Emak-emak di Situbondo Jadi Korban Begal saat Hendak ke Pasar, Dipukul lalu Motor Dibawa Lari

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Izi Hartono

TRIBUNJATIM.COM.SITUBONDO - Seorang ibu rumah tangga di Situbondo, menjadi korban pembegalan di jalan Desa Landangan, Kecamatan Kapongan, Senin (20/01/2025) sekitar pukul 04.06 WIB.

Korban bernama Nur Sofiyah, waga Dusun Pesisir, Desa Landangan, Kecamatan Kapongan.

Akibat pembegalan tersebut, emak emak berusia 37 tahun tersebut, sepeda motornya dibawa kabur pelaku.

Aksi pelaku sempat viral, karena sempat terekam CCTV milik warga yang tidak jauh dari lokasi kejadian perampasan sepeda motor korban.

Kapolsek Kapongan,  Iptu Teguh Santoso membenarkan kejadian pencurian denhan kekeraaan atau perampasan sepeda motor di wilayah Kampung Laok Bindung, Desa Landangan, Kecamatan Kapongan.

Baca juga: Jembatan Menghubungkan Dua Dusun Desa Patemon Situbondo Ambrol, Tergerus Air Sungai yang Meluap

Peristiwa itu bermula, kata mantan Kanit Laka Polres Situbondo ini menerangkan, korban mengendarai sepeda motor untuk pergi berbelanja ke pasar.

Setibanya di gapuran desa, sambung Iptu Teguh,  tiba tiba didatangi dan dihadang oleh pelaku dan memukul korban dengan kayu hingga terjatuh dari motornya.

"Korban dipukul mengaku sebanyak tiga kali,.yakni dibagian lengan, kepala dan pinggulnya," ujarnya.

Baca juga: Kena Begal, Bule Kolombia Malah Ditagih Polisi Rp 200 Ribu saat Lapor, Warga Bali Bingung Tanggapi

Setelah korban terjatuh, lanjutnya, pelaku langsung membawa kabur sepeda motor korban ke arah timur.

Melihat motornya dibawa lari, Iptu Tegus menjelaskan, korban secara spontan berteriak minta tolong kepada warga.

"Pelaku sempat dikejar warga, akan tetapi berhasil kabur," ucapnya.

Baca juga: Emak-emak Jadi Korban Begal di Flyover Paspro, Dua Pelaku Ditangkap Setelah 4 Hari Buron

Akibat insiden itu, korban mengalami luka lebam pada bagjan lengan kiri dan mengeluh sakit dibagian kepalanya karena pukulan pelaku.

"Saat ini anggota Polsek dan Resmob berusaha mengindentifikasi dan mengejar pelaku," pungkasnya.