KPU Nganjuk Beri Pelatihan PPK-PPS, Bisa Jalankan Tugas Tanpa Kesalahan saat Pilkada Berlangsung

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nganjuk menggelar Training of Trainers (ToT) bagi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), kemarin. 

Kegiatan ini dilaksanakan guna memberikan pembekalan kepada PPK dan PPS ihwal pemungutan dan penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS). 

Termasuk penggunaan aplikasi Sirekap bagi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Baca juga: Debat Kedua Pilkada Nganjuk 2024, Cawabup Aushaf Fajr Soroti Bendungan Semantok yang Belum Maksimal

"Selanjutnya, PPK dan PPS akan memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada KPPS. Kegiatan ini berjenjang sesuai arahan KPU RI," kata Ketua KPU Nganjuk, Arfi Musthofa dikonfirmasi, Senin (11/11/2024). 

Arfi meminta PPK dan PPS memahami seluruh materi yang ada dalam pelatihan. 

Sehingga, nantinya tidak ada kekeliruan pemahaman yang berakibat pada kesalahan dalam memberikan pelayanan kepada pemilih saat pemungutan sekaligus penghitungan suara. 

Sementara, KPPS sudah mendapat bimbingan teknis (bimtek) lebih dari sekali. 

Baca juga: Pj Bupati Nganjuk Mewisuda 580 Orang Tua Hebat, Siap Optimalkan Pembentukan Karakter Anak

"Setelah pelantikan pada tanggal 7 November 2024, KPPS sudah diberi Bimtek awal oleh PPS. Ke depan PPS masih akan memberikan Bimtek lagi kepada KPPS. Jadi, kami berharap nanti KPPS bisa melaksanakan tugas dengan baik tanpa ada kesalahan," ungkapnya. 

Sebagai informasi, kegiatan ToT ini terbagi menjadi empat sesi. 

Isi materi pada kegiatan ToT, yakni Pemaparan Tata Kerja dan Kelembagaan oleh Romza Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih (Sosdiklih) Partisipasi Masyarakat (Parmas) dan Sumber Daya Masyarakat (SDM), Pemungutan dan Penghitungan Suara, Penggunaan Aplikasi Sirekap, dan Kode Etik serta Perilaku.