Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Surabaya 2024

Ajak NasDem Gabung Koalisi Meski Hanya Punya 2 Kursi, Eri Cahyadi: Kerja untuk Rakyat Surabaya

Eri Cahyadi dan Armuji resmi mendaftar di Partai NasDem. Hal ini ditandai dengan prosesi penyerahan formulir pendaftaran di DPW NasDem Jatim, Kamis.

TRIBUNJATIM.COM/BOBBY KOLOWAY
Eri Cahyadi dan Armuji mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya di NasDem, Kamis (16/5/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Koloway

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Eri Cahyadi dan Armuji resmi mendaftar di Partai NasDem. Hal ini ditandai dengan prosesi penyerahan formulir pendaftaran di DPW NasDem Jatim, Kamis (16/5/2024).

Datang bersama sejumlah relawan, Eri yang saat ini masih berpredikat sebagai petahana mengutarakan niat untuk mengajak NasDem dalam satu bingkai koalisi besar di Pilkada 2024.

"Kami selalu berkomitmen, bahwa membangun Surabaya adalah bagaimana dengan tujuan yang sama untuk kepentingan umat. Bukan one man show," kata Cak Eri ditemui seusai penyerahan formulir tersebut.

Berdasarkan hasil pemilu 2024, NasDem di DPRD Surabaya hanya akan mendapatkan 2 kursi DPRD Surabaya atau sekitar 4 persen dari total kursi. Jumlah tersebut turun dibandingkan dengan hasil pemilu 2019 yang saat itu masih memiliki 3 kursi DPRD Surabaya.

Bagi Cak Eri, jumlah kursi bukan menjadi alasan pihaknya untuk mengajak dalam bingkai koalisi. "Kita akan datang ke semuanya (partai). Mau kursi sedikit atau banyak, kami akan datangi," kata Cak Eri.

Baca juga: PDIP Kunci Pasangan Eri Cahyadi-Armuji di Pilkada Surabaya 2024, Surat Rekomendasi segera Turun

Pada Pilkada 2020, NasDem bersebrangan dengan Cak Eri saat mengusung pasangan Mahfud Arifin dan Mujiaman sebagai penantang Eri - Armuji. Pada Pilkada Surabaya 2024, Cak Eri berharap koalisi bisa dibangun.

Sekalipun, PDI Perjuangan sebagai partai yang menaungi Eri-Armuji telah mencukupi kursi sebagai syarat pencalonan. "Semoga kami bersama dalam perjuangan untuk kepentingan umat," katanya.

NasDem menjadi partai kelima setelah sebelumnya Eri-Armuji juga mendaftar di PDI P, PKB, dan PPP. Menurut Cak Eri, manuvernya untuk mengikuti prosesi pendaftaran di seluruh partai tersebut sebagai sarana membentuk koalisi besar.

"Membangun Surabaya bukan dengan kuat-kuatan. Kenapa stunting turun luar biasa dan menjadi percontohan nasional? Itu bukan hanya karena kerja Wali Kota atau Wakil Wali Kota, namun karena hasil kerja bareng. Kerja bersama untuk rakyat," kata Cak Eri.

"Ketika Pemkot dan DPRD sudah bisa bersama, maka masyarakat yang akan mendapatkan manfaat. Sehingga, hari ini kami bersama untuk membangun Surabaya. Sehingga, tidak ada kata "kami akan meninggalkan". Kami akan tetap sowan," tandasnya.

Di sisi lain, Plt Ketua DPW Partai NasDem Surabaya Sri Sajekti Sudjunadi mengapresiasi komitmen Eri-Armuji untuk mendaftar di partainya. Ia mengungkapkan, pendaftaran di tingkat kota telah ditutup pada 7 Mei lalu.

Baca juga: Mayoritas Pengurus Gerindra Tingkat Kecamatan Dukung Hadi Dediyansyah Maju di Pilkada Surabaya 2024

Namun pada proses pendaftaran tingkat provinsi, mekanisme masih dibuka. "Kunjungan dari Pak Eri dan Pak Armuji ini menunjukkan bahwa konsep membangun Surabaya dalam konteks kegotongroyongan ini bukan sekadar slogan. Namun, menunjukkan komitmen sehingga sangat kami hargai," kata perempuan yang akrab disapa Kakak Jess ini.

Pasca pendaftaran tersebut, NasDem akan melakukan mekanisme seleksi secara internal. "Kami akan mendiskusikan bersama DPD NasDem Surabaya dan DPP. Ada proses yang akan kami lakukan untuk segera menurunkan rekomendasi. Sekali lagi, ini bergantung dengan DPP," kata perempuan yang ngga menjabat Ketua DPW NasDem Jatim ini.

Pihaknya memastikan bahwa NasDem akan mengusung calon yang memiliki potensi keterpilihan tinggi, berkapasitas sebagai pemimpin, dan dicintai rakyat. "Kami sudah mendengar pemaparan langsung soal beberapa pencapaian di Surabaya. Tentu ini akan kami sampaikan ke DPP sebagai bahan pertimbangan," katanya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved