Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Ponorogo 2024

Histori Etan Kulon Kali di Pilkada Ponorogo, Tak Ada Pemimpin 2 Periode, hingga Sungai Sekayu

Menjelang Pilkada 2024 di Kabupaten Ponorogo, muncul kembali perbincangan mengenai mitos "gantian etan dan kulon kali" yang diyakini masyarakat

TribunJatim.com/Pramita Kusumaningrum
Pengundian nomor urut Pilkada Ponorogo 2024 nomor urut satu didapatkan pasangan Ipong Muchlissoni-Segoro Luhur Kusumo Ndaru dan nomor urut dua adalah Sugiri Sancoko-Lisdyarita. 

Bahkan 2020 lalu, Petahana Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni didukung 36 kursi di DPRD Ponorogo. Namun banyaknya dukungan terapatahkan pada hasilnya.

Baca juga: Ipong Disapa Warga saat Bersepeda, Serap Aspirasi Masyarakat di Hari Kedua Kampanye Pilkada Ponorogo

Bahkan, beberapa waktu lalu Petahana Sugiri Sancoko saat mengambil undian nomor urut paslon mendapatkan nomor urut dua. 

Sugiri dengan lantang menyebutkan bahwa mendapatkan nomor urut dua seakan pertanda. Bahwa dirinya akan menjebol mitos dua periode.

Apakah mitos ini akan terus berlanjut, atau akan pecah pada pemilihan kali ini? Waktu yang akan menjawab.

“Kalaupun mitos itu terjadi lagi, berarti masyarakat kita tetap mengedepankan musyawarah dan diskusi dalam menentukan pemimpin, bukan semata-mata karena unsur mistis,” terang Murdianto.

Baca juga: Sugiri Senang Dapat Nomor Urut 2 di Pilkada Ponorogo : Menjebol Mitologi, Harus Mampu 2 Periode

Murdianto menegaskan bahwa politik Ponorogo terus berkembang dan tidak sepenuhnya terikat pada mitos.

“Masyarakat semakin cerdas dalam memilih pemimpin. Apakah mitos ini akan terwujud lagi atau tidak, itu tergantung pada dinamika politik dan kualitas kandidat yang maju di Pilkada nanti. Tapi, kita tidak bisa mengabaikan fakta sejarah yang ada,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved