Berita Surabaya
Tak Terima Lihat Kaus Logo Perguruan Silat, Remaja Putus Sekolah di Surabaya Hajar Warga saat Jalan
Remaja laki-laki berinisial BU (17) yang putus sekolah sejak SMP ini terpaksa berurusan dengan Anggota Unit Reskrim Polsek Wonokromo
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Remaja laki-laki berinisial BU (17) yang putus sekolah sejak SMP ini terpaksa berurusan dengan Anggota Unit Reskrim Polsek Wonokromo, pada Kamis (13/8/2024) malam.
Pasalnya, Tersangka BU terlibat aksi pemukulan terhadap warga MS (23) di Jalan Jagir Wonokromo. Pemicunya, terbilang sepele.
Yakni, gegara Korban MS mengenakan kaus bergambar simbol identitas kelompok sosial perguruan pencak silat tertentu.
Sayangnya, kaus berlambang simbol perguruan pencak silat tersebut, terlalu berlebihan dianggap sebagai rival oleh Tersangka BU.
Tak pelak, Tersangka BU sekonyong-konyong menghampiri Korban MS yang sedang berjalan di ruas jalan tersebut.
Baca juga: Air Mata Ayah di Malang Ceritakan Kronologi Pengeroyokan Anaknya Gara-gara Kaus Perguruan Silat
Lalu, Tersangka BU menghajarnya menggunakan alat sabuk berbahan kumparan tali yang khas dipakai untuk kesenian Tari Warok.
Kapolsek Wonokromo Polrestabes Surabaya Kompol Hegy Renanta Koswara mengatakan, Tersangka BU melakukan aksi pemukulan terhadap Korban MS sendirian.
Alat atau sarana yang dipakai tersangka berupa Tali Warok berwarna putih.
Akibatnya, korban mengalami luka memar pada sekujur tubuh.
Baca juga: Remaja 17 Tahun di Malang Dianiaya, Ngaku-ngaku Anggota Perguruan Silat, Diajak Pembuktian
Lalu Korban MS melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Mapolsek Wonokromo.
Kemudian, kasus tersebut dilakukan penyelidikan, hingga akhirnya berhasil menangkap Tersangka BU.
Kini Tersangka BU yang berstatus sebagai anak berkonflik dengan hukum (ABH) itu, menjalani masa penahanan di Bapas Surabaya selama proses pemberkasan perkaranya rampung hingga memasuki tahapan persidangan.
"Pihak pelapor berjalan menuju ke Jalan Jagir kemudian saat berada di lokasi tersebut tepatnya di depan ATM dia mendadak dihentikan oleh pelaku dan si pelaku meminta baju salah satu organisasi," ujarnya, Sabtu (21/9/2024).
Baca juga: Serunya Warga Perguruan Silat di Kabupaten Madiun Adu Ketangkasan, Menangkap Ribuan Ekor Lele
Mengenai motif penganiayaan tersebut. Hegy mengungkapkan, Tersangka BU nekat melakukan aksi penganiayaan tersebut karena berupaya merampas atau meminta kaus yang dipakai korban BU namun enggan diberitakan.
perguruan silat
putus sekolah
Polsek Wonokromo
Berita Surabaya Terkini
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.