Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Honda DBL with Kopi Good Day 2024

Kebangkitan Tim Basket Putra Musan di DBL Surabaya: Peran Penting Coach Aak dan Boneka Gemul

Setelah mengalami kekalahan pada pertandingan sebelumnya, kebanyakan tim akan merasa gugup menghadapi laga selanjutnya. Namun, hal ini tidak terjadi p

Editor: Ndaru Wijayanto
DBL Indonesia
Penampilan Boneka Gemul di Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Setelah mengalami kekalahan pada pertandingan sebelumnya, kebanyakan tim akan merasa gugup menghadapi laga selanjutnya. Namun, hal ini tidak terjadi pada tim putra SMA Muhammadiyah 1 Taman Sidoarjo (Musan) yang berlaga pada Selasa, 27 Agustus 2024, di ajang Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North.

Dengan penuh percaya diri, para pemain Musan memasuki lapangan, diiringi dengan ritual doa bersama sebelum memulai pemanasan. Ketenangan juga ditunjukkan oleh pelatih mereka, Akhmad Ferdiyan Syah, yang akrab disapa Coach Aak. Sepanjang pertandingan, Coach Aak tampak tenang dan fokus memberikan arahan kepada para pemainnya.

Permainan tim Musan pun terlihat cekatan. SMA Trimurti Surabaya, yang menjadi lawan mereka, kesulitan mengimbangi permainan Musan. Hasilnya, Musan terus memimpin dari kuarter awal hingga pertandingan berakhir dengan skor 32-11. Kemenangan ini menjadi yang kedua bagi tim Musan di kompetisi tersebut.

Senyum lebar tidak bisa disembunyikan dari wajah Coach Aak setelah pertandingan usai. Ia dengan antusias menyatakan kepuasannya atas penampilan timnya. "Hari ini lebih baik dari pertandingan melawan SMA 6. Waktu itu kami bermain kacau, tapi kali ini sudah cukup baik, meski finishing masih perlu diperbaiki," ujar Coach Aak yang sudah dua tahun melatih tim Musan.

Di balik suksesnya tim Musan, terdapat satu sosok yang selalu setia mendampingi perjalanan mereka di Honda DBL 2024 East Java-North, yakni sebuah boneka musang berwarna cokelat dan putih yang diberi nama Gemul. Boneka ini selalu duduk di bangku cadangan bersama para pemain, menarik perhatian siapa saja yang melihatnya.

Baca juga: Pertarungan Sengit Menuju Round 2 DBL Surabaya, Berikut Skenario Tim yang Berpeluang Lolos

Ketika ditanya tentang boneka tersebut, Coach Aak menjelaskan bahwa Gemul adalah maskot tidak resmi tim Musan. "Sekolah punya maskot, jadi kami juga tidak mau kalah dengan membawa versi bonekanya," ungkap pelatih kelahiran 1983 ini. Nama Gemul dipilih karena boneka itu tampak cocok dengan bentuknya yang chubby.

Ternyata, membawa boneka ke lapangan sudah menjadi tradisi bagi Coach Aak sejak musim lalu, ketika ia pertama kali mendampingi tim Musan di DBL. "Ini ide dari saya. Dulu di SMA 3, saya juga membawa boneka Marsupilami sebagai simbol penyemangat," jelasnya. Sebelum melatih di Musan, Coach Aak pernah melatih tim basket SMAN 3 Surabaya.

Perjalanan Coach Aak bersama tim Musan dimulai dua tahun lalu, saat ia diberi mandat oleh kepala sekolah untuk melatih tim basket secara langsung. Meskipun perjalanan mereka di Round 1 Honda DBL 2024 telah berakhir, Coach Aak tetap optimis bahwa timnya bisa lolos ke Round 2 sebagai runner up terbaik. "Kami yakin bisa lolos. Jika berhasil, target kami harus lebih tinggi lagi," tutupnya.

Baca juga: Koreografi Mussan Mania Bertema Indonesia di Honda DBL with Kopi Good Day 2024 East Java-North

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved