiring waktu, mahasiswi yang menjadi selebgram itu kerap mengiklankan produk lewat akun media sosialnya.
Ini membuat dia berpenghasilan lebih dari cukup. Dia bahkan bisa membiayai adik dan ibunya.
Dia menyebutkan, mahasiswi itu gigih mencari peluang sehingga dapat mengubah nasibnya dan keluarga.
Namun, dia tetap salah karena mahasiswi yang bersangkutan tidak mengundurkan diri sebelum dirinya ramai di media sosial.
Kahar mengungkapkan, mahasiswi Undip yang dipermasalahkan saat ini sudah mengundurkan diri dari penerimaan KIP Kuliah.
Baca juga: Reaksi Kampus soal Viral Mahasiswi Hedon Pakai Beasiswa, Motif Lain Diurai, Cantika Serahkan Surat
Terkait keramaian di media sosial, Kahar menyatakan Kemendikbudristek meminta perguruan tinggi yang punya mahasiswi penerima KIP Kuliah kerap memamerkan kehidupan mewahnya untuk melakukan evaluasi.
"Jangan-jangan memang anak ini dari awal tidak layak menerima KIP Kuliah," imbuhnya.
Karena itu, pihaknya meminta perguruan tinggi betul-betul menyeleksi penerima KIP Kuliah agar tepat sasaran sesuai kriteria.
Ini karena perguruan tinggi bertanggung jawab menyeleksi penerima bantuan sesuai ketentuan yang berlaku.
Sisi Lain Mahasiswi Penerima KIPK
Sementara itu, terungkap sisi lain mahasiswi bernama CMJ, yang ikut disorot karena hidup mewah padahal menerima bantuan KIPK.
CMJ memamerkan barang mewah seperti iPhone, iPad, sepeda motor vespa, tas branded hingga laptop di media sosial.
CMJ mengklaim semua itu didapatkan dari pekerjaannya sebagai selebgram.
Bahkan ia mengaku bergaji 2 digit hingga bisa memenuhi kebutuhan dan keinginannya dan kini dapat membantu ekonomi ibu dan adiknya.
CMJ mengaku saat mendaftar KIP, kondisi ekonomi keluarganya memang kesulitan setelah sang ayah meninggal karena sakit kanker.
Baca juga: Dulu Siswa SMA Viral Jalan 16 Km ke Sekolah, Viky Curhat Tak Dapat Beasiswa: Katanya Diurusin Dinas?
Seiring berjalannya waktu, ia mulai memperbaiki perekonomiannya sendiri dengan menjadi selebgram.
Instagramnya pun mulai memiliki banyak pengikut mencapai ratusan ribu.
Dari situlah, CMJ mulai menerima endorse.
"Tahun 2023 adalah tahun gw
- bisa beli semua yang gw pengen dari dulu. hp, device2, ampe tas tas mahal
- bisa sokong kebutuhan adek2 gw kayak biaya sekolah sampe kebutuhan tersier
- bisa rutin transfer mamah
"aku gatau siapa ini sendernya. tapi aku ini beneran kerja buat cari uang lunasin orang tua aku, even aku aja biayain hidup aku sendiri dan duitnya aku kasihin orang tua aku semua...mohon kebijakannya ya ka, thank u. kalo kakak sebel sama aku boleh dm," ujar dia, melansir dari Tribunnews.
Usai viral mengaku mendapat KIP dengan kondisi keuangannya yang mencukupi, CMJ meminta maaf dan mengakui kesalahannya yang masih memakai KIP.
CMJ juga kini sudah berhenti menerima bantuan KIP.
"Selamat sore. Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan saya mengenai beasiswa KIP-Kuliah," tuturnya, dikutip Senin.
"Terima kasih atas teguran yang diberikan, saya mengaku salah dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi," tambahnya.
Selain itu CMJ pun mengklarifikasi bahwa dirinya tidak pernah memalsukan data saat mendaftar sebagai penerima KIP-Kuliah karena kondisi keluarganya tak sepenuhnya cukup sejak awal.
"Saya izin mengklarifikasi bahwa saya tidak pernah memalsukan data beasiswa sedikitpun.
Saya isi sebenar-benarnya mengenai kondisi keluarga saya," tuturnya.
"Ayah saya meninggal 10 tahun yang lalu dikarenakan kanker, sisa utang adalah biaya pengobatan bertahun tahun dengan jaminan rumah," tambahnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
mahasiswi penerima beasiswa hidup mewah
Kartu Indonesia Pintar Kuliah
KIPK
berita viral
viral di media sosial
Universitas Diponegoro
Undip
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Ibu-ibu Teriak Tak Diberi Rp500 Ribu Buat Sumbangan Agustusan, Pemilik Toko Lapor Polisi |
![]() |
---|
Bikin Gaduh Sebut Semua Tanah Warga Milik Negara, Menteri ATR Nusron Wahid Kini Minta Maaf |
![]() |
---|
Warga Pergoki 3 Truk Tinja Buang Limbah Sembarangan ke Saluran Air, Denda Rp 20 Juta |
![]() |
---|
Nasib Mantan Menag Yaqut Cholil Qoumas usai Diperiksa KPK Kini Dicekal ke Luar Negeri |
![]() |
---|
Ummi Cinta Jamin Warga yang Infak Rp 1 Juta Pasti Masuk Surga, Warga Soroti Kebiasaan soal Anjing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.