Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ibu Hamil Tewas karena Dipaksa Mertua Lahiran Normal, Suami Diam Tak Membela dan Malah Menyalahkan

Seorang ibu hamil tewas karena dipaksa lahiran normal oleh mertuanya. Mertua wanita itu mempermasalahkan soal biaya jika operasi.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Eva.vn
Ibu Hamil Tewas karena Dipaksa Mertua Lahiran Normal, Suami Diam Tak Membela dan Malah Menyalahkan 

Ma Nhung Nhung pun hanya bisa diam saat ibu mertua menganggap operasi caesar itu hanya buang-buang uang.

Di sisi lain, sang suami diam dan tak membela istrinya saat itu.

Baca juga: Akhir Tragis Bocah 6 Tahun di Malang, Diduga Jadi Korban Malpraktik saat Dirawat di Rumah Sakit

Saat diperiksa dokter, dokter mengatakan bahwa bayi Ma Nhung Nhung cukup besar dan bia berbahaya jika melahirkan secara normal.

Tapi mertua tetap bersikeras agar Ma Nhung Nhung lahiran normal, sementara sang saumi diam saja karena selalu menurut kata ibu.

Hal ini rupanya membuat Ma Nhung Nhung tertekan.

Ia berusaha keras melahirkan kanaknya di rumah sakit sampai kekelahan.

Berkali-kali ia mengatakan "Saya tidak tahan lagi, saya tidak tahan lagi."

Ia pun memohon agar suaminya tanda tangan persetujuan operasi caesar, tapi tak diberi izin oleh mertua.

Walau istri sudah setengah mati berusaha, sang suami tetap menurut pada sang ibu.

Tak disangka, ini membuat Ma Nhung Nhung mengambil keputusan untuk mengakhiri hidupnya.

Saat seorang perawat datang memeriksa kondisi Ma Nhung Nhung, ibu hamil tersebut bilang mau jalan-jalan keluar dari ruang bersalin.

Ia tiba-tiba masuk ke ruang operasi yang tak terkunci, membuka jendelanya, dan melompat dari sana.

Insiden ini membuat ibu mertua menyalahkan pihak rumah sakit.

Setelah proses penyelidikan, polisi tak menemukan kesalahan serius dari rumah sakit.

Baca juga: Pantas Nenek ini Minta Upah Rp 6,6 Juta untuk Asuh Cucu, Menantu Kaget saat Diberi Buku Tabungan

Pihak rumah sakit berjanji akan mendisiplinkan dokter dan perawat yang terlibat, serta memberi kompensasi sejumlah uang untuk keluarga Ma Nhung Nhung.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved