Bobotnya Capai 1 Ton 136 Kg, Sapi Milik Peternak Situbondo ini Menang Kontes di Kategori Ekstrem

"Sedangkan domba Sapudi hanya domba Jantan dan berina," katanya.

Dalam kontes ternak tahun ini, kata mantan Kadispendik ini mengatakan, diharapkan memiliki daya ungkit terhadap peningkatan peternakan di Kabupaten Situbondo.

"Saya harap peternakan sapi dan domba laju lebih pesat lagi dari sekarang ini," harapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Bupati Situbondo, Karna Suswandi mengatakan, pihaknya menggelar kontes ternak memiliki tujuan agar menjadi motivasi bagi peternak yang ada di seluruh Kabupaten Situbondo.

"Ya upayanya Situbondo benar benar menjadi lumbung daging sapi," ujarnya.

Oleh karena itu, kata mantan Kadis PUPR Bondowoso dan Lumajang ini mengatakan, kwalitaa peternakan di Situbondo harus mampu menjadi yang terbaik, sehingga daging yang dihasilkan menjadi daging yang terbaik di Indonesia.

Dikatakan, pihaknya juga berharap pelaksanaan kontes ternak ini bisa bergiliran dimasing masing wilayah, baik itu dibarat, tengah dan timur. Akan tetapi, sambungnya, di masing masing daerah menjadi tuan rumah kontes ternak tersebut.

"Maka dengan kontes ternak ini bisa me mensosialisakan pentingnya beternak yang berkualitas lebih maksimal," katanya.

Menurutnya, populasi ternak di Kabupaten Situbondo ini, berdasarkan data sesuai statistik yang ada saar ini terbanyak di Jawa Timur.

"Kita harap bukan populasinya yang banyak, akan tetapi kuwalitas sapinya yang juga bagus dan menghasilkan daging yang bagus," harapnya.

Sehingga, lanjutnya, tidak heran jika banyak pedagangan daging sapi yang memburu sapi sapi di Kabupaten Situbondo.

Saat ditanya  domba Sapudi yang diikut dilombakan di kontes ternak itu, Bung Karna menjelaskan, pihaknya berusaha memiliki domba yang berkuwalitas, sehingga banyak domda di negeri ini.

"Bagi kita dari mana saja domba itu, yang penting berkuwalitas dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.