Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Ikang Fawzi Keluhkan Layanan Antre 6 Jam, BPJS Kesehatan Alasan Ada Gangguan & Libur Panjang

Ikang Fawzi mengeluhkan pelayanan kantor BPJS Kesehatan yang membuatnya harus mengantre enam jam.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/ikangfawzi - Tribun Medan
Ikang Fawzi keluhkan antre enam jam layanan BPJS Kesehatan 

Alasan pertama adalah fasilitas rumah sakit, khususnya kamar rawat inap.

Baca juga: Keluhkan Dokter Tak Kunjung Datang, Pasien Operasi Mata Kecewa Ditelantarkan sampai Bawa Kasur

Meski kamar tersebut dikhususkan untuk empat orang pasien, namun kondisinya sangat baik. 

Biaya kamar rawat inap itu pun dinilainya terbilang terjangkau, yakni Rp300.000 per malam.

"Kamar untuk 4 orang tapi sebagus dan sebersih ini!" tulisnya.

"Ini biaya kamar rawat inapnya tadi untuk 4 orang 300 ribuan, tapi sebagus dan sebersih itu," tambahnya.

Tak hanya fasilitas yang bagus, dokter dan perawat di Rumah Sakit Mahkota Medical Center katanya sangat ramah.

Para tenaga medis pun diungkapkannya sangat fasih berbahasa Indonesia.

Sehingga menurutnya, warga Indonesia yang berobat di sana tidak perlu khawatir terkendala bahasa.

"Dokternya dan suster2nya pinter Bahasa Indonesia, jadi ga perlu khawatir bahasa dan mereka super telaten jelasinnya gak pake acara nakut2in," ungkapnya.

Benar saja, berdasarkan pengamatannya, 75 persen pasien yang berobat di Rumah Sakit Mahkota Medical Center adalah Warga Negara Indonesia (WNI).

"75 persen pasien di sini orang Indo (for real!)," tulisnya.

Curhat warga Indonesia lebih pilih berobat di Malaysia, biaya lebih murah, fasilitas dan layanan bagus (TikTok)
Curhat warga Indonesia lebih pilih berobat di Malaysia, biaya lebih murah, fasilitas dan layanan bagus (TikTok) ()

Selain itu, akses trasnportasi dari dan menuju Rumah Sakit Mahkota Medical Center sangat mudah.

Rumah sakit katanya bisa diakses menggunakan angkutan umum, mulai dari bus hingga taksi online.

Biayanya pun bisa disesuaikan dengan kelas transportasi yang dipilih.

"Kalau mau berobat ke sini ga usah bingung gonta ganti transportasi, naik bis KLIA bisa direct ke sini," ungkapnya.

"Kalau mau naik grab bisa juga mulai 1-1,7 juta tergantung yang regular/ big car. Kalo mau yang ekonomis lagi ya bis, tapi aku kurang tau harganya, tapi kayaknya 100-150 ribu," bebernya.

Setelah menjalani perawatan sekaligus berwisata di Malaysia, warga itu pun mengunggah total biaya berobat ibunya di Rumah Sakit Mahkota Medical Center.

Total biayanya ternyata hanya Rp65 juta, sudah meliputi tindakan operasi, perawatan, hingga dokter.

Total biaya tersebut sangat berbanding jauh dengan biaya berobat di Indonesia yang mencapai Rp600 juta.

"Ini biaya yang harus dikeluarkan, sekitar 65 juta rupiah. Total keseluruhan biaya operasi dan treatment selama rawat inap, dokter dan kamar," ungkapnya.

"Untuk biaya dokter utamanya sendiri sekitar 3000 RM atau 10 jutaan rupiah," tambahnya.

-
Curhat warga Indonesia lebih pilih berobat di Malaysia, biaya lebih murah, fasilitas dan layanan bagus (TikTok) ()

Posting-an itu pun disambut ramai masyarakat.

Beragam pendapat disampaikan dalam kolom komentar.

@SonyAndrio: Liburan lebih murah ke luar negeri, berobat lebih murah ke luar negeri. Mau jadi apa kitaaaa

@ladybloem: a little tips buat yg pingin berobat / MCU di luar negeri, better pakai agent atau healthcare consultant aja. toh ga bayar biaya apapun ke agentnya, tapi bisa dapet fasilitas lebih baik (anjem bandara, free penginapan (johor only), administrasi diurusin semua, dll).

@kura2giok: Saya yakin banyak dokter di Indonesia yang baik dan hebat2… masalahnya ada di sistim.

Bagaimana bisa harga di Bangkok dan Penang lebih murah dengan pelayanan yang lebih baik daripada di Indonesia? Apa peran IDI di sini, sepertinya lebih banyak memberatkan daripada membantu dokter… senioritas juga tinggi, kalau mau minta second opinion sulit karena mereka gak mau berbeda dari rekan sejawat…

@zenn0006: Malah di Indonesia ada dr yg pernah bilang 'bpk itu sdh kena kanker ngapain berobat, sebentar lagi sudah dipanggil sama Tuhan jg. Mau dibawa sampai ke luar negeri pun gak akan bisa sembuh. Lebih baik uang yg buat berobat disumbangkan aja'.

Jujur sebagai keluarga sakit banget dgr dr ngomong gini.. apalagi pasiennya pasti sakit banget.. Dr itu kan harusnya nyemangatin ya biar semangat sembuh, tp dia gak. Banyak loh pasien kanker sekarang yg beneran sembuh

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved