Cara Ukur Jarak Jalur Zonasi PPDB 2024 dari Rumah ke Sekolah dengan Google Maps, Mudah Pakai HP
PPDB Jalur Zonasi bertujuan untuk agar siswa dapat bersekolah di sekolah terdekat dari tempat tinggalnya.
TRIBUNJATIM.COM - Aksi orang tua nekat ukur jarak antara rumah ke sekolah secara manual jadi sorotan.
Pasalnya ayah di Bogor tersebut kecewa anaknya tak berhasil lolos PPDB zonasi.
Ia merasa ada kecurangan yang membuat anaknya tak lolos PPDB zonasi.
Tingkah orang tua yang kecewa lantaran buah hatinya tak berhasil lolos itu pun menuai sorotan usai diunggah akun instagram @folkshitt, Jumat (21/6/2024).
Dalam video tersebut, tampak seorang pria yang tampak memegang batang pohon dengan panjang sekitar 1 meter.
Sembari berjalan kaki, pria tersebut secara perlahan menggulingkan batang pohon yang dipegangnya ke jalanan.
Baca juga: Temuan Ombudsman Dugaan Kecurangan Jelang PPDB SMA Jalur Zonasi, Ada yang Titip KK di Surabaya
Rupanya pria tersebut sedang mengukur secara manual jarak antara rumah dan SMAN 3 Bogor usai anaknya dinyatakan gagal lolos PPDB jalur zonasi.
Diketahui, pria tersebut bernama Billy Adhiyaksa.
Ia mengukur sendiri panjang jalan dari rumah menuju SMAN 3 Bogor dengan menggunakan ranting pohon.
Padahal diterangkan Billy Adhiyaksa, jarak antara rumahnya dengan sekolah sangatlah dekat, bahkan kurang dari 1 km.
"Saya mau memastikan bahwa rumah saya dan sekolah itu jaraknya hanya 10 menit kalau berjalan kaki," katanya, mengutip Banjarmasin Post.
Billy Adhiyaksa hanya ingin ia mendapatkan haknya yaitu sang buah hati bisa sekolah dekat rumah.
"Saya harap kami sebagai warga di sekitar sini punya hak bersekolah di sini tapi ternyata kamu tidak mendapat keadilan," imbuh Billy Adhiyaksa.
Setelah mengukur secara manual, didapat jarak antara rumah Billy Adhiyaksa dan sekolah hanya berjarak 702 meter.
Selain Billy Adhiyaksa, pria bernama Slamet Riyadi juga mengeluhkan hal sama meski rumah mereka sangat dekat dari SMAN 3 Bogor.

"Titiknya lari-larian terus, dulu pakai gang, rumah saya dalam gang tapi kelihatan dari jalan," paparnya.
Walau masih dalam 1 Kelurahan, Slamet menuturkan, putranya gagal lolos.
Dengan banyaknya warga yang tak berhasil lolos PPDB jalur zonasi meski berada di kawasan berdekatan, para orang tua pun mencurigai.
Yakni ada banyaknya siswa baru yang menumpang Kartu Keluarga.
Jalur zonasi sendiri menjadi salah satu jalur penerimaan bagi calon siswa Sekolah Menengah ke Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
PPDB zonasi adalah salah satu sistem PPDB yang diterapkan di Indonesia.
Sistem ini dirancang untuk mempercepat pemerataan pendidikan dan meminimalkan disparitas kualitas antara sekolah-sekolah di berbagai daerah.
PPDB Jalur Zonasi bertujuan untuk agar siswa dapat bersekolah di sekolah terdekat dari tempat tinggalnya.
Lalu, meningkatkan kualitas pendidikan yang tidak hanya terkonsentrasi pada sekolah-sekolah tertentu saja.
Kuota Jalur Zonasi PPDB 2024 ini minimal 70 persen dari daya tampung SD, minimal 50 persen untuk SMP, sedangkan minimal 50 persen untuk SMA dari daya tampung sekolah.
Baca juga: Orang Tua Protes Anak Tak Lolos PPDB Zonasi, Curiga Praktek Numpang KK, Pihak Sekolah: Nitip Boleh
Lantas bagaimana perhitungan jarak jalur zonasi PPDB 2024?
Dilansir dari Kontan via Tribun Pontianak, perhitungan jarak memiliki ketentuan tersendiri.
Jarak yang diukur bisa berasal dari berbagai titik, seperti tempat tinggal, RT, RW, atau minimal dari jarak desa atau kelurahan ke sekolah.
Sebagai catatan, perhitungan ini dapat berbeda-beda tergantung pada kondisi geografis masing-masing daerah.
Bagaimana cara mengukur jarak rumah ke sekolah dengan HP?

Berikut cara mengukur jarak rumah ke sekolah dengan HP hanya dengan Google Maps simple dan mudah buat orang tua dilansir dari Kontan:
- Buka Google Maps
- Tekan dan tahan pada peta di lokasi yang bukan nama atau ikon tempat. Pin merah akan muncul.
- Setelah pin muncul, pilih opsi "Ukur jarak".
- Gerakkan peta agar lingkaran hitam berada di titik berikutnya yang ingin Anda tambahkan, lalu ketuk "Tambahkan titik" (ikon Plus).
- Di bagian bawah layar, Anda akan melihat jarak total dalam mil (mi) dan kilometer (km).
- Untuk menghapus titik terakhir yang ditambahkan, tap "Urungkan".
- Untuk menghapus semua titik, ketuk opsi "Lainnya" di kanan atas, lalu pilih "Hapus".
- Setelah selesai, ketuk tanda panah kembali di kiri atas untuk kembali ke peta utama.
- Jika Anda menggunakan Google Maps dalam mode Ringan, fitur pengukuran jarak mungkin tidak tersedia.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
PPDB zonasi
Bogor
cara mengukur jarak rumah ke sekolah
Google Maps
PPDB
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Pimpinan DPRD Surabaya Ucapkan Belasungkawa atas Meninggalnya Ibu Wawali Armuji |
![]() |
---|
2 Anaknya Diterima Kuliah di ITB, Santi Tukang Sepuh Emas Nangis Rektor Datangi Tempat Kerjanya |
![]() |
---|
5 ASN Nongkrong Kena Razia Satpol PP, Ngakunya Kordinasi di Warkop saat Jam Kerja |
![]() |
---|
Bupati Trenggalek Ogah Naikkan PBB, Wacanakan Insentif Pajak untuk Lahan Produktif |
![]() |
---|
Potret Seniman Asal Jerman Christopher Lehmpfuhl Melukis di Museum dan Galeri Seni SBY Ani Pacitan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.