Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Merayakan Dapat Nilai A, 14 Siswa SMK Patungan Beli Hadiah TV Buat Pak Guru, Tanda Penghargaan

Kisah para siswa SMK patungan belikan guru televisi viral di media sosial. Kisah ini berasal dari siswa di Malaysia.

World of Buzz via Tribun Trends
Kisah para siswa SMK patungan belikan guru televisi viral di media sosial. Kisah ini berasal dari siswa di Malaysia. 

TRIBUNJATIM.COM - Kisah para siswa SMK patungan belikan guru televisi viral di media sosial.

Kisah ini berasal dari siswa di Malaysia.

Dalam video dibagikan oleh @izzhuznie/@izzhuznieidraqie, dikutip dari Tribun Trends, Senin (1/7/2024), sekelompok siswa mengunjungi rumah pak guru mereka untuk memberikan hadiah sebagai tanda penghargaan atas bimbingan dan dukungannya.

Sebanyak 14 dari 19 muridnya mendapat nilai A untuk mata pelajarannya.

Dalam video viral tersebut, terlihat para siswa membawa sebuah TV baru yang merupakan hadiah untuk gurunya dalam rangka merayakan nilai A pada ujian SPM.

Kepada World of Buzz, Izz, seorang guru MPV Lansekap & Pembibitan dari SMK Tunku Panglima Besar Kulim di Kedah, mengatakan dari 19 siswanya yang mengikuti ujian SPM, 14 mendapat nilai A dalam mata pelajaran tersebut.

Baca juga: Orang Tua Calon Siswa Bawa Pengacara, Tak Terima Zonasi Berubah, Ini Jawaban Pihak SMAN 1 Kedungwaru

“Total siswa saya ada 19 orang, 14 diantaranya mendapat nilai A, 4 B+, dan 1 C+,” ujarnya.

Para siswa memiliki ikatan yang sangat baik dengannya.

Lanjut Izz, SMK Tunku Panglima Besar Kulim merupakan sekolah ke-3 yang pernah ia ajar, dan ini merupakan tahun ke-3 ia mengajar di sana.

Ia juga mengungkapkan memiliki hubungan yang sangat dekat dengan murid-muridnya, yang sering mengunjunginya di rumah.

Ikatan mereka begitu kuat, bahkan mereka makan siang bersama di sekolah.

"Hal lainnya adalah saya sering makan bersama mereka saat istirahat. Saya memasak dan membawa makanan sendiri, dan kami selalu duduk dan makan bersama," tambahnya.

Potret televisi pemberian para murid untuk pak guru.
Potret televisi pemberian para murid untuk pak guru. (World of Buzz via Tribun Trends)

Dia menerima TV baru di hari yang sama saat hasil SPM diumumkan.

Izz mencatat, hari keluarnya hasil SPM itu kebetulan bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-13 sebagai guru.

Pada hari itu juga, salah satu muridnya bertanya apakah dia ada di rumah.

"Mereka sudah sering datang ke rumah saya dan tahu TV saya bermasalah. Saat dinyalakan, yang diputar hanya audio dengan layar gelap gulita," jelasnya.

Setelah memiliki TV selama beberapa waktu, dia tidak terkejut dengan masalahnya.

Situasi inilah yang menginspirasi murid-muridnya untuk memberinya kejutan dengan TV baru.

Dibutuhkan dedikasi yang besar bagi seorang guru untuk mendapatkan apresiasi yang begitu kuat dari murid-muridnya.

Dalam hal ini, Izz pasti memberikan pengaruh yang besar bagi kehidupan murid-muridnya.

Siswa SMK patungan belikan hadia TV untuk pak guru merayakan nilai A.
Siswa SMK patungan belikan hadia TV untuk pak guru merayakan nilai A. (World of Buzz via Tribun Trends)

Sementara itu kisah viral lainnya, aksi bocah ini jadi sorotan sebab tak hanya seorang guru yang diberinya hadiah, melainkan 10.

Sosok bocah tersebut diketahui bernama Hafiy Hadeef.

10 guru yang diberinya emas saat Hari Guru 2024 merupakan guru favoritnya.

Video bocah kelas 2 SD membeli gelang emas mulanya diunggah oleh akun TikTok @nurashikindin pada Minggu (19/5).

Terlihat dalam unggahan tersebut, sang ibu memamerkan suami dan anaknya berjalan masuk ke sebuah toko perhiasan di Kedah, Malaysia.

Tak lama kemudian, tampak sejumlah karyawan toko menghias kotak perhiasan yang sudah dipilih, sementara bocah tersebut duduk menunggu.

Video viral tersebut berisi keterangan sebagai berikut:

“Hadiah Hari Guru 2024 dari Hafiy Hadeef untuk mualim & mualimah. 10 orang gurunya."

"Special thanks to Ammar tolong bungkuskan hadiah hari guru hafiy cantik2."

Dilansir dari World of Buzz pada Kamis, (16/5/2024), Ashikin orang tua bocah kelas 2 SD tersebut mengaku putranya ingin memberikan sesuatu yang istimewa untuk guru-gurunya di sekolah.

Putranya beranggapan Hari Guru adalah hari yang spesial untuk dirinya dan para guru.

Ashikin mengaku ide tersebut datang dari dirinya.

Ia mengaku kerap membeli emas batangan di toko perhiasan setiap akhir bulan setelah menerima gajinya.

“Saya menghabiskan waktu di toko perhiasan setiap bulan untuk membeli emas batangan setiap kali saya mendapatkan gaji untuk tujuan investasi."

"Dari situlah saya mendapat ide untuk memberikan sesuatu.”

Lebih lanjut Ashikin menceritakan, putranya Hafiy berencana memberikan hadiah gelang emas untuk guru favoritnya yang berjumlah 10 orang.

Setelah membeli 10 gelang emas, sesampainya di rumah, Hafiy juga memikirkan untuk memberi emas lagi untuk yang lain.

Dalam pengakuannya, sang ibu menyebutkan bahwa anaknya ingin membeli 3 gelang lagi untuk diberikan kepada ibu kantin di sekolahnya, sebagai bentuk apresiasi dan kebaikannya.

“Dia bilang mau beli gelang lagi, tapi kali ini untuk 3 kantin makcik."

"Namun, kami tidak melakukan pembelian malam itu. Kami pasti akan melakukannya di masa depan.”

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved