Kasus Vina Cirebon
2 Jam Sebelum Vina Cirebon Tewas, Eky Kirim Lokasi ke Anggota Geng Motor, Dikira 'Ada yang Nyerang'
Chat terakhir Eky sebelum dirinya dan Vina Cirebon tewas jadi sorotan. Bagikan lokasi terakhir ke geng motor XTC: baru nyampe GSP.
TRIBUNJATIM.COM - Kasus pembunuhan Vina Cirebon dan kekasihnya, Eky hingga kini menjadi sorotan.
Banyak fakta baru terkuak saat kasus pembunuhan sadis ini kembali disorot karena dijadikan film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari.
Eky, kekasih Vina yang juga meninggal dunia dalam isiden tersebut, ternyata sempat mengirim pesan ke anggota geng motor XTC.
2 jam sebelum tewas bersama Vina, Eky membagikan lokasinya.
Pesan terakhir Eky sebelum meninggal dunia ini diungkap oleh Sekjen XTC Cirebon Kota tahun 2016, Reno Sukriano.
Kala itu menurut Reno, pada tanggal 27 Agustus 2016 geng motor XTC 04 Sumbar berencana melakukan rapat internal di Cipaniis, Kuningan, Jawa Barat.
Baca juga: Sosok Om Hao Komunikasi Batin dengan Eky Pacar Vina, Kuak Pelaku Berpower dan Bantah Linda Kesurupan
Sedangkan Eky sendiri diketahui memang tergabung dalam klan XTC 04 Sumbar tersebut.
Kekasih Vina Cirebon itu lantas minta ikut dalam rapat.
Kemudian mereka janjian di suatu tempat pukul 20.00 WIB, sebelum berbarengan ke lokasi rapat di Cipaniis.
"Jam 20.30 WIB salah satu tokoh di 04 ini akhirnya coba menghubungi Eky, 'lu di mana? udah sampai mana?' Jam 20.00 atau 19.30 WIB pastinya saya kurang tahu," kata Reno dikutip dari Youtube Diskursus Net, Selasa (4/6/2024).
Reno mengatakan, menurut keterangan anggota XTC 04 Sumbar, Eky masih menjawab besan tersebut.
"Eky masih sempat jawab jam 20.00 WIB, 'baru nyampe GSP' kawasan di Kota Cirebon, Jalan Majasem," jelasnya.
Awalnya rombongan itu masih mencoba menunggu Eky, namun karena lama akhirnya mereka berangkat duluan.
Baca juga: Keuntungan yang Didapat dari Film Vina, Berapa Royalti Keluarga? Produser Beber Soal Keluarga Linda

"Bilang katanya 'itu ada anak XTC tergeletak di jembatan'," ungkap Reno Sukriano lagi.
Teman-teman Eky di XTC 04 Sumbar itu kemudian langsung menuju ke TKP flyover Talun.
"Kalau nggak salah posisinya sudah dibawa ambulans. Akhirnya mereka ke rumah sakit untuk konfirmasi," jelasnya lagi.
Anggota XTC 04 Sumbar itu juga sempat melihat kondisi Eky di rumah sakit.
Baca juga: 5 Pengakuan Linda Tentang Kasus Vina Cirebon, Protes Film Vina: Sebelum 7 Hari: Kita Teman Biasa
Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Linda Bukan Dirasuki Arwah Vina - Sosok Dalang Video Ibu Muda Lecehkan Anak
"Eky memang sudah posisi muka lebam-lebam gak karuan, gak layak, bahu gak tahu patah atau seperti apa, parah banget," kata Reno.
Setelah menunggu hingga beberapa saat, para anggota XTC 04 Sumbar itu pun akhirnya memutuskan untuk pulang.
Mereka kemudian mengabarkan bahwa ada salah satu anggota XTC 04 kecelakaan di jalan layang.
"Sempet berpikir 'mungkin ada yang nyerang', tapi akhirnya polisi bilang ini kecelakaan," tutur dia.

Baca juga: Film vs Kejadian Sesungguhnya, Linda Klaim Bukan Sahabat Vina, Tak Muncul di Lokasi Kejadian
Menurut Reno, saat itu teman-teman Eky juga tidak mengetahui kejadian yang sesungguhnya, Mereka gak tahu apa yang terjadi sesungguhnya, apakah pembunuhan atau kecelakaan.
"Hanya satu sampai dua jam sebelum kejadian mereka kontak-kontakan sama Eky, karena Eky sama Vina biasanya," ungkap Reno lagi.
Bahkan menurut Reno, ada anggota XTC 04 Sumbar yang sempat bertemu dengan Eky dan Vina sebelum kejadian.
"Hari Sabtu sore sempet ketemu di kota Eky sama Vina ini," jelasnya.
Baca juga: Sosok Melmel Tetiba Muncul & Ngaku Jadi Saksi Pembunuhan Vina, Linda Keras Membantah: Dia Ikutan
Gaga Awod Bilang Mau Antar Vina Pulang

Rupanya keterangan baru ini berbeda dengan kesaksian teman Eky, Liga Akbar Cahyana alias Gaga Awod.
Dalam BAP-nya, Gaga Awod mengatakan kalau malam itu mereka akan mengantar Vina pulang.
Gaga Awod tidak mengatakan bahwa Eky dan Vina akan pergi ke Cipaniis bersama dengan anggota XTC 04 Sumbar.
"Pada saat di perjalanan mengantar pulang saya sendirian menggunakan motor Yamaha Mio warna hitam, knalpot Racing. Eky yang menggunakan helm KYT roket warna mereah putih berboncengan dengan Vina menggunakan motor Yama Xeon warna kuning hijau tosca yang mana pada saat itu Vina menggunakan jaket bertuliskan XTC," kata Gaga Awod dalam BAP.
Namun keterangan Gaga Awod berikutnya sama dengan penjelasan dari Reno.
Di mana Eky dan Vina pada malam itu melintas di Jalan Majasem.

Menurut Reno, Eky mengabari temannya sudah ada di kawasan GSP, Jalan Majasem.
Gaga Awod juga mengatakan kalau dirinya bersama Eky dan Vina dilempari batu oleh sekelompok anak muda di Jalan Majasem.
"Pada saat melewati Jalan Perjuangan Majasem sekitar jam 21.15 WIB ada beberapa orang anak muda sedang mengobrol dan melempari saya dan Eky menggunakan batu sambil mengatakan teriakan (woy woy) lalu saya dan Eky dan Vina kabur karena dikejar oleh beberapa orang anak muda menggunakan motor.
Lalu saya kabur ke gang sebelah sekolahan MAN, dan Eky dan Vina kabur terus dan dikejar oleh gerombolan anak muda tersebut dan saya tidak tahu lagi setelah itu," tulis BAP Gaga Awod.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com
Berita Viral dan Berita Jatim lainnya
Vina Cirebon
pembunuhan sadis
Vina: Sebelum 7 Hari
XTC Cirebon
Jawa Barat
Tribun Jatim
TribunJatim.com
Sumpah Pocong Buktikan Bukan Pembunuh Vina Cirebon, Aksi Saka Tatal Dikomentari Ustaz, 'Azab Allah' |
![]() |
---|
Saka Tatal Sumpah Pocong, Iptu Rudiana Tak Hadir Padahal Sudah Disiapkan 1 Kain Kafan: Itu Syirik |
![]() |
---|
Anak Mantan RT Abdul Parsen Bohong Tak Kenal Para Terpidana Kasus Vina Cirebon, Irpan: Teman Kecil |
![]() |
---|
Dihapus DPO, Polda Jabar Masih Sebut Andi & Dani Pelaku Kasus Vina Cirebon, Ahli Pidana: Bagaimana |
![]() |
---|
7 Poin Penting Kesaksian Suroto Soal Kasus Vina Cirebon, Sumpah Demi Allah, Berdampak ke Nasib Pegi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.