Dukung Program Ketahanan Pangan Presiden Prabowo, RTH dan Lahan Kosong SIER Ditanami Jagung Petani

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) berkomitmen mendukung program prioritas Utama yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto yakni ketahanan pangan.

Salah satunya dengan memanfaatkan lahan kosong dan ruang terbuka hijau (RTH) di kawasan industri Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER) untuk ditanami jagung.

Program ini dijalankan berkolaborasi dengan sejumlah pihak. Yaitu dengan Polres Kota Pasuruan, PT Syngenta, Dinas Pertanian Kabupaten Pasuruan dan Pemerintah Desa Curahdukuh, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.

Kepala Divisi Manajemen Kawasan PIER PT SIER, Yogi Widi Kurniawan menjelaskan, program penanaman jagung ini diinisasi Polres Kota Pasuruan. Pihak polres mengajak SIER untuk berkolaborasi karena memiliki lahan yang bisa dimanfaatkan warga untuk menanam jagung.

"Kami optimistis program ini akan berjalan baik karena dijalankan secara bersama-sama. Kami dari PT SIER menyiapkan lahan, bibit jagung disiapkan PT Syngenta, Dinas Pertanian Kabupaten Pasuruan memberikan penyuluhan dan cara menanam jagung yang baik dan benar, dan Pemerintah Desa Curahdukuh yang memilih petaninya," kata Yogi.

Baca juga: SIER Bersama PJT I dan PSS Gelar Aksi Bersih Sungai di Kali Wonokromo, Revitalisasi Ekosistem Hayati

Menurut Yogi, acara penyerahan bibit jagung telah dilakukan pada, Sabtu (9/11/2024). Rencananya, akan ada 17 petani yang terlibat dalam program ini. Mereka akan menggarap lahan kosong dan RTH di PIER seluas 10 hektare.

"Selama ini lahan RTH memang kosong dan tidak ditanami apa-apa, karena memang fungsinya untuk ruang terbuka hijau. Untuk lahan kosong, memang lahan yang belum terpakai atau belum terjual sehingga bisa dioptimalkan terlebih dulu dengan ditanami jagung. Estimasi setiap satu hektare nanti akan bisa panen sebanyak 8-9 ton jagung. Sehingga total sekali panen bisa menghasilkan 80-90 ton jagung," ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PT SIER, Didik Prasetiyono menyatakan, Presiden Prabowo Subianto telah menempatkan ketahanan pangan sebagai program prioritas dalam pemerintahannya. Untuk itu, SIER sebagai pengelola kawasan industri milik pemerintah harus ikut mendukung kesuksesan program tersebut.

Baca juga: Tinjau Pabrik Pengolah Limbah B3 di PIER Pasuruan, Pj Gubernur Adhy Harap Serap Banyak Tenaga Kerja

"Kami memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Polres Kota Pasuruan yang telah mengajak SIER, untuk berkolaborasi ikut menyukseskan program ketahanan pangan yang dicanangkan Bapak Presiden Prabowo Subianto. Banyak manfaat dari program ini. Selain ikut mendukung ketahanan pangan, juga ikut meningkatkan kesejahteraan petani di Desa Curahdukuh yang lokasinya ada sekitar kawasan industri PIER," kata Didik yang juga Wakil Ketua Himpunan Kawasan Industri (HKI) ini.

Langkah ini, lanjutnya, juga merupakan bagian dari upaya PT SIER untuk mengoptimalkan seluruh area yang dimiliki, agar memberikan manfaat lebih bagi masyarakat dan membantu menjaga stabilitas pangan nasional. "Ini juga menjadi langkah penting untuk menunjukkan bahwa kawasan industri dapat pula berperan dalam sektor agrikultur, sejalan dengan tujuan pemerintah untuk memperkuat ekonomi lokal dan ketahanan pangan bagi seluruh masyarakat Indonesia," tandasnya.