Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Anaknya yang Guru SD Sudah Tak Ngajar, Kades Malah Usir Kepsek Paksa Gaji Dibayar: itu Urusan Saya

Tengah viral di media sosial video kades usir kepsek dan palang pintu sekolah. Peristiwa ini terjadi di SD 34 Halmahera Barat, Maluku Utara.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
IST
Anaknya yang Guru SD Sudah Tak Ngajar, Kades Malah Usir Kepsek Paksa Gaji Dibayar: itu Urusan Saya 

Darwis menuturkan, sejak Senin (9/9/2024) kemarin proses belajar mengajar terganggu. Ia mengaku, siswanya ketakutan karena ulah kades tersebut.

"Memang satu minggu ini proses belajar terganggu. Anak-anak tidak belajar karena ketakutan dengan tindakan kepala desa," tandasnya.

Sementara, sang kepala desa saat dikonfirmasi melalui via telepon mengatakan, aksi yang terekam video itu adalah urusannya dan menolak memberikan keterangan karena sedang sibuk.

"Itu urusan saya, nanti sudah," singkatnya.

Baca juga: Kades Ngamuk Usir Kepsek dari Sekolah, Minta Gaji Anaknya yang Guru Honorer Dibayar, Siswa Ketakutan

Sementara itu pada tahun 2023 lalu, guru honorer di SMP Negeri di Jagakarsa disebut menerima upah dari hasil saweran para orangtua murid.

Sebab, pihak sekolah tidak membayar upah guru itu. 

"Ya saweran wali murid. Nominalnya setiap bulan yang diterima guru itu juga berbeda" ujar Ketua Forum Guru Pendidikan Agama Kristen Indonesia Abraham saat dikonfirmasi, Selasa (28/11/2023).

Namun Abraham tidak menyebutkan besaran uang saweran orangtua murid yang diterima sebagai honor setiap bulan.

Menurut Abraham, guru agama kristen di SMPN itu mengaku juga pernah tak mendapat saweran dari orangtua murid.

"Kalau informasi detail tak disampaikan, Menurut dia, bilang bahwa kadang dibayar, kadang tidak dibayar," ucap Abraham.

"Saya juga kurang paham, bagaimana sampai kepsek perilaku demikian karena dia mengajar dengan 20 jam, itu saja sebenarnya sangat memadai untuk digaji," sambungnya.

Baca juga: Akhir Pelarian Guru Surabaya usai Tabrak Pemotor hingga Tewas di Lamongan, Diciduk di Rumah Saudara

Baca juga: Kisah Perjuangan Rini Susanti, Guru PJOK SMPN 1 Peterongan Jombang Sukses Raih Emas di PON XXI 2024

Sebelumnya, anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI-P Johnny Simanjuntak kembali menerima laporan mengenai masalah gaji guru agama kristen di sekolah negeri di Jakarta.

Jhonny mendapat laporan Forgupaki bahwa guru SMPN di Jakarta Selatan tak dibayar oleh sekolah.

"Nomor satu (dari daftar guru terima gaji rendah), ada guru yang sudah dua tahun mengajar tapi tidak dibayar," ujar Jhonny dalam keterangannya, Senin (27/11/2023).

Berdasarkan catatan Forgupaki soal daftar guru penerima gaji rendah yang diterima Kompas.com, tenaga pengajar honorer itu berinisial DB.

Guru itu mengajar di salah satu SMP negeri yang berlokasi di Kecamatan Jagakarsa, Jaksel. Ia mengajar 20 jam selama satu bulan.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved