Berita Bondowoso
Bondowoso Belum Punya Motif Batik Khas Resmi, Disparbudpora Bakal Daftarkan ke HKI
Meski di Bondowoso terdapat sejumlah pengrajin batik yang kerap membuat berbagai motif yang mengangkat kearifan lokal.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sinca Ari Pangistu
TRIBUNJATIM.COM, BONDOWOSO - Meski di Bondowoso terdapat sejumlah pengrajin batik yang kerap membuat berbagai motif yang mengangkat kearifan lokal.
Seperti motif daun singkong, kopi, blue fire, dan lainnya.
Namun ternyata, motif-motif tersebut belum resmi disebut sebagai ciri khas batik Bondowoso.
Pasalnya, hingga saat ini Pemerintah Daerah belum membuat legal formal terkait motif manakah yang menjadi khas Bumi Ki Ronggo ini.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) Bondowoso, Moelyadi, saat kegiatan peringatan hari batik nasional, di Kantor Pengurus Harian Ijen Geopark (PHIG) pada Rabu (2/10/2024) malam.
Baca juga: Tren Menggunakan Batik Di Kalangan Gen Z, Tidak Melulu Formal Bisa Juga Tampil Modis Kekinian
“Kita kan belum mempunyai ciri khas batik Bondowoso,” ungkapnya dalam acara dialog bertema “Aroma Kopi, Sehelai Batik”.
Untuk itulah, pihaknya akan membuat lomba design motif batik yang rencananya akan diselenggarakan pada saat Festival Batik dan Kopi Nusantara, pada 25-27 Oktober 2024.
Moelyadi menjelaskan telah disepakati oleh Disparbudpora bersama para pengrajin batik bahwa juara satu dari lomba tersebut akan dijadikan sebagai ciri khas batik Bondowoso.
Baca juga: Batik Surabaya Semakin Beragam, Motif Parade Becak dan Ludruk Tarik Minat Anak Muda
Bahkan, motif batik yang telah menjadi juara itu akan ditindaklanjuti dengan Perda dan Perbup.
Untuk kemudian akan didaftarkan Hak Kekayaan Intelektual batik Bondowoso.
“Kalau sekarang apa yang mau diajukan (HKI, red) lah kita belum punya motif yang resmi batik Bondowoso,” tuturnya.
Ia menerangkan nantinya salah satu persyaratan dalam lomba design ini yakni harus bermuatan kearifan lokal.
Baca juga: Jalan di Bondowoso Mendadak Viral, Warga Berburu Foto dan Video, Nuansa Seperti di Jepang
Seperti Bondowoso Republik Kopi, Ijen Geopark, Tape sebagai makan khas Bondowoso, Singo Ulung, dan lainnya.
Untuk informasi, peringatan hari batik nasional di Bondowoso telah diselenggarakan dengan berbagai kegiatan oleh pengrajin batik berkolaborasi dengan PHIG, Disparbupora.
Baca juga: Pesan Letkol Arh Achmad Yani Kodim 0822 Bondowoso yang Baru, Ingatkan Netralitas
Salah satunya yakni ratusan pelajar diajak mencolet motif batik di kain sepanjang 40 meter minggu kemarin.
Kemudian, malam ini dilaksanakan kegiatan dialog bersama pengrajin batik Bondowoso dari berbagai wilayah.
Imam Ikhlas Rogoh Kocek Pribadi Perbaiki Gedung UPT Hunian ODGJ: Padahal Mereka Ini Kewajiban Negara |
![]() |
---|
Pusat Informasi Megalitikum Bondowoso Sajikan Pengalaman Virtual 3 Dimensi |
![]() |
---|
Pasca Kecelakaan Pikap Pengangkut Pekerja Kopi, Satlantas Polres Bondowoso Gelar Patroli |
![]() |
---|
SPPG Hybrid Ponpes Pertama di Ponpes Bondowoso, Ditargetkan Februari Bisa Gelar Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Temuan Peninggalan Benda Prasejarah di Bondowoso Diwarnai Dugaan Pencurian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.