Berita Viral
Nasib Pria Meninggal setelah Cabut 23 Gigi dalam Sehari, Anak Nelangsa Ayahnya Kesakitan 13 Hari
Seorang pria meninggal dunia usai cabut 23 gigi dalam sehari. Pria itu bernama Huang asal China.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
"Semakin banyak gigi yang dicabut, semakin besar respons nyeri pasien dan semakin besar kemungkinan infeksi pascaoperasi," kata dia, dikutip dari The Paper.
Oleh karena itu, baik klinik maupun dokter harus mempertimbangkan toleransi rasa sakit pasien dan risiko infeksi sebelum melakukan pencabutan gigi dalam jumlah banyak di sesi yang sama.
Baca juga: Nasib Istri di Ngawi Ikuti Saran Dokter Klinik Cabut Gigi, Berakhir Wafat, Suami Rugi 500 Juta
Komisi Kesehatan China saat ini mengaku masih menyelidiki penyebab meninggalnya pria warga Yongkang, Zhejiang, China itu.
“Karena ada jeda 13 hari antara prosedur dan kematian Huang, kami masih menyelidiki penyebabnya," kata lembaga tersebut.
Komisi Kesehatan juga mengkonfirmasi; klinik tersebut adalah lembaga swasta nirlaba yang berspesialisasi dalam implan gigi dan endodontik atau cabang kedokteran gigi yang fokus pada perawatan bagian dalam gigi, khususnya pulpa gigi, jaringan saraf, dan akar gigi.
Dokter gigi di Puskesmas Kramat, Kabupaten Tegal, Belinda Chandra Hapsari menyampaikan, sebenarnya tidak ada aturan pasti berapa batas maksimal pencabutan gigi dalam sehari.
Prosedur pencabutan gigi dalam jumlah banyak bergantung pada kondisi gigi dan kesehatan fisik pasien secara umum.
"Batasnya disesuaikan kondisi gigi dan kondisi umum pasien. Bervariasi," kata dia, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (9/9/2024).
Ia menduga, kasus yang dialami pria di China itu terjadi karena komplikasi.
Dikutip dari Palm Desert Dentist, komplikasi terjadi ketika pencabutan gigi dalam jumlah banyak sehingga menyebabkan pendarahan, infeksi, dan rasa tidak nyaman.
Oleh karena itu, dokter gigi cenderung memilih mencabut gigi secara bertahap untuk menghindari bahaya ini.
Selain itu, mencabut gigi secara bertahap juga membantu memberikan waktu penyembuhan yang optimal. Pasalnya, tubuh membutuhkan waktu untuk sembuh dari tindakan pencabutan gigi.
Mencabut terlalu banyak gigi sekaligus dapat menghambat proses penyembuhan dan berpotensi menyebabkan komplikasi serta meninggalkan rasa yang tidak nyaman.
Baca juga: Nasib Pria Meninggal usai Cabut Gigi, Keluarga Minta RS Bayar Rp398 M, Simpan Jasad 5 Bulan di Rumah
Sementara itu, sorang remaja 15 tahun di India meninggal dunia setelah seorang dokter diduga melakukan operasi terhadapnya dengan berbekal video YouTube, Sabtu (7/9/2024).
Dilaporkan NDTV, remaja bernama Krishna Kumar itu, berasal dari distrik Saran, negara bagian Bihar.
Siapa Sebenarnya Cagub yang Pinjam Duit Rp 53 Miliar ke Artis? Berani Beri Jaminan 11 Tanah |
![]() |
---|
Target Prabowo setelah Tetapkan IKN Menjadi Ibu Kota Politik Indonesia pada 2028 |
![]() |
---|
SPBU Swasta Kesulitan Dapat Stok BBM, Pegawainya Banting Setir Jualan Kopi dan Donat, Warga Prihatin |
![]() |
---|
Siapa Kapolsek di Kendal yang Kepergok Selingkuh Sama Janda 2 Anak? Kapolres: Saya Mohon Maaf Ya |
![]() |
---|
Buntut ‘Ngemis’ Seragam ke OPD, Anggota DPRD Arif Fahlevi Dinonaktifkan, Daftar Nama Ukuran Tersebar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.