Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lifestyle

Intip Manfaat Latihan Pilates Selama Kehamilan, Perkuat Dasar Panggul dan Merelaksasi Ibu Hamil

Coach Felicia Untoro mengatakan ibu hamil tetap bisa menjalankan rutinitas olahraga seperti biasanya, termasuk pilates.

Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/Achmad Zaimul Haq
Coach Untoro saat memberikan pelatihan mat pilates di Milleu Space Surabaya dalam artikel berjudul "Intip Manfaat Latihan Pilates Selama Kehamilan, Perkuat Dasar Panggul dan Merelaksasi Ibu Hamil" 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Coach Felicia Untoro mengatakan ibu hamil tetap bisa menjalankan rutinitas olahraga seperti biasanya, termasuk pilates.

Pilates prenatal dirancang khusus untuk mengakomodasi kebutuhan olahraga ibu hamil.

Coach Untoro menyebut, ibu hamil tetap bisa melakukan gerakan perut, tergantung kekuatan inti tubuh.

Disebutnya pilates prenatal jauh lebih terbatas dibanding melakukan olahraga pilates pasca melahirkan.

“Kalau sudah mendapat persetujuan dari dokter untuk olahraga, hindari yang namanya crunch, perut ditekuk karena kan bagian perut kan sudah besar, dan badan dibalik. Kepala di bawah atau perut di bawah, itu bisa asal ada topangan kaki,” ucapnya kepada Tribun Jatim, belum lama ini.

Selain mendukung fleksibilitas tubuh dan meningkatkan postur tubuh, olahraga yang bersifat peregangan ini disebut memiliki beragam manfaat bagi program kehamilan.

Membantu otot perut tambah kencang dan kuat serta menambah stamina pada perempuan. 

Selain itu pilates juga fokus pada latihan pernafasan, bisa membantu ibu hamil lebih rileks. Tidak heran jika pilates disebut bisa mempermudah persalinan.

Baca juga: Tak Hanya Latihan Fisik, Pilates juga Bantu Perbaiki Postur Tubuh, Bermanfaat untuk Tubuh Kegemukan

“Menguatkan otot dasar panggul, yang diharapkan waktu mengejan gampang. Kedua tidak encok punggung, dan pada waktu hamil cenderung ke depan karena bawa beban nah ini banyak yang tidak sadar sering encok. Relaksasi dan diajari nafas lewat punggung,” sebutnya.

Pasalnya pilates dapat menjadi alternatif olahraga selama kehamilan agar ibu selalu aktif dan menghindari masalah yang terjadi selama hamil.

Coach Untoro menyebut, beberapa klien datang untuk latihan pilates setelah trimester pertama. Bahkan hingga usia kehamilan delapan bulan.

“Tergantung level dan apakah ada kebiasaan olahraga sebelumnya. Biasanya trimester kedua sudah oke (mulai melakukan olahraga pilates),” sebutnya.

Meski demikian, peserta harus mengetahui aturan berolahraga pilates selama kehamilan.

Yang terpenting, harus mengetahui kondisi tubuh masing-masing terutama ketika hamil serta mendapat pendampingan dari instruktur profesional selama melakukan pilates.

Pilates juga dapat dilakukan setelah melahirkan. Biasanya latihan ini dianjurkan setelah enam bulan pasca operasi atau melahirkan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved