Berita Ponorogo
CPNS Ponorogo, Formasi Dokter Spesialis Sepi Peminat, Pemkab Bakal Lakukan Evaluasi
Lagi dan lagi, formasi dokter spesialis pada rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo 2024 sepi peminat.
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Lagi dan lagi, formasi dokter spesialis pada rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo 2024 sepi peminat.
Dari 12 formasi dokter spesialis yang dibuka hanya 3 formasi yang ada peminatnya.
Selebihnya nihil pendaftar rekrutmen CPNS Pemkab Ponorogo.
“Info yang masuk sementara memang yang nihil peminat atau kosong dari dokter spesialis,” ungkap Kabid Perencanaan, Pengadaan, Pengelolaan Data dan Sistem Informasi ASN, BKPSDM Ponorogo, Ahmad Zamroni, Kamis (19/8/2024).
Zamroni menjelaskan bahwa tiga formasi CPNS dokter spesialis itu adalah dokter spesialis obstetri dan ginekologi di RSUD dr Harjono Ponorogo.
Baca juga: 2 Hari Sebelum Penutupan Pendaftaran CPNS Pemkab Ponorogo, Formasi Dokter Masih Sepi Peminat
Lalu dokter spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT) di RSUD dr Harjono Ponorogo. Yang ketiga adalah dokter spesialis anestesiologi dan terapi insentif
“Tiga formasi tersebut (dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dokter spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT),”dokter spesialis anestesiologi dan terapi insentif),” katanya.
Untuk 9 formasi CPNS dokter spesialis yang tidak ada peminatnya ada di RSUD dr Harjono Ponorogo. Adapula di RSUD Bantarangin Ponorogo.
Untuk di RSUD dr Harjono adalah dokter spesialis bedah toraks kardiovaskular, dokter spesialis patologi anatomi,
Baca juga: Sanksi Tegas Bagi Pelaku Balap Liar di Ponorogo, SIM Dicabut Kalau 3 Kali Tertangkap
“Di RSUR dr Harjono Ponorogo ya ada 5 formasi. 3 terisi dan ada peminatnya. Sisanya 2 kosong,” terang Zamroni—sapaan akrab—Ahmad Zamroni.
Lalu dokter spesialis di RSUD Bantarangi adalah dokter spesiasialis obstetri dan ginekologi, dokter spesialis radiologi, dokter spesialis patologi klinik, dokter spesialis anak.
Kemudian dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis bedah umum, dan dokter spesialis antestesiolohi dan terapi intensif.
“Kalau dokter spesialis di RSUD Bantarangin ke 7 lowongan atau formasi semua kosong,” tambah Zamroni kepada Tribunjatim.com di kantor BKPSDM.
Baca juga: KPU Ponorogo Mulai Terima Logistik Pilkada, 2825 Kotak Suara Pertama Datang Langsung Masuk Gudang
Dia menjelaskan bahwa kosongnya dokter spesialis tidak hanya pada sekali.
Sosok Kepala SMK 2 PGRI Ponorogo yang Rugikan Negara hingga Rp 25 M, 11 Bus dan Pajero Sport Disita |
![]() |
---|
Dukung Swasembada Pangan, Polres Ponorogo Sediakan Lahan 31 Hektar Untuk Tanam Jagung |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Dirut RSUD dr Harjono Ponorogo :Bangun IGD Terpadu Hingga Rumah Sakit Rasa Hotel |
![]() |
---|
Wabah PMK di Ponorogo Masih Belum Landai, Penutupan Pasar Hewan Diperpanjang |
![]() |
---|
Pengangguran yang Kecanduan Karaoke bersama LC di Ponorogo, Tak Kapok 4 kali Dipenjara Demi Nyanyi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.