KPU Lamongan Ingin Ulang Sukses Pilpres dan Pileg untuk Pilkada November 2024 Nanti, Begini Caranya

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - KPU Lamongan ingin mengulang sukses  Pilpres dan Pileg Februari lalu pada pelaksanaan Pilkada 27 November 2024 nanti.

Partisipasi masyarakat, netralitas lembaga pemerintahan,  menjadi target yang hendak dipertahankan dan ditingkatkan. 

Mulai dari capaian partisipasi pemilih yang melampaui target nasional yakni, 80 persen keatas hingga kondusifitas masyarakat.

Salah satu di antara cara yang akan dilakukan KPU Lamongan adalah kirab maskot yang akan digelar pada Selasa (20/8/202). Selain lomba marching band dan tongklek, dengan lagu wajib jingle Pilgub Jatim 2024 dan Pilkada Lamongan 2024.

Baca juga: Ikut Doa Bersama Habib Jafar, Pasutri dari Lamongan Ceritakan Perjuangan Menantikan Buah Hati

"Kirab maskot ini juga merupakan bentuk sosialisasi pendidikan pemilih kepada masyarakat,"  kata Komisioner KPU Lamongan, Sosdiklih Parmas dan SDM, A. Thoriq Hidayatullah kepada Tribun Jatim Network, Selasa (6/8/2024).

Rangkaian kirab maskot akan diarak  di 27 kecamatan se-Lamongan. Selain itu ada lomba marching band.

"Kami juga menggelar lomba marching band dan tongklek, dengan lagu wajib jingle Pilgub Jatim dan Pilbup Lamogan," katanya. 

Kirab maskot diawali dengan penerimaan maskot dari KPU Gresik di jalur perbatasan Lamongan - Gresik, lalu dilanjutkan resepsi serah terimanya digelar di Alun-alun Kabupaten Lamongan.

Acara serah terima maskot dan resepsi di Alun-alun melibatkan seluruh jajaran Forkopimda, stakeholder dan badan adhoc penyelenggara di Lamongan.

"Dimeriahkan juga dengan penampilan Dike Sabrina," katanya.

Kirab Maskot ini juga merupakan salah satu diantara  cara sosialisasi pendidikan pemilih kepada masyarakat.

Baca juga: Bantu Pondok Pesantren di Lamongan, Maya Indri Bareng Apparel Allegiant Lelang Jersey Matchworn

Melalui kegiatan ini, kata Thoriq, pihaknya berharap tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkada di Lamongan nanti tambah meningkat.

"Kami berharap tingkat partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kabupaten Lamongan bisa meningkat," ungkap Thoriq.

Dikatakan, indeks partisipasi pemilih itu bukan hanya sekadar masyarakat datang ke TPS untuk menyoblos saat hari H,  namun juga keterlibatan masyarakat pada seluruh tahapan Pilkada.