Berita Viral
Pantas Sukati Berani Tegur Sound Horeg Karnaval, Anaknya Pingsan Dikeroyok Pria, Takut Rumah Roboh
Kini terungkap alasan sebenarnya ibu-ibu bernama Sukati minta sound horeg karnaval dimatikan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Aksi ibu-ibu yang berani menegur karnaval sound horeg di Pati, Jawa Tengah, menuai sorotan.
Kini terungkap alasan ibu-ibu bernama Sukati tersebut minta sound horeg karnaval dimatikan.
Peristiwa ini terjadi di Desa Waturoyo, Kecamatan Margoyoso, Minggu (11/8/2024) sore.
Salah satu videonya dibagikan oleh akun Instagram @mood.jakarta.
Video memperlihatkan ibu-ibu nyaris dikeroyok massa saat memprotes truk sound horeg yang lewat di depan rumahnya.
Dalam video tersebut tampak situasi karnaval.
Terlihat truk sound horeg dengan suara dan dentuman kencang melintasi sebuah jalanan.
Di depan sebuah rumah, ada seorang ibu-ibu yang mengenakan kemeja hijau berdiri sambil membawa selang di tangannya.
Ia menyemprotkan air dari selang tersebut ke arah truk sound horeg sambil memberikan gestur untuk segera melintas.
Namun siraman air si ibu justru membuat suasana menjadi panas.
Ia tampak menegur peserta karnaval yang membawa sound horeg.
Kemudian ibu-ibu tersebut dihampiri seorang pria.
Dikutip dari Tribun Medan, seorang pria dari pihak truk sound horeg menghampiri perempuan tersebut untuk mempertanyakan maksud dari siraman air.
Kemudian disusul oleh sejumlah pria perserta karnaval yang memakai kaos hijau.
Baca juga: Berani Minta Matikan Sound Horeg Karnaval, Ibu-ibu Hampir Dikeroyok Para Pria sampai Situasi Panas
Akhirnya, terjadi adu mulut antara ibu-ibu dan para panitia truk sound horeg.
Wali Kota Sebut Anaknya ke Sekolah Diantar, Kelakuan Bawa Mobil Parkir di Lapangan Dibongkar Teman |
![]() |
---|
Sebut Tempat Gibran Tuntut Ilmu Tidak Setara SMA/SMK, Said Didu Pastikan UTS Insearch Hanya Bimbel |
![]() |
---|
Penjelasan Kades usai MBG Hasil Usaha Adiknya Dikritik Pelit karena Porsi Secuil: Untuk PAUD |
![]() |
---|
Tangis Keluarga Korban Tabrak Lari Minta Keadilan Harus Ngemis, Pelaku Cuma Dituntut 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Said Kepsek Antar Jemput 32 Siswa Pakai Tossa Tiap Hari, Nangis Tetap Ditunggu Meski Terlambat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.