Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Bojonegoro

Launching Logo Hari Jadi Bojonegoro ke-347, Ini Tema dan Maknanya

Logo Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke-347 tahun telah dilaunching Pemkab Bojonegoro di Hotel Wisata MCM Bojonegoro

Penulis: Yusab Alfa Ziqin | Editor: Samsul Arifin
istimewa
Logo HJB ke-347 tahun. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Logo Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke-347 tahun telah dilaunching Pemkab Bojonegoro di Hotel Wisata MCM Bojonegoro, Sabtu (21/9/2024) malam.

Tema menyertai logo HJB ke-347 yang bentuknya mengambil kerangka jajar genjang dan berwarna padu biru, kuning, hijau, serta ungu itu adalah "Bojonegoro Makmur, Masyarakat Sejahtera".

Angka 3 berwarna biru dalam logo itu, visualisasi riak air Waduk Pacal dan Bengawan Solo.

Representasi geliat pembangunan perekonomian masyarakat melalui pertumbuhan UMKM.

Simbol kobaran api berwarna kuning di atas angka 3, merupakan visualisasi Khayangan Api Bojonegoro.

Representasi kreatifitas dan semangatan yang terus berkobar.

Baca juga: Pesan Tegas Menteri Pertanian ke Pj Bupati Bojonegoro : Bangun Jalan Bisa Ditunda, Pangan Tidak

Angka 4 berwarna hijau, merupakan visualiasi dedaunan membentuk mekaran bunga. Visualiasi itu representasi dari kesuburan tanah yang dimiliki Kabupaten Bojonegoro.

Angka 7 berwarna ungu kemerahan-kekuningan, merupakan visualiasi sayap burung Meliwis Mukti sebagai jelmaan Prabu Angling Dharma tokoh mitologi Bojonegoro.

Visualisasi di angka 7 tersebut menggambarkan ketekukan, keuletan, serta kerja keras dalam berkarya untuk mencapai kemakmuran Kabupaten Bojonegoro.

Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto sambutan dalam launching logo HJB ke-347 tahun
Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto saat memberikan sambutan dalam launching logo HJB ke-347 tahun,

Sementara tiga garis panah abstrak melesat ke atas di dalam angka 3, 4, dan 7, merupakan semiotik peningkatan pembangunan di Kabupaten Bojonegoro dalam berbagai aspek.

Baca juga: Ikut Panen Raya Padi, Setyo Wahono Dapat Dukungan dari Petani Menangkan Pilkada Bojonegoro 2024

Logo HJB ke-347 tahun itu merupakan karya Ahmad Fathul Aziz, putra daerah setempat yang tinggal di Jalan Brigjen Sutoyo, Desa Sukorejo, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro.

Sebelumnya, dia mengikuti lomba logo HJB ke-347 yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bojonegoro selama 31 Juli-14 September 2024. Dari 58 peserta, dia juaranya.

Adapun, launching Logo HJB ke-347 tahun itu berlangsung semarak tapi khidmat. Dihadiri banyak pihak. Di antaranya, forkopimda, akademisi, pengusaha, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Bojonegoto Adriyanto mengatakan, launching logo ini bukan sekada seremonial. Namun, ini momen mengukuhkan kebersamaan.

Logo HJB ke-347 tahun, lanjut dia, juga bukan sekadar logo belaka. Melainkan, ada harapan mulia dan mendasar dalam logo tersebut. Yakni "Bojonegoro Makmur, Masyarakat Sejahtera".

"Tugas kita adalah mewujudkan harapan itu. Karenanya, di sini kita berkumpul bersama," ujar Adriyanto kepada para hadirin, Sabtu (21/9/2024) malam.

Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto saat memberikan hadiah untuk perwakilam Ahmad Fathul Aziz
Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto saat memberikan hadiah untuk perwakilan Ahmad Fathul Aziz selaku pembuat logo HJB ke-347 tahun, Sabtu (21/9/2024) malam.

Adriyanto menyebut, ada dua tantangan harus dilalui agar Kabupaten Bojonegoro makmur dan masyarakatnya sejahtera sebagaimana terserta dalam logo HJB ke-347 tahun itu.

"Yakni, kita harus membuat atau memperbanyak titik-titik ekonomi baru. Dan, SDM kita harus lebih berkualitas, lebih unggul," tuturnya.

Untuk melalui dua tantangan itu, kata Pj Bupati Bojonegoro asal Palembang ini, Pemkab Bojonegoro tak bisa bergerak sendirian. Alias, butuh uluran tangan dari pihak-pihak lain.

"Misalnya forkopimda, pengusaha, akademisi, dan tokoh agama, tokoh masyarakat," imbuh pria yang juga pejabat tinggi di Kementerian Keuangan ini.

Selama ini, refleksi dia, kerja sama Pemkab Bojonegoro dengan aneka pihak dimaksud sudah cukup baik. Namun, ke depan perlu terus ditingkatkan. Sebab, Bojonegoro merupakan tanggung jawab bersama.

"Kita harus bersama-sama membuat Kabupaten Bojonegoro lebih baik dan maju. Serta, membuat masyarakatnya sejahtera," tutur Adriyanto.

Sementara itu, Kepala Disbudpar Bojonegoro Budiyanto bersyukur acara launching logo HJB ke-347 tahun yang digelar pihaknya berjalan lancar, semarak, dan khidmat.

Dia menyebut, lomba berikut launching logo HJB ke-347 tahun yang diselenggarakannya, merupakan upaya mewadahi dan mengapresiasi potensi seni digital putra-putri Bojonegoro.

"Ini ajang menggali potensi atau kreatifitas masyarakat di bidang seni digital," tutur pejabat berkantor di Jalan Teuku Umar, perkotaan Bojonegoro itu.

Untuk diketahui, launching logo HJB ke-347 tahun ini merupakan acara awal dari serangkaian acara HJB ke-347. Untuk acara puncaknya, akan dilaksanakan sesuai tempo HJB. Yakni, 20 Oktober 2024.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved