Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Jombang 2024

Hasil Survei Pilkada Jombang Terbaru Versi LSI Denny JA, Warsubi-Gus Salman Melejit, Petahana Anjlok

Hasil Survei Pilkada Jombang 2024 terbaru versi LSI Denny JA, elektabilitas paslon Warsubi-Gus Salman melejit, petahana malah anjlok.

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Anggit Pujie Widodo
Paslon Warsubi-KH Salmanudin Yazid dan Mundjidah Wahab-Sumrambah saat melepas burung merpati di KPU Jombang, sebagai simbol pilkada damai, 2024. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo 

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei terbaru untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jombang 2024.

Hasilnya, pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Jombang nomor urut 2, Warsubi-KH Salmanudin Yazid atau Gus Salman makin melejit, dan calon petahana justru anjlok. 

Survei yang dilakukan mulai 16-22 Oktober 2024 ini, menggunakan metodologi multistage random sampling. 

Yakni melalui wawancara tatap muka dengan 440 responden, dan margin of error kurang lebih 4,8 persen.

Dari data survei yang diterima Tribun Jatim Network pada Selasa (29/10/2024), elektabilitas Warsubi-Gus Salman semakin naik. 

Elektabilitas pasangan Warsubi-Gus Salman di angka 60 persen, sementara pasangan Mundjidah Wahab-Sumrambah di angka 22,5 persen. 

"Sementara masih ada suara yang belum memutuskan atau merahasiakan pilihannya sebesar 17,5 persen," ucap peneliti LSI Denny JA, Fadhli Fakhri Fauzan, dalam rilis yang diterima pada Selasa (29/10/2024). 

Pasangan Mundjidah Wahab-Sumrambah tertinggal cukup jauh dengan selisih 37,5 persen dari Warsubi-Gus Salman.

Posisi ini menempatkan pasangan petahana menjadi tidak aman, karena di sisa waktu kurang dari satu bulan sebelum pelaksanaan pemilihan, masih tertinggal cukup jauh.

"Butuh upaya yang ekstra keras untuk bisa mengejar ketertinggalan," ujar Fadhli Fakhri Fauzan. 

Baca juga: Akademisi Soroti Debat Pilkada Jombang, Pemaparan 2 Paslon Dinilai Kurang Menyentuh Isu Strategis

Mundjidah Wahab-Sumrambah sebagai petahana dinilai tidak mampu mengkapitalisasi satu periode kepemimpinannya sebagai modal dasar elektabilitas.

Kuatnya elektabilitas pasangan Warsubi-Gus Salman tidak terlepas dari tingkat kesukaan pasangan ini yang tinggi di angka 87,3 persen, dibanding pasangan petahana di angka 82,9 persen. 

Bahkan ketidaksukaan terhadap pasangan petahana lebih tinggi di angka 9,9 persen, dibandingkan pasangan Warsubi-Gus Salman yang berada di angka 3,5 persen.

Kondisi rendahnya elektabilitas pasangan petahana Mundjidah Wahab-Sumrambah juga turut didasari oleh tingkat kepuasaan terhadap kinerja mereka sebagai bupati dan wakil bupati sebelumnya, yang berada di angka rendah. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved