Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sosok 4 Konten Kreator Meninggal saat Live Streaming, ada yang Mati Mendadak Hingga Kebanyakan Makan

Sosok 4 konten kreator yang tewas saat sedang melakukan live streaming. Deretan kreator itu meninggal karena sejumlah hal

Editor: Torik Aqua
Pexels/Anna Shvets
Ilustrasi live streaming - Simak deretan sosok konten kreator yang tewas saat sedang live streaming 

Pada tanggal 28 Desember 2016, Keiana Herndon yang berusia 25 tahun dari Little Rock, Arkansas, sedang melakukan streaming langsung di Facebook ketika dia tiba-tiba pingsan.

Dalam streaming tersebut, ibu dua anak ini terlihat bernyanyi dan berbincang dengan penonton hingga ia menjatuhkan teleponnya.

Streaming berlanjut selama 30 menit setelah dia meninggal, menangkap layar hitam dan suara tangisan bayi di latar belakang.

Ayah Herndon secara terbuka marah karena teman-temannya yang menonton acara tersebut secara langsung tidak menghubungi pihak berwenang untuk meminta bantuan.

Herndon dilaporkan memiliki masalah kesehatan, dan komplikasi dari kondisi tiroid yang menyebabkan gagal jantung.

Jay Bowdy

Calon aktor berusia 33 tahun, Jay Bowdy meninggal dunia pada tanggal 23 Januari 2017 setelah melukai dirinya sendiri selama video Facebook Live.

Bowdy, yang tampil di beberapa film dan acara televisi, meninggalkan istri dan enam anaknya.

Kabarnya, Bowdy telah ditangkap atas tuduhan penyerangan beberapa hari sebelum kematiannya.

Video kematiannya telah dihapus tetapi menjadi bahan kontroversi sebelum dihapus.

Banyak teman dan keluarga Bowdy yang marah karena penonton berulang kali membagikan rekaman sensitif tersebut di media sosial.

Pan Xiaoting

Menurut China Press, Pan Xiaoting meninggal mendadak saat melakukan siaran makan pada 14 Juli 2024 (waktu setempat).

Penyebab kematiannya diduga karena makan berlebihan.

Sebelum kematiannya, Pan Xiaoting melakukan tantangan mukbang yang ekstrem.

Dia memutuskan untuk makan banyak selama lebih dari 10 jam setiap hari tanpa istirahat di siaran langsung.

Laporan autopsi menunjukkan bahwa perutnya dipenuhi makanan yang tidak tercerna dan perutnya mengalami cacat parah.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved