Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan Maut di Tol Cipularang

Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan Tol Cipularang, Mobil 2 Kali Terguling, Keluar Lewat Jendela

Tio menceritakan detik-detik mengerikan saat kecelakaan di tol terjadi begitu cepat dan tak terhindarkan.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
ISTIMEWA - Tribun Jabar/Ahya Nurdin
Tio Fajar menjadi salah satu korban selamat kecelakaan maut Tol Cipularang 

"Jadi di depan mobil saya itu ada Innova. Mobil saya terdorong hingga menabrak pembatas jalan."

"Kondisi terakhir, mobil saya ringsek di bagian depan kiri dan kaki saya terjepit muatan truk," kata dia.

Ainul menuturkan, dirinya saat itu hendak pulang ke Bekasi setelah dari Kota Bandung.

Dirinya juga menyampaikan bahwa kondisi jalan saat itu sudah diguyur hujan hingga ditutupi oleh kabut.

Baca juga: Gadis Usia 14 Nangis Jadi Tersangka usai Dikirimi Anak Pejabat Video Asusila, Polisi Tolak Bukti

Sementara identitas korban meninggal dunia di kecelakaan maut ini ternyata masih berstatus anak-anak.

Korban diketahui bernama Salsabila berusia 12 tahun.

Jenazah Salsabila sendiri masih berada di Rumah Sakit (RS) Abdul Rojak, Purwakarta.

Adapun Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan meninjau para korban laka beruntun di Tol Cipularang KM 92.

Kakorlantas datang sekitar pukul 19.30 WIB, di RS Abdul Radzak Purwakarta, dan langsung melihat kondisi para korban laka yang sedang menjalani perawatan medis.

"Saya meninjau ke RS Abdul Radzak untuk memastikan para korban mendapatkan pelayanan medis yang baik dan benar."

"Sejauh ini para korban sudah terlayani dan mendapatkan perawatan medis dengan baik," ujar Irjen Aan Suhanan.

Potongan video truk warna putih menyeruduk antrean kendaraan di KM 92 Tol Cipularang, Purwakarta, 11 November 2024
Potongan video truk warna putih menyeruduk antrean kendaraan di KM 92 Tol Cipularang, Purwakarta, 11 November 2024 (via Tribun Jabar)

Untuk jumlah korban, Kakorlantas memastikan seluruhnya berjumlah 28 orang sudah mendapatkan perawatan tim medis RS Abdul Radzak.

"Korban meninggal 1 orang, bernama Salsabila (12), sementara sisanya mengalami luka berat tiga orang, dan 24 orang luka ringan."

"Namun semuanya sudah tertangani dengan baik," katanya.

Kakorlantas juga mengaku, para korban laka beruntun juga mengalami shock berat.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved