Sosok Kushal Kumar yang Prediksi Kiamat Agustus 2024, Awalnya Sebut Dunia Binasa Juni Tapi Meleset

Tidak hanya warganet yang ada di Instagram, tapi juga di platform X ikut menyorotinya.

Banyak warganet menjadikan ramalan Kushal Kumar sebagai bahan lelucon di media sosial.

Siapakah Kushal Kumar?

Kushal dijuluki sebagai 'Nostradamus' baru.

Dalam budaya pop, ramalan Nostradamus dianggap sah oleh banyak orang.

Kaushal Kumar diketahui memiliki 71 pengikut.

Kushal Kumar juga dibandingkan dengan Michel de Nostredame, seorang astrolog Perancis yang terkenal dengan bukunya 'Les Propheties'.

Diterbitkan di 1555, buku ini berisi 942 syair puitis yang diyakini banyak orang telah meramalkan peristiwa penting seperti Kebakaran Besar London, Revolusi Perancis, kebangkitan Napoleon dan Adolf Hitler, baik perang dunia, maupun Hiroshima dan Pengeboman Nagasaki.

Baca juga: Ruben Onsu Amuk Paranormal yang Ramal Masa Depannya dengan Jordi Onsu, Sebut Halusinasi: Nyai Bohong

Kumar mengulangi prediksinya, dengan menekankan potensi timbulnya Perang Dunia ke-3 (Word War 3) pada tanggal 18 Juni 2024 lalu.

Ia mengutip kejadian-kejadian terkini, termasuk serangan teroris di perbatasan India-Pakistan, pergerakan militer Korea Utara ke Korea Selatan, dan meningkatnya ketegangan antara Israel dan Lebanon sebagai indikatornya.

Terlepas dari prediksinya yang gagal, Kushal Kumar baru-baru ini menerbitkan sebuah postingan Medium.

Dalam kesempatan itu dia menuliskan "Di sini dapat dilihat bahwa peringatan prediktif untuk perawatan yang lebih baik dan strategi yang tepat melibatkan interpretasi yang cermat dan serius terhadap dampak planet, sementara kesalahan manusia yang tidak disengaja atau tergelincir tidak dapat dikesampingkan sama sekali." tuturnya.

Baca juga: Nasib Wanita Diramal Mati Muda Lalu Seolah Jadi Nyata, Tak Sadar Makan Permen Racun dari Si Peramal

Ahli Fisika Amerika Prediksi Kiamat Terjadi Tahun 2026

Sementara itu di lain sisi, seorang ahli fisika dari Amerika Serikat memprediksi hari kiamat kemungkinan terjadi di tahun 2026. 

Pemicunya adalah ledakan populasi manusia yang tidak terkendali. Di saat yang sama terjadi krisis pangan yang mengancam berbagai negara.