Evaluasi Coklit Pantarlih Pilkada 2024, KPU Kota Batu Paparkan Sejumlah Kendala

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu

TRIBUNJATIM.COM, BATU - KPU Kota Batu telah menggelar evalusi pencocokan dan penelitian (Coklit) Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk Pilkada 2024.

Menurut Ketua KPU Kota Batu, Heru Joko Purwanto dari hasil evaluasi kerja Pantarlih pada minggu pertama diketahui ada beberapa kendala yang dihadapi Pantarlih Kota Batu.

“Evaluasi dilakukan untuk mengetahui bagaimana jalannya Coklit dan apa kendalanya,” kata Heru Joko Purwanto, Selasa (9/7/2024).

“Salah satu kendala yang masih terjadi ialah kesulitan untuk memasukan secara e-Coklitnya,” tambahnya.

Menurut Heru dari evaluasi yang dilakukan KPU Kota Batu perlu adanya langkah percepatan kinerja Pantarlih, sehingga kendala yang dialami dalam pelaksanaan Coklit di lapangan dapat teratasi.

“Untuk tahapan Coklit berlangsung dari 24 Juni hingga 24 Juli dan kami berikan jangka waktu hingga 20 Juli. Sisa waktu untuk mengevaluasi data-data yang kurang pada sisa waktu yang ada. Selanjutnya data tersebut segera dibuat Daftar Pemilih Sementara (DPS,red),” jelasnya.

Baca juga: Cara Bawaslu Kota Madiun Waspadai Pantarlih Pakai Joki saat Coklit untuk Pilkada 2024

Sementara, Anggota KPU Kota Batu, Marlina menuturkan dari total sebanyak 602 pantarlih, saat ini total sudah ada sekitar 40 pantarlih yang telah menyelesaikan tugasnya melakukan Coklit. 

“Hari kesepuluh progresnya sudah ada yang 100 persen. Ada sekitar 42 orang Pantarlih yang menyelesaikann tugas baik Coklit secara manual maupun melalui e-Coklit,” ujar Marlina.

Tahapan Coklit selain datang ke rumah para warga juga dilakukan dengan melakukan sinkronisasi data, hingga pembuatan laporan untuk nantinya diketahui jumlah DPS untuk Pilkada 2024.

Baca juga: Siasat Bawaslu Kabupaten Kediri untuk Antisipasi Joki Pantarlih Saat Proses Coklit