Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Gresik

Sosok Penari Cilik Asal Gresik Wakili Indonesia di Ajang Delegasi Budaya di Belanda

Penari cilik asal Gresik akan mewakili Indonesia dalam delegasi budaya di negeri Belanda.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Samsul Arifin
Istimewa/Dokumentasi pribadi
Aksi Noemi Hana Setiawan menggunakan pakaian adat tradisional. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Penari cilik asal Gresik akan mewakili Indonesia dalam delegasi budaya di negeri Belanda.

Prestasi membanggakan itu datang dari bakat Noemi Hana Setiawan, penari cilik berusia 6 tahun.

Penari cilik kebanggaan Gresik itu tinggal di Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik.

Hana sapaan akrabnya, berhasil menorehkan prestasi gemilang di Festival Lomba Tari Kreasi Tingkat Nasional di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), meraih Juara 1 dan Grand Winner.

Keberhasilan Hana ini menjadikannya satu-satunya penari dari Gresik yang akan mewakili Indonesia dalam delegasi budaya ke Amsterdam, Belanda. Rencananya akan digelar pada bulan September 2024.

Baca juga: Nasib Penari Dinikahi Konglomerat, Pesta Nikah Anak Habis Rp 2,3 T, Tamu Zuckerberg dan Bill Gates

Rasa syukur dan rasa bahagia bercampur jadi sagu, atas prestasi pertama di ajang tingkat nasional dan prestasi beregu pertama.

Sebelumnya penari cilik ini berangkat sebagai penari tunggal.

Prestasi ini menambah koleksi trofi Hana. Dalam setahun terakhir, prestasi yang diraih Hana mencapai lebih dari 20.

Rasa bangga terpancar dari orangtua Hana, Erna Zuliana, yang sangat mendukung penuh minat dan bakat anaknya. Erna bahkan rela mengantar Hana berlatih dari Gresik ke Mojokerto empat kali seminggu sebelum kompetisi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

"Baru satu tahun ini, Hana mendalami seni tari tradisional. Awalnya bergabung dengan sanggar di Gresik, kini ia berlatih di dua sanggar, Bening Irsani Gresik dan Sanggar Sangralaksita di Mojokerto," ungkapnya.

Di Amsterdam nanti, Hana akan membawakan tiga tarian tradisional Indonesia, termasuk Tari Gebyar Barong yang membawanya meraih juara satu di TMII.

Selain mengantarkannya ke Amsterdam, prestasi Hana juga membuahkan beasiswa sebesar 25 ribu USD untuk belajar di China setelah lulus SMA. 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved