Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ngotot Minta Uang Rokok Rp50 Ribu ke Sopir Pikap, Aksi Petugas Dishub Tuai Hujatan: Saya Bingung

Aksi petugas Dishub DKI Jakarta meminta uang rokok ke sopir pikap jadi sorotan.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/warga.jakbar
Oknum petugas Dishub minta uang rokok Rp50 ribu ke sopir pikap 

TRIBUNJATIM.COM - Aksi petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta yang meminta uang rokok ke sopir pikap jadi sorotan.

Tampak petugas Dishub Jakarta tersebut ngotot minta uang Rp50 ribu ke sopir pikap.

Video yang merekam kejadian tersebut kemudian beredar viral di media sosial.

Salah satu video petugas Dishub meminta uang rokok tersebut dibagikan oleh akun Instagram @warga.jakbar, Minggu (9/6/2024).

"Viral video seorang supir pick up sedang bernegosiasi dengan oknum anggota dinas perhubungan," tulis akun tersebut.

Berdasarkan keterangan video, peristiwa ini terjadi di Daan Mogot, Jakarta Barat.

Dalam videonya, terlihat seorang petugas Dishub yang duduk di kursi penumpang mobil pikap sambil memangku helmnya.

Situasi di dalam mobil pikap juga terdengar seperti sedang bernegosiasi, antara petugas Dishub dengan sopir pikap.

"Sekarang kalau mau uang rokok, aku enggak ada duit Pak. Ini aja ada duit tinggal Rp50 ribu buat beli bensin," kata sopir pikap yang merekam video tersebut.

"Ya Rp50 (ribu) aja buat uang rokok," timpal petugas Dishub tersebut.

Kendati demikian, sopir pikap enggan memberikan uang tersebut karena harus membeli BBM untuk mobilnya.

"Aku tinggal ada Rp50 (ribu) Pak, bener Pak, nih," kata sopir pikap sambil menyodorkan uang pecahan Rp50.000 dan Rp2.000.

Melihat aksi sopir pikap tersebut, si petugas Dishub hanya tertawa.

"Saya bingung," ucap petugas Dishub terkekeh.

Baca juga: Warganya 1 Tewas Imbas Tawuran Pemuda, Pak Kades Ngamuk Bentak Para Pelaku: Tidak Bisa Hidup Lagi!

Sopir pikap kemudian menjelaskan, dirinya belum menerima uang dari pelanggan untuk ongkosnya.

Tetapi petugas Dishub tersebut tidak percaya.

Percakapan di antara keduanya kemudian berakhir.

Tepatnya saat oknum petugas Dishub tersebut menyadari tingkah polahnya sedang direkam oleh si sopir mobil pikap.

Hingga artikel ini ditulis, Rabu (10/6/2024) sore, video tersebut telah dilihat sebanyak 33 ribu kali.

Oknum petugas Dishub itu pun mendapatkan berbagai kecaman dari para netizen.

Buntut video viral petugas Dishub meminta uang rokok tersebut, Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional (Dalops) Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta, Harlem Simanjuntak, buka suara.

Harlem mengatakan, Dishub DKI Jakarta masih menyelidiki adanya dugaan pungutan liar tersebut.

"Itu juga masih kami dalami juga. Benar enggak di sana lokasinya," kata Harlem, dikutip dari Kompas.com, Senin (10/6/2024).

"Kami juga nanti akan koordinasi sama wilayah (Jakarta) Barat," tambahnya.

Sejauh ini, Dishub DKI masih memastikan lokasi oknum petugas tersebut diduga melakukan pungli.

"Jadi nanti dipastikan dulu posisinya dia gimana, dalam rangka apa dia di situ, di wilayah mana," kata Harlem.

Baca juga: Alasan Sopir Truk Ditagih Parkir Rp 1,3 Juta, Pemilik Warung Minta Kunci Mobil Ditinggalkan

Sementara itu, Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Sudinhub Jakarta Barat, Afandi Novrisal, membantah oknum tersebut merupakan petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat.

"Itu anggota Jatibaru Tanah Abang, jadi itu dari (Jakarta) Pusat. Cuma lokasinya ada di Jakarta Barat, hanya itu saja," ujar Afandi.

Afandi menuturkan, pihaknya juga tidak mengetahui bagaimana oknum tersebut bisa sampai melakukan pungutan liar di wilayahnya.

"Nah, itu, kami juga enggak tahu dia punglinya di mana. Ini makanya kami enggak enak yang punya wilayah, kami enggak tahu kapan dia masuknya (ke Jakarta Barat), di mana lokasinya," bebernya.

Sementara itu, seorang sopir truk syok dan lemas karena harus membayar tagihan parkir sampai jutaan rupiah.

Diketahui, sopir truk tersebut parkir dan meninggalkan kendaraannya selama 10 hari di sebuah warung.

Namun ia tak menyangka ibu-ibu pemilik warung tersebut menagih uang parkir Rp1,3 juta.

Nasib miris tersebut dialami seorang sopir truk di Sumatera Barat.

Peristiwa ini terjadi di salah satu kedai Kelok 17 Koto Alam, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat.

Ia syok saat ditagih uang parkir yang mencapai jutaan rupiah.

Sang pemilik warung yang diketahui merupakan ibu-ibu menagih uang parkir kurang lebih Rp 1,3 juta.

Sang sopir pun kaget tahu-tahu dapat tagihan parkir Rp 1,3 juta.

Bukan tanpa alasan, sopir truk tersebut meninggalkan kendaraannya karena truk rusak.

Peristiwa ini pun viral di media sosial, Jumat (7/6/2024).

Dalam rekaman video yang beredar, diketahui pemilik truk ditagih uang parkir oleh seorang ibu-ibu sebesar Rp1,3 juta karena parkir di depan kedainya.

Dalam keterangan video tersebut, truk tersebut sudah parkir selama 10 hari.

Lantaran truk mengalami kerusakan dan menunggu mekanik yang akan memperbaiki kendaraan tersebut.

Karena pemilik truk tidak punya uang sebanyak itu, pemilik warung akhirnya menagih hanya sebesar Rp800 ribu.

Sopir truk ini lemas mendapat tagihan parkir sampai jutaan rupiah dari seorang pemilik warung di Sumatera Barat.
Sopir truk ini lemas mendapat tagihan parkir sampai jutaan rupiah dari seorang pemilik warung di Sumatera Barat (TribunBengkulu.com)

"Kalau tidak ada juga, si pemilik kedai meminta pemilik mobil meninggalkan kunci mobilnya," tulis akun tersebut, pada Kamis (6/6/2024), dikutip Tribun Jatim via Tribun Bengkulu.

Sontak aksi ibu-ibu tersebut mengundang reaksi dari berbagai netizen.

Seperti halnya ditulis akun @apoppyadwit:

"130 ribu sahari?? Ndeeeh. Urang kemalangan, sa indak nyo ditolongan. Ko malah kesempatan lo minta biaya parkir," tulisnya.

"Ya allah bukk, udah tua bnyak2 amalan bukk,, mudah2an ibu ini atau kluarga nya,anak cucu tetangganya tau,ibu ini viral," tulis @widiawati_nyusman.

"Ya Allah, klu ibuk iklas nolongnya rezeki ibu akan berlimpah datangnya," tulis @bunda.at.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved