Padahal Nilai Tertinggi, Kristianie Calon Paskibraka Malah Dicoret dari Seleksi Nasional, Ibu Kecewa
Hal itu membuat Kristianie Lumatalale dan keluarganya kecewa pada penyelenggara seleksi Paskibraka.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
"Awalnya kita ada 64 orang yang ikut seleksi di tingkat provinsi, dan di akhir seleksi kita ada empat orang dengan nilai terbaik yang dinyatakan lolos mewakili Maluku ke tingkat pusat," ungkapnya, Selasa (11/6/2024), dikutip dari Kompas.com.
Ada berbagai proses seleksi, tidak hanya tentang baris-berbaris, tapi juga sejumlah tes, seperti tes intelegensia dan tes wawancara kebangsaan.
Kemudian hasil tes intelegensia umum Kristianie Lumatalale memperoleh skor 89,46 dan tes wawancara kebangsaan ia mendapat nilai 96.
Adapun nilai parade dan baris-berbaris, skor Kristianie Lumatalale 84.
"Untuk seleksi tingkat provinsi nilai saya paling tinggi 89,46 dan wawancara itu saya dapat nilai 96," katanya.
Nama Kristianie Lumatalale pun diumumkan menjadi peserta terbaik dengan nilai tertinggi dan berhak mengikuti seleksi tingkat nasional di Jakarta.
Kristiane Lumatalale lolos bersama tiga rekannya, yaitu Cleo Faldy Ririhena siswa SMA Negeri 2 Ambon, Riska Dwi Latuconsina siswi SMA Negeri 11 Ambon, dan Aril Lestaluhu siswa SMA Tulehu, Maluku Tengah.

Kristianie Lumatalale mengatakan, setelah dinyatakan lolos di tingkat provinsi, empat orang tersebut diberikan arahan oleh panitia untuk mempersiapkan diri berangkat ke Jakarta.
"Pengumuman seleksi provinsi itu tanggal 31 Mei. Jadi kami ada empat orang yang diumumkan lolos mewakili Maluku."
"Panitia juga sudah arahkan untuk kami persiapan berangkat ke Jakarta ikut seleksi nasional," ungkapnya.
Empat hari setelah pengumuman, panitia mengarahkan empat orang peserta seleksi untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan di laboratorium RSUD dr Haulussy.
"Kami berempat disuruh kumpul di Kantor Gubernur lalu diarahkan untuk melakukan medical check up di RSUD dr Haulussy itu tanggal 3-4 Juni," kata Kristianie Lumatalale.
Setelah itulah nama Kristianie tiba-tiba dicoret dan digantikan orang lain.
Kristianie Lumatalale pun merasa kecewa karena hal itu dilakukan secara diam-diam tanpa adanya pemberitahuan dan alasannya.
"Tiba-tiba nama saya diganti di saat persiapan keberangkatan dan saya tidak pernah diberi tahu oleh panitia," ujarnya.
Kristianie Lumatalale
Paskibraka
SMAN 3 Seram Bagian Barat
Maluku
Loce Wattimena
TribunJatim.com
Tribun Jatim
12 Pengembang Serahkan PSU Senilai Rp 522 M ke Pemkot Batu, Libatkan Kejari untuk Kepastian Hukum |
![]() |
---|
Monumen Nasi Pecel Terlanjur Dibongkar, Proyek Pemasangan Videotron di Kota Madiun Temui Kendala |
![]() |
---|
Drama Pernikahan Mahar Rp 3 M, Ibu Sheila Pastikan Menantunya Tidak Kabur: Mereka lagi Bulan Madu |
![]() |
---|
Update Kasus Dugaan Penganiayaan Siswa SMK di Blitar, Polisi segera Periksa Terduga Pelaku |
![]() |
---|
Kronologi Ammar Zoni Kepergok Edarkan Narkoba dalam Penjara, Barang Diumpetin di Atap Kamar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.