Nasib Bule Belgia Rugi Rp 60 Juta Usai Motornya Dibobol Maling di Bali, Sadar saat Hendak Pulang
Seorang bule asal Belgia menjadi korban pencurian maling spesialis pembobol bagasi motor di Kabupaten Badung, Bali. Bule itu bernama Ines Tabakkalt
Akang juga mengaku tidak memperdulikan latar belakang Hani.
"Saya gak bisa menemukan alasan, aku gak punya alasan untuk melakukannya.
Maksudku, aku punya perasaan, bukan alasan aku jatuh cinta.
Masalah kamu datang dari mana, apa pekerjaanmu, itu tidak penting bagiku.
Orangtuaku mengajarkan aku untuk tidak pedulikan keadaan seseorang dari segi materi, lebih baik pedulikan jiwanya daripada uang yang dia punya," papar Akang.
Baca juga: Menparekraf Sandiaga Turun Tangani Sekte Sesat Bule di Bali, Warga Resah Budaya Dicoreng, Tindak
Bagi Akang, paras rupawan dan uang memiliki masa kedaluwarsa.
Namun hal tersebut tak berlaku bagi hati.
"Uang datang dan pergi, kecantikan datang dan pergi, semua datang dan pergi, semua ada waktunya.
Semua ada waktu kedaluwarsanya kecuali perasaan, perasaan tidak akan berubah, dan itu yang harus kamu perdulikan," terangnya.
Kini Hani dan Akang telah menikah hampir 7 tahun dan tinggal di Italia.
Baca juga: Pamer Rambut Blonde, Penampilan Terbaru Amanda Manopo Manglingi Bak Gadis Bule, Fans Kaget
Ada hal mengejutkan ketika Hani menanyakan kembali pertanyaan selanjutnya.
Penyesalan Akang setelah 7 tahun nikahi TKW Indonesia akhirnya barulah terkuak.
Berawal dari rasa penasaran Hani tentang kekurangan yang dirasakan Akang selama menikah dengannya.
"Kita udah mau hidup 7 tahun, kamu tahu kebiasaan burukku setiap hari, bagaimana menurutmu?," tanya Hani.
"Setiap pagi aku bangun aku menyesal sudah menikahimu karena pas aku bangun, ada lututmu di hidungku, tangamu di mukaku, aku gak kebagian kasur.
Aku gak kebagian kasur semenjak aku menikah, dia mengambil semua kasurnya dan aku tidur di pinggiran kasur, padahal dia cuma 50 kilogram," kata Akang bercanda.

Hani tertawa mendengar pengakuan sang suami.
Ia kemudian meminta Akang untuk serius dalam menjawab pertanyaannya.
Akang pun menegaskan tak ada yang pernah ia sesali.
Ia hanya menyayangkan orangtuanya tidak hadir saat dirinya menikahi Hani di Hongkong.
"Bagaimana aku bisa menyesal untuk itu, yang aku sesalkan hanya satu, orangtuaku tidak di sana pas pernikahan kita.
Karena kami bukan orang kaya dan untuk datang ke Hongkong, kami butuh biaya, waktu itu situasi pekerjaan sedang kurang baik," jelas Akang.
Simak video selengkapnya berikut ini.
Baca juga: Sosok Bule Rusia Ngaku Dideportasi Paksa dari Indonesia Usai Bantu Usut Mafia Narkoba, Polisi: Hoaks
Kisah lainnya, seorang bule asal Rusia sempat terlihat mengamuk.
Bule asal Rusia mengamuk di sebuah restoran Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Bule berinisial VK (40) itu mengamuk dan merusak sejumlah barang di restoran tersebut.
Motif dari bule Rusia itu diungkap polisi.
Polisi menjelaskan jika bule Rusia itu mengamuk usai cintanya diputus oleh wanita Warga Negara Indonesia (WNI).
Baca juga: Dulu Ikhlas Dinikahi Petugas PPSU Kini Suami Kecanduan Judi, Bule Rusia Diporoti Rp 35 Juta: Tega
Dia kemudian menenggak satu botol minuman keras (miras), mabuk, dan mengamuk di beberapa tempat.
"Minum-minum ini kata dia, pengakuan dia akibat putus cinta dengan pacarnya orang lokal, tinggal di Bali, cuma dia enggak menyebut siapa. Makanya kemarin kita amankan masih efek mabuk, lemas dan kelaparan," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kuta AKP I Ketut Agus Pasek Sudina, Selasa (5/3/2024).
Sudina mengatakan WNA Rusia ini tidak memiliki dendam dengan pemilik restoran tersebut.
Dia melakukan aksi perusakan di sejumlah tempat secara acak.
"Dia ngamuk di pantai kibas-kibas kapak, pagar-pagar pantai, ada beberapa tempat bukan hanya di restoran itu aja," kata dia.
Saat ini, polisi telah menetapkan VK sebagai tersangka atas kasus kepemilikan senjata tajam dan pengrusakan barang milik orang lain.
Dia dijerat dengan UU darurat Nomor 12 tahun 1951 dan Pasal 406 KUHP.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria warga negara asing (WNA) asal Rusia, berinisial VK (40), ditangkap polisi lantaran mengamuk dan merusak sebuah restoran Jalan Camplung Tanduk, Kelurahan Seminyak, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Turis pria ini membawa senjata tajam berupa kapak lalu menebas kaca display menu, furniture, gembok dan tangga yang ada di restoran tersebut.
Pelaku melakukan aksi perusakan di restoran tersebut sebanyak dua kali. Yakni, Rabu (28/2/2024) sekitar pukul 10.00 Wita, dan Jumat (1/3/2024) sekitar pukul 05.00 Wita.
Aksinya itu terhenti, setelah Unit Reskrim Polsek Kuta dibantu warga setempat berupaya meringkus pelaku dan mengamankan senjata tajam yang dibawanya, Jumat.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Kecelakaan Maut di Probolinggo, Ngebut di Tikungan 2 Pemuda Tabrak Truk Tronton, 1 Tewas 1 Kritis |
![]() |
---|
Momen Denny Caknan dan Bella Bonita Tampil di Konser Musik JTF 2025, Kenang Sosok Didi Kempot |
![]() |
---|
Kabar Terbaru Hubungan Ria Ricis dengan Evan DC Music, Mantan Istri Teuku Ryan Singgung Trauma |
![]() |
---|
Persik Kediri Tumbangkan Persijap Jepara 2-0, Posisi Macan Putih Naik ke Peringkat 7 Klasemen |
![]() |
---|
Pengadilan Agama Ponorogo Ungkap Trend Perempuan 'Senang' Jadi Janda, Catat 1.087 Kasus Cerai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.