Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Penjelasan Buya Yahya Soal Hubungan Suami Istri di Malam Jumat, Ternyata Bukan Sunnah Rasul?

Penjelasan Buya Yahya tentang sunnah rasul hubungan suami istri di malam Jumat. Pahalanya seperti membunuh Yahudi?

Editor: Hefty Suud
Bangkok Click Studio/Shutterstock
Ilustrasi pasangan suami-istri - Ini penejelasan tentang sunnah Rasul berhubungan suami istri di malam Jumat dari Buya Yahya. Benarkah pahalanya bak membunuh Yahudi? 

TRIBUNJATIM.COM - Melakukan hubungan suami istri bagi yang sudah menikah di malam Jumat, ramai disebut-sebut akan mendapatkan pahala seperti membunuh Yahudi. 

Karena ini, muncul istilah sunnah Rasul di malam Jumat

Istikah tersebut kerap diucapkan, merujuk pada hubungan suami istri di malam Jumat

Lantas apakah benar hubungan suami istri di malam Jumat adalah sunnah Rasul dan pahalanya seperti membunuh Yahudi? 

Ini penjelasan Buya Yahya

Baca juga: Ciri-Ciri Ibu Durhaka Penjelasan Buya Yahya, Nikita Mirzani Nangis Dicap Ibu Durhaka Gegara Lolly

"Di masyarakat banyak mengatakan sunnah rasul di malam jumat berhubungan suami istri, bahkan ada yang mengaitkan dengan membunuh yahudi, jadi apakah itu pantas diucapkan? Karena marak sekali ucapan itu sebelum malam jumat?," tanya seorang jemaah.

Maka dalam hal ini, Buya Yahya memberikan tanggapannya perihal suatu hal yang dikaitkan dengan sunnah Nabi hendaknya ditelusuri terlebih dahulu kebenarannya.

"Kalo ingin menisbatkan sesuatu kepada Baginda Nabi, apalagi kepada sunnah harus jelas dulu, kalo tidak masuk wilayah dusta kepada Baginda Nabi," terang Buya Yahya.

Sehingga Buya Yahya menegaskan jika riwayat-riwayat seperti itu tidak diketahui sumbernya dari mana.

Namun, hal tersebut menjadi mahsyur di kalangan masyarakat.

Baca juga: Doa Sule untuk Andre Taulany yang Talak Cerai Rien setelah 18 Tahun Nikah: Jangan Sampai Kayak Gue

Baca juga: Sosok Nayaka Budhidharma Master Catur dari Malang, Doa Ortu Jadi Motivasi Bawa Emas dari PON 2024

Maka dari itu, Buya Yahya mengingatkan agar kita semua waspada terhadap hal yang tidak jelas tentang kebenarannya.

"Karena kita akan bicara sunnah, itu adalah hal, kalo hubungan suami istri sendiri sudah sunnah tidak perlu pake embel-embel begitu," terang Buya Yahya.

"Maka hubungan suami istri dianjurkan, menyenangkan istri adalah kewajiban bahkan, tentunya dengan mufakat dan kesepakatan yang indah, jangan biasa membawa riwayat-riwayat seperti itu tak tahu sumber dari mana," tegas Buya Yahya.

Oleh karena itu, Buya Yahya juga menegaskan jika perlunya sikap waspada dan hendaknya menyampaikan riwayat yang benar.

Demikianlah penjelasan mengenai hubungan suami istri di malam jumat yang dianggap sunnah rasul dengan pahala membunuh Yahudi tidak dibenarkan sebagaimana disampaikan Buya Yahya.

Buya Yahya
Buya Yahya (Serambi News)

Doa hubungan suami istri

Sebagai umat Islam yang telah menikah, penting untuk mengingatkan diri untuk membaca doa sebelum melakukan hubungan intim.

Menurut Ustaz Buya Yahya, membaca doa tersebut memiliki kepentingan yang besar, yaitu melindungi kita dari gangguan setan dan berharap agar diberi keturunan yang saleh dan saleha.

Berikut ini adalah doa yang dapat kita panjatkan sebelum dan setelah berhubungan intim, dengan harapan agar kita dan pasangan terhindar dari gangguan setan serta mendapatkan berkah dan kebahagiaan.

Doa ini diambil dari Kumpulan Doa yang diterbitkan oleh Dirjen Bimas Islam, Kementerian Agama pada tahun 2013, dan juga bersumber dari hadis Nabi Muhammad SAW.

Dalam agama Islam, hubungan suami istri memiliki tujuan yang lebih dari sekadar memenuhi kebutuhan seksual, tetapi juga sebagai bentuk ibadah yang dapat memberikan pahala kepada keduanya.

Dalam salah satu hadis sahih Muslim, terdapat kisah seorang sahabat Nabi yang bertanya mengenai hubungan suami istri.

Abu Dzar al-Ghifari meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda, "Dalam perkawinan (hubungan intim), salah seorang dari kalian beramal sholeh."

Para sahabat bertanya, "Wahai Rasul, apakah jika salah seorang dari kami memenuhi hasrat seksualnya, ada pahala?" 

Beliau menjawab, "Apakah kalian mengetahui bahwa jika dia memenuhi hasrat seksualnya di tempat yang haram, ada dosa di dalamnya? Begitu pula jika dia melakukannya di tempat yang halal, ada pahala," (HR Muslim).

Iklan untuk Anda: Warga Sulawesi Selatan Yang Sakit Lutut dan Pinggul Wajib Membaca Ini!
Advertisement by
 
Oleh karena itu, sebelum melakukan hubungan suami istri, disarankan untuk membaca doa berikut ini agar pasangan suami istri mendapatkan karunia dan kebahagiaan.

Bacaan Doa Sebelum Bersetubuh atau Bercinta

Teks Latin: Bismillahi Allahumma Jannabnassyaitoni wajannabissyaitoni ma razaqtana

Artinya: Dengan nama Allah, ya Allah: Jauhkanlah kami dari gangguan setan dan jauhkan setan dari rezeki (bayi) yang Engkau anugerahkan kepada kami (HR. Bukhari).

Menurut Buya Yahya

Ada doa yang dianjurkan untuk dibaca saat berhubungan intim antara suami dan istri dengan tujuan agar terhindar dari gangguan setan.

Selain itu, dengan membaca doa ini, diharapkan bahwa Allah akan memberikan keturunan yang saleh dan salehah.

Penting untuk diketahui, terutama bagi pasangan yang baru menikah, agar membaca doa ini sebelum melakukan hubungan suami istri.

Buya Yahya memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai doa yang dianjurkan dibaca saat suami istri berhubungan intim.

Sebagaimana dilansir dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, berikut adalah penjelasan Buya Yahya mengenai doa yang dianjurkan dibaca saat sedang berhubungan intim.

Amalan sunnah yang dimaksud oleh Buya Yahya adalah membaca sebuah doa yang memiliki makna yang luar biasa.

Menurut Buya Yahya, doa ini memiliki kepentingan yang besar dalam menjauhkan gangguan dari setan saat berhubungan intim.

Sebagai manusia, kita seharusnya selalu memohon perlindungan kepada Allah SWT dalam setiap kondisi, termasuk dalam hubungan suami istri yang tidak terlepas dari godaan setan yang dapat menyebabkan seseorang tersesat.

"Ketika suami merasakan kepuasan dan ingin ejakulasi, maka disunnahkan baginya untuk membaca doa ini," kata Buya Yahya.

Berikut adalah doa yang disunnahkan dibaca menurut Buya Yahya, "Allahumma Jannibnaasy syaithoona wa jannibisy syaithoona maa rozaqtanaa."

Doa ini berarti,

"Ya Allah jauhkan kami dari syaiton, dan jauhkan setan dari apa yang akan Kau rezekikan kepadaku.

"Dengan membacakan doa tersebut, harapannya nanti Allah juga akan memberikan keturunan yang sholeh dan sholehah.

"Maka ini adalah menjadi sebab Insya Allah akan diberi keturunan anak yang sholeh sholehah," ujar Buya Yahya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com

Berita Jatim lainnya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved