Berita Madiun
4 Dusun di Madiun Kesulitan Air Bersih, Padahal Berdekatan dengan Sungai Bengawan Solo, Tak Layak
Sebanyak 4 dusun di Desa Jerukgulung, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, kesulitan dalam mendapatkan air bersih.
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Sebanyak 4 dusun di Desa Jerukgulung, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, kesulitan dalam mendapatkan air bersih.
Meski wilayah tersebut berdekatan dengan Sungai Bengawan Solo, namun masyarakat menyebut air yang didapat tidak layak dikonsumsi sehari hari.
Kepala Desa Jerukgulung, Heru Setyo Busono, menuturkan, masyarakat terpaksa mengambil air di sawah dengan jalan kaki menempuh jarak yang jauh.
“Warga sering menganggapnya, tempat pengambilan air sebagai sumur dalam, yang letaknya di tengah area persawahan,” ujarnya, Selasa (30/7/2024).
Namun, kesulitan masyarakat kini bisa diatasi, melalui program TNI Manunggal Air yang telah membangun sumur bor di sana.
Baca juga: Warga di Madiun yang Masuk Kategori Disabilitas Capai 4 ribu Lebih, Pemkab Bikin Rumah Terapi Gratis
Program yang digagas langsung oleh Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, bertujuan untuk menyediakan kebutuhan air bersih bagi masyarakat.
Dandim 0803/Madiun, Letkol Inf Meina Helmi menuturkan, meski pemanfaatannya belum optimal, keberadaan sumur bor yang usai dibangun itu, direncanakan akan dapat mengalir langsung ke ratusan rumah kepala keluarga, di Desa Jerukgulung.
"TNI Manunggal Air ini akan dimanfaatkan 200 KK, dan program ini telah koordinasikan dengan Kades untuk bisa target itu tercapai," tuturnya.
Sampai saat ini, lanjut dia, progres masih sekitar 50 rumah warga yang telah terairi. Nantinya, ada ratusan KK yang menjadi target dari sumur bor itu.
“Ratusan KK kedepan sudah bisa mendapatkan air yang layak dikonsumsi," tegasnya.
Baca juga: Tembus Pasar Lokal, Warga Binaan Lapas Kelas I Madiun Mampu Bikin Meja Barista Kopi
Di tempat yang sama, Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Rama Pratama menambahkan, sejauh ini pihaknya telah bekerja sama dengan berbagai pihak dengan membangun sebanyak 18 sumur bor, yang tersebar di seluruh wilayah jajarannya.
“Kami juga sudah bekerja sama yang dilakukan di masing-masing Kodim. Seperti di Ponorogo yang sudah bekerja sama dengan Pemda untuk membangun sumur-sumur bor,” imbuhnya.
“Tapi peruntukannya ini berbeda, karena diperuntukkan untuk persawahan dalam rangka ketahanan pangan,” tuntasnya.
kesulitan air bersih
berita Madiun terkini
TribunJatim.com
Sungai Bengawan Solo
jatim.tribunnews.com
| Tabiat Orang Tua Pembuang Bayi di Madiun, Balik ke TKP Bawakan Susu, Sempat Berikan Nama Khusus |
|
|---|
| Komitmen Beri Pelayanan Hukum, Kajati Jatim Resmikan Gedung Baru Kejari Madiun |
|
|---|
| Profesi TKI Dinilai Menjanjikan, 5.253 Warga Kabupaten Madiun Pilih Mengadu Nasib di 31 Negara |
|
|---|
| Cuaca Ekstrem Melanda Madiun, 6 Rumah di Kecamatan Jiwan Terdampak Bencana Hidrometeorologi |
|
|---|
| Hujan Deras Semalaman, Puluhan Rumah di Madiun Diterjang Banjir, Aktivitas Warga Terhenti |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Warga-Desa-Jerukgulung-Kecamatan-Balerejo-Kabupaten-Madiun-tengah-mengambil-air.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.