Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nyaris Putus Sekolah karena Tak Bisa Beli Seragam, Viki Kini Akhirnya Masuk SMP usai Dibantu Polisi

Sosok bocah 12 tahun bernama Viki Jemadu menjadi sorotan karena mendapat bantuan dari polisi. Ia sempat nyaris putus sekolah.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Polsek Lambor
Nyaris Putus Sekolah karena Tak Bisa Beli Seragam, Viki Kini Akhirnya Masuk SMP usai Dibantu Polisi 

TRIBUNJATIM.COM - Sosok bocah 12 tahun bernama Viki Jemadu menjadi sorotan karena mendapat bantuan dari polisi.

Viki Jemadu diketahui sempat akan putus sekolah karena masalah ekonomi keluarganya.

Ia sempat tak akan melanjutkan pendidikan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Namun kini, siswa asal Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) itu bisa mewujudkan mimpinya.

Viki sempat mendaftarkan diri di SMPN 4 Welak.

Akan tetapi, ia tidak bisa lanjut sekolah karena tidak punya seragam.

Keluarganya juga tidak memiliki cukup uang untuk membayar perlengkapan sekolah.

Kabar tenyang Viki pun terdengar oleh Bripka Adrianus Don Bosko, Bhabinkamtibmas Polsek Lembor yang bertugas di wilayah tersebut.

Diketahui, Adrianus teleh mengenal Viki sejak kecil.

Ia pun berinisiatif menyampaikan kisah Viki kepada Kepala Polsek Lembor.

Baca juga: Ibu Menyesal Ajari Anak Jualan, Pilih Putus Sekolah setelah Dapat Rp 21 Juta: Saya Tidak Menyangka

Kapolsek Lembor, Ipda Vinsensius Bagus menuturkan, setelah mendapatkan informasi dari Bhabinkamtibmas itu, dirinya langsung tergerak untuk membantunya. 

"Saya langsung ajak semua teman-teman di polsek untuk bantu adik Viki supaya bisa lanjut sekolah. Semua anggota juga sepakat untuk bantu adik Viki," kata Vinsensius saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Kamis (26/9/2024), melansir dari Kompas.com.

Pihaknya mengumpulkan dana untuk membeli pakaian seragam dan perlengkapan sekolah lainnya untuk Viki.

Pihaknya pun berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO) supaya Viki bisa melanjutkan sekolah.

Dinas PPO pun memastikan Viki diterima di SMP Negeri 4 Welak.

kepala SMP Negeri 4 Welak Marselinus Mardin pun menyambut kedatangan Viki.

"Kami tidak bisa membiarkan Viki kehilangan kesempatan untuk bersekolah. Anak-anak adalah masa depan kita. Viki pantas mendapatkan kesempatan ini, dan kami harap ia bisa terus semangat belajar," ujarnya.  

Baca juga: Semangat Yoga Bocah SD Jual Tahu Bulat Pakai Gerobak, Terpaksa Putus Sekolah karena Tak Punya Biaya

Vinsensius bersama anggota Polsek Lembor mengantar Viki masuk sekolah pada Rabu (25/9/2024). 

Ia pun berharap, Viki diterima oleh teman-temannya dan terus semangat dalam belajar. 

"Semangat belajar, semoga apa yang dicita-citakan bisa terwujud dan bisa memberikan manfaat bagi sesama," ungkap dia.

Keluarga Viki pun sangat bersyukur dan berterima kasih atas kepedulian dari Kapolsek Lembor dan jajarannya.

"Kami sangat berterima kasih kepada Kapolsek dan seluruh pihak yang sudah membantu Viki kembali bersekolah. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi kami," ungkap sang ayah, Alfons. 

Ia mengatakan, dengan bantuan ini, putranya kini dapat kembali mengejar mimpinya, tak hanya di bidang pendidikan, tetapi juga di dunia sepak bola, yang menjadi hobinya. 

"Terima kasih untuk Bapak Kapolsek Lembor dan jajarannya. Kami hanya bisa membalas dengan doa," imbuh dia.

Sementara itu, siswa kelas 6 SDN 2 Karangpatihan, Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo juga sumringah.

Bagaimana tidak, untuk menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Oktober mendatang mereka tak lagi harus meminjam laptop.

Lantaran sekolah mereka mendapatkan bantuan hibah peralatan sekolah termasuk laptop dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kanwil Jawa Timur II bersama KPP Pratama Ponorogo.

DJP Kanwil Jawa Timur II dan KPP Pratama Ponorogo memberikan hinah di dua sekolah.

Adalah di SDN 1 Karangpatihan dan SDN 2 Karangpatihan.

Yang dihibahkan dari Kanwil DJP Jawa Timur II kepada SDN 1 Karangpatihan antara lain 8 Meja, 8 Kursi, serta 4 buah Laptop. Sedangkan untuk SDN 2

Karangpatihan, KPP Pratama Ponorogo menghibahkan sejumlah 8 Meja, 16 Kursi, 1lemari, dan 4 buah Laptop.

Baca juga: Demi Bisa Makan, 2 Bocah Yatim Rela Ngamen Bareng Ibunya, Putus Sekolah karena Tak Ada Biaya

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) ke 78 dan bentuk kepedulian Kanwil DJP Jatim II terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Jawa Timur. 

“Pemilihan SDN 1 dan 2 Karangpatihan karena kondisi di ke-dua SD tersebut serba mengalami keterbatasan,” ungkap Kakanwil DJP Jawa Timur II, Agustin Vita Avantin, Kamis (26/9/2024).

Dia menjelaskan acara ini adalah DJP Peduli. Mereka memberikan empati pada daerah yamg terpencil dan susah dijangkau.

“Tahun ini kami fokus pendidikan dalam rangka hari oeang Indonesia ke 78. Kali ini memberikan bantuan hibah BMN (Barang Milik Negara),” ujarnya.

BMN yang dihubahkan adalah laptop, meja, kursi hingga lemaro. Harapannta bisa dimanfaatkan.

Lebih lanjut,  Agustin Vita Avantin juga menyinggung pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk bersama-sama memastikan setiap anak di Indonesia berhak mendapatkan akses pendidikan dari sekolah yang layak fasilitasnya dan baik mutu pendidikannya.

"Apa yang bisa kami bantu akan kami bantu, terkait gedung sekolah yang masih perlu perhatian akan kami soundingkan dengan pihak terkait, karena masalah pembangunan gedung bukan ranah kami tapi kami berkomitmen akan membantu," tambahnya. 

Baca juga: Tak Terima Lihat Kaus Logo Perguruan Silat, Remaja Putus Sekolah di Surabaya Hajar Warga saat Jalan

Kepala SDN 1 dan 2 Karangpatihanx Hari Basuki mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Kemenkeu dan DJP yang telah memberikan bantuan. 

“Bantuan tersebut terasa sangat bermanfaat khususnya bagi siswa kelas 6 yang akan menghadapi UNBK Oktober mendatang,” tegasnya.

Dia mengaku, laptop yang ada di sekolah terbatas. Sehingga harus meminjam guru serta bergantian.

“Tentu dengan bantuan ini siswa tidak perlu kawatir dalam menghadapi UNBK. Saya ucapkan terimakasih atas bantuan yang di berikan semoga bermanfaat dan menjadi amal baik bapak dan ibu," pungkasnya. 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved