Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Keliling Pikul Boks Jualan Roti Tradisional Rp2000, Andri Kerap Diusir Sekolahan: Mengganggu

Meskipun pedagang roti atau toko-toko roti modern saat ini, Andri tetap berjalan kaki puluhan kilometer untuk jualan.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TribunKalteng.com/Rizky Akbar
Penjual roti pikul tradisional Andri (55) di Palangkaraya 

Kisahnya diunggah oleh akun Instagram @sayaphati.

Ternyata Pak Ujang selama 20 tahun sudah melakoni pekerjaan ini. 

Jadi wajar saja kalau odong-odong manualnya sudah tampak lusuh.

Warna empat mainan yang terpasang pun ikut memudar.

Baca juga: Pagi Kayuh Odong-odong Malam Jadi Pemulung, Pak Ujang Bersyukur Meski Sehari Hanya Dapat Rp20 Ribu

Namun hal ini tak menyurutkan semangat Pak Ujang.

Gigih perjuangannya terbukti hingga saat ini.

Padahal sesekali ia terlihat memegangi tangannya yang sudah pasti pegal.

Ya, Pak Ujang masih menggerakkan odong-odong secara manual pakai tangan.

Dari sini terkuak penghasilan Pak Ujang untuk seharinya hanya sekitar Rp20 ribu saja.

"Sehari cukup buat makan saja sudah alhamdulillah," ucapnya, dikutip dari postingan tersebut, Sabtu (19/10/2024).

Video Pak Ujang nafkahi keluarga, pagi kayuh odong-odong sore jadi pemulung, cuma dapat Rp20 ribu
Video Pak Ujang nafkahi keluarga, pagi kayuh odong-odong sore jadi pemulung, cuma dapat Rp20 ribu (Instagram)

Odong-odong manual bukanah satu-satunya pekerjaan Pak Ujang.

Setiap hari, Ujang juga mencari rongsokan.

Lantaran penghasilan Rp20 ribu sehari tentulah tak cukup.

Belum lagi, ia memiliki istri yang juga perlu diberikan nafkah.

"Bapak setiap hari kadang mencari rongsok dari jam 5 usai sholat bapak mencari rongsok sampai pukul 10 pagi terus bapak menarik odong odong," sambung caption, melansir TribunnewsBogor.com.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved