Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Blitar Buka 1.128 Lowongan PPPK - Relawan Minta Maaf 7 Siswa Keracunan Makan Siang

Berita Jatim terpopuler hari ini menyoroti peristiwa yang terjadi di Blitar, Surabaya, dan Nganjuk.

Editor: Olga Mardianita
TribunJatim.com/Istimewa
Berita Jatim terpopuler hari ini, Minggu (6/10/2024): Blitar Buka 1.128 Lowongan PPPK - Relawan Minta Maaf 7 Siswa Keracunan Makan Siang 

Ketika Wiwit keluar dari bank para debt collector itu langsung menyuruh ikut ke kantor leasing.

Wiwit menolak. Pun saat diminta tanda tangan juga ditolak. 

Sejumlah debt collector itu lantas masuk ke mobilnya mengambil kunci dan STNK.

“Saya keluar dari mobil, mereka (debt collector) jalan pergi. Saat saya mama ngecek kantor finance mobil gak ada di sana. Satpamnya bilang mobil ditaruh di gudang,” kata Exel.

Baca selengkapnya

3. Relawan Gemparr Jatim Minta Maaf Buntut 7 Siswa SD di Nganjuk Keracunan Hidangan Makan Siang Gratis

Relawan Gerakan Masif Prabowo-Gibran Rakabuming Raka (Gemparr) Jawa Timur meminta maaf terkait kejadian tujuh siswa SDN Banaran 1, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, mengalami gejala keracunan, diduga usai mencicipi hidangan uji coba program makan siang gratis. 

"Kami menyayangkan dan meminta maaf atas kejadian di SDN Banaran 1 yang tidak kami sengaja. Kami meminta maaf ke korban beserta keluarga, Kepala SDN Banaran 1, dan Korwil Pendidikan Kecamatan Kertosono," kata Ketua Relawan Gemparr DPW Jawa Timur, Sony Setyaji, kepada Tribun Jatim Network melalui apilikasi pesan singkat, Sabtu (5/10/2024). 

Sony mengaku, setelah peristiwa itu, pihaknya juga akan melakukan koreksi maupun evaluasi. 

Baca juga: 7 Siswa SD di Nganjuk Diduga Keracunan Usai Cicipi Hidangan Uji Coba Program Makan Siang Gratis

Personel Polres Nganjuk tengah berkoordinasi dengan Puskesmas Kertosono usai insiden siswa SDN Banaran I diduga keracunan makanan, Jumat (4/10/2024).
Personel Polres Nganjuk tengah berkoordinasi dengan Puskesmas Kertosono usai insiden siswa SDN Banaran I diduga keracunan makanan, Jumat (4/10/2024). (istimewa)

Tujuannya, agar insiden serupa tak kembali terulang. 

"Atas kejadian ini, kami bakal melakukan evaluasi total demi meningkatkan kualitas gizi anak," terangnya. 

Ia menjelaskan, uji coba program makan siang gratis digelar atas kemauan pihaknya sendiri. 

Artinya, tak ada arahan dari Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih, Probowo-Gibran. 

"Yang melaksanakan Relawan Gemparr Jatim. Kegiatan ini adalah inisiatif Relawan Gemparr," ujarnya. 

Menurut dia, hidangan uji coba program makan siang gratis, dipesan Relawan Gemparr di salah satu usaha katering wilayah Kabupaten Nganjuk. 

Baca selengkapnya


----- 

Berita Jatim dan berita seleb lainnya.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved