Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Blitar 2024

Alasan Santoso Tak Maju Lagi di Pilkada Kota Blitar 2024, Singgung 2 Hal ini

Untuk itu, Santoso memutuskan tidak mengembalikan formulir pendaftaran calon kepala daerah di kantor DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Blitar.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL HADI
Wali Kota Blitar Santoso saat diwawancarai wartawan, Senin (13/5/2024) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi 

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Wali Kota Blitar Santoso mengaku tidak maju lagi di Pilkada Kota Blitar 2024.

Untuk itu, Santoso memutuskan tidak mengembalikan formulir pendaftaran calon kepala daerah di kantor DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Blitar pada hari terakhir pendaftaran, Minggu (12/5/2024).

Terkait hal itu, Santoso memohon maaf kepada masyarakat Kota Blitar yang sudah memberikan kepercayaan kepadanya agar bisa maju lagi di Pilkada Kota Blitar 2024.

Tapi, karena alasan kesehatan dan kurangnya dukungan keluarga, Santoso memutuskan tidak maju lagi di Pilkada Kota Blitar 2024.

"Setelah saya musyawarah dengan keluarga dan kelihatannya (keluarga) kurang mendukung kalau saya maju (Pilkada 2024). Kemudian, karena kondisi kesehatan saya yang tidak seperti dulu, kalau saya paksakan (maju Pilkada 2024), khawatirnya di tengah perjalanan mengecewakan masyarakat," kata Santoso kepada wartawan, Senin (13/5/2024).

Baca juga: 7 Kandidat Berebut Rekom Calon Kepala Daerah Pilkada Blitar 2024 Lewat PKB, Ada dari Pejabat Pemkot

Selain itu, Santoso juga mencermati perkembangan situasi politik setelah Pileg dan Pilpres 2024 yang semakin keras. Hal itu pula yang menjadi alasan baginya tidak maju lagi di Pilkada Kota Blitar 2024.

"Saya meminta petunjuk kepada Allah SWT melalui istikarah agar yang saya putuskan tidak betul-betul keinginan saya pribadi, tapi ada campur tangan dari atas (Allah SWT). Dengan begitu yang saya putuskan adalah keputusan sesuai petunjuk Allah SWT," ujarnya.

Maka itu, Santoso tidak mengembalikan formulir pendaftaran calon kepala daerah di DPC PDIP Kota Blitar.

Santoso akan tetap menjalankan amanahnya sebagai wali kota Blitar sampai akhir masa jabatannya berakhir.

Baca juga: Diantar Relawan, Trijanto Daftar sebagai Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada Blitar 2024 di Dua Partai

Meski tidak lagi mencalonkan sebagai kepala daerah di Pilkada 2024, Santoso berjanji akan tetap membantu kader PDIP yang direkom maju di Pilkada Kota Blitar 2024.

"Saya tetap memberikan dukungan sepenuhnya kepada kader PDIP yang akan diusung di Pilkada Kota Blitar 2024. Kalau bisa, rekom DPP PDIP tetap kepada kader internal. Karena, kader internal sudah terbukti dan teruji loyalitasnya. Kami yakin partai memberikan rekom sudah melalui survei," katanya.

Seperti diketahui, Santoso merupakan wali kota Blitar petahana yang diusung PDIP pada Pilkada 2020. Santoso ikut mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah di DPC PDIP Kota Blitar.

Ketika mengambil formulir pendaftaran, Santoso juga sempat mengatakan tidak maju lagi di Pilkada Kota Blitar 2024 kalau tidak mendapat rekomendasi dari PDIP. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved