Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tabrakan Maut Isuzu Elf di Tol Ngawi

Tangis Keluarga Pecah Iringi Kedatangan Jenazah Korban Kecelakaan Maut SD Darul Falah Surabaya

Isak tangis mewarnai kedatangan kelima jenazah rombongan satu keluarga pengasuh Yayasan Pendidikan Darul Falah Surabaya yang terlibat kecelakaan maut

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM/LUHUR PAMBUDI
Suasana di rumah duka, setibanya ambulan pengirim jenazah korban kecelakaan maut SD Darul Falah Surabaya yang terlibat tabrakan di Tol Solo-Ngawi, KM 497.800 Jalur B, Sabtu (13/7/2024) malam. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Isak tangis mewarnai kedatangan kelima jenazah rombongan satu keluarga pengasuh Yayasan Pendidikan Darul Falah Surabaya yang terlibat kecelakaan di Tol Solo-Ngawi, KM 497.800 Jalur B, Sabtu (13/7/2024) malam. 

Rencananya tiga dari lima jenazah korban kecelakaan bakal dimakamkan di TPU Kalilom Lor, Kenjeran, Surabaya. 

Pemimpin sekaligus pengasuh Yayasan Pendidikan Darul Falah Surabaya, Abdul Manan Misyari (69), yang berlokasi di Jalan Kalilom Lor I, Kenjeran, Surabaya. 

Kemudian, anak kandungnya yang keenam, Achmad Rofiuzein (26), dan cucunya AM (9 bulan). 

Sedangkan, menantunya, Rifatul Fatati (26), dan seorang cucu lainnya, AMF (4) bakal dimakamkan di daerah Sidoarjo, sesuai dengan lokasi tempat tinggal keluarga besannya. 

Hal tersebut disampaikan oleh oleh Tokoh Ulama setempat KH M. Husain Yasin yang ditunjuk keluarga besar untuk menjadi perwakilan sekaligus juru bicara keluarga, selama berlangsung proses salat jenazah hingga pemakaman. 

Baca juga: Kisah Pilu Penumpang Selamat Kecelakaan Maut Elf di Tol Solo-Ngawi, Bangunin Abi Tapi Gak Bergerak

"Jadi dua jenazah akan dimakamkan di Sidoarjo setelah disalatkan di musalah komplek yayasan," ujarnya melalui speaker pengeras suara di area teras depan rumah duka. 

Pantauan Tribunjatim.com di lokasi, sekitar 22.30 WIB, jenazah disalatkan oleh ratusan orang warga di Musala Komplek Yayasan Pendidikan Darul Falah Surabaya

Abdul Manan (69), satu diantara 6 orang korban tewas kecelakaan maut Minibus Elf menabrak truk bermuatan bata ringan di Tol Solo-Ngawi, KM 497.800, pada Sabtu (13/7/2024) dini hari, merupakan Ketua Yayasan Pendidikan Darul Falah Surabaya

Selain sebagai pimpinan yayasan Islam tersebut. Kakek dua cucu itu juga merupakan tokoh masyarakat yang dikenal sebagai sosok penting di organisasi keislamannya Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya. 

Baca juga: Begini Kronologi Tabrakan Maut Isuzu Elf vs Truk Tronton di Tol Solo-Ngawi, Mobil Bawa 22 Penumpang

Menurut istrinya, Luluk Maslicha (66), sang suami juga menjabat sebagai Ketua Rais Syuriah NU Kecamatan Kenjeran, Surabaya, selama enam periode, selama 30 tahun. 

Kemudian, Abdul Manan juga diketahui menjabat sebagai Ketua MUI Kecamatan Kenjeran, Surabaya. 

"Beliau Ketua Yayasan Pendidikan Darul Falah Surabaya. Jabatan Rais Syuriah NU Kenjeran selama 30 tahun, 6 periode. Ketua MUI Kenjeran. Beliau dikenal sebagai toko agama tokoh masyarakat," katanya saat ditemui Tribunjatim.com di rumah duka, Sabtu (13/7/2024). 

Selain itu, Luluk Maslicha menambahkan, suaminya itu juga dikenal sebagai aktif dalam membina beberapa kegiatan keagamaan. 

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved