Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilgub Jatim 2024

Elektabilitas Kokoh Teratas, Khofifah Disebut Potensial Menangi Pilgub Jatim

Calon Gubernur Jawa Timur (Jatim) Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa terus menunjukkan dominasi elektabilitas paling atas dalam survei terbaru yang

Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Calon Gubernur Jawa Timur (Jatim) Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa terus menunjukkan dominasi elektabilitas paling atas dalam survei terbaru yang dirilis oleh Indikator Politik. Berdasarkan hasil survei Khofifah berhasil memperoleh elektabilitas 60,9 persen.  

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Calon Gubernur Jawa Timur (Jatim) Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa terus menunjukkan dominasi elektabilitas paling atas dalam survei terbaru yang dirilis oleh Indikator Politik. Berdasarkan hasil survei Khofifah berhasil memperoleh elektabilitas 60,9 persen. 

Raihan tersebut tentu menjadi yang tertinggi dibanding dengan dua cagub lainnya dalam kontestasi Pilgub Jatim 2024. Khofifah jauh lebih unggul ketimbang Tri Rismaharini 26,9 persen dan Luluk Nur Hamidah hanya 1,8 persen.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi mengungkapkan, elektabilitas tinggi Khofifah didasari dari dukungan luas warga Jatim. Termasuk hadirnya dukungan dari masa Cawagub Emil Elestianto Dardak. 

"Simulasi 3 nama di sini nama yang kita take out adalah wakilnya. Misal wakilnya Mba Khofifah, Emil Elestianto Dardak, dan hasilnya dengan sendirinya pendukung Emil memilih Khofifah," kata Burhanuddin dalam siaran di Youtube Indikator Politik Indonesia, Minggu (29/9). 

Menurut dia Khofifah-Emil merupakan pasangan yang saling memberi dampak positif besar bukan hanya dari sisi kompetensi. Namun juga melihat dari kekuatan daya elektoral yang tentunya bisa saling melengkapi di basis masanya sendiri-sendiri. 

Baca juga: Survei Indikator Politik: Khofifah Top Of Mind Cagub Pilihan Terkuat Warga Jatim

Maka demikian daya elektoral keduanya bila bersatu tentu akan memberikan perolehan yang dahsyat secara elektoral. Sehingga hal tersebut tentu memberikan keuntungan dengan membuka lebarnya kemenangan pada Pilgub Jatim mendatang.

"Ketika nama Emil ditake out langsung ngumpul di Khofifah," tuturnya.

Sementara survei dilakukan Indikator Politik Indonesia pada periode 9-14 September 2024, sedang populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Provinsi Jawa Timur yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1000 orang. Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1000 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar +3.2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca juga: Hasil Survei Indikator: Khofifah Paling Favorit di Kalangan Pemilih Pilgub Jatim

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved