Berita Kota Kediri
Pj Wali Kota Kediri Tekankan Netralitas ASN, TNI dan Polri dalam Pilkada Serentak 2024: Harga Mati
Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, menekankan netralitas ASN, TNI, dan Polri dalam Pilkada Serentak 2024: Harga mati di tahun politik.
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Melia Luthfi
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, memberikan arahan tegas mengenai pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri dalam pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri tahun 2024.
Hal tersebut disampaikan saat Zanariah menghadiri rapat yang digelar di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri.
Ia menegaskan, netralitas aparatur negara adalah kewajiban yang harus dijaga, terutama dalam suasana politik yang semakin memanas.
Kegiatan yang dihadiri oleh camat, lurah, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas se-Kota Kediri ini berlangsung sebagai respons terhadap tahapan kampanye terbuka pemilihan yang sudah berjalan hampir sebulan.
"Sebagai ASN, TNI, dan Polri, netralitas adalah harga mati di tahun politik seperti ini. Netralitas harus dipegang teguh untuk memastikan proses demokrasi berjalan adil dan jujur," kata Zanariah, Rabu (23/10/2024).
Ia menekankan, netralitas bukan hanya sekadar slogan, melainkan sebuah komitmen yang harus diwujudkan dalam tindakan nyata.
Menurutnya, setiap aparatur negara harus bebas dari konflik kepentingan, bebas dari intervensi, adil, objektif, dan tidak memihak dalam memberikan pelayanan publik maupun dalam pengambilan kebijakan.
Zanariah juga mengingatkan pentingnya peran strategis camat, forkopimcam, lurah, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas dalam menjaga kondusivitas di tingkat akar rumput.
"Mereka adalah ujung tombak pemerintah dalam melayani masyarakat, sehingga netralitas mereka menjadi kunci dalam memastikan hak-hak masyarakat dihormati," tambahnya.
Baca juga: 36 Pejabat Baru Dilantik, Pj Wali Kota Kediri Zanariah Ingatkan Pentingnya Integritas dan Netralitas
Dalam kesempatan tersebut, Zanariah juga menekankan pentingnya integritas dalam menjalankan tugas.
Ia meminta para aparatur untuk menghindari politik praktis dan segera melaporkan segala bentuk pelanggaran yang ditemui.
"Jaga integritas, hindari politik praktis, dan laporkan jika ada pelanggaran kepada pihak yang berwenang," tegasnya.
Selain itu, Zanariah juga meminta ASN, TNI, dan Polri untuk berhati-hati dalam menggunakan media sosial.
Ia mengingatkan agar tidak terlibat dalam aktivitas yang dapat dianggap memihak, seperti menyukai, membagikan, atau mengomentari konten politik.
Pj Wali Kota Kediri
Zanariah
netralitas ASN
Pilkada Kediri 2024
AKBP Bramastyo Priaji
Pilgub Jatim 2024
TribunJatim.com
Berita Kota Kediri Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Resmi, Prodi Kesehatan Masyarakat IIK Bhakta Kediri Dapat Akreditasi Unggul dari LAM-PTKes |
![]() |
---|
Jumlah Anak Perempuan Ditarget Pemkot Kediri Dapat Imunisasi HPV, Pj Wali Kota: Perlindungan Kanker |
![]() |
---|
IKSPI Kera Sakti Gelar Pengobatan Tradisional Gratis di Kediri, Warga Antusias Datang sejak Pagi |
![]() |
---|
Gelar Pesta Rakyat di Kota Kediri, Mbak Vinanda-Gus Qowim Ingin Lestarikan Seni Jaranan |
![]() |
---|
Bulog Kediri Siap Serap Gabah dan Beras Sesuai HPP Baru, Pembayaran One Day Service |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.